Apa itu VPN? Ini Pengertian, Fungsi dan Manfaatnya!

oleh | Mei 20, 2024

source envato.

Apa itu VPN? Ini Pengertian, Fungsi dan Manfaatnya!

Pada dasarnya, Virtual Private Network atau VPN adalah salah satu jaringan komunikasi yang mampu membuat setiap penggunanya bisa mengakses suatu situs website secara lebih aman, rahasia, dan menyembunyikan kegiatannya di dunia maya.

Tenang saja, dalam kesempatan kali ini kita akan membahas secara lengkap beberapa hal terkait pengertian VPN, fungsi umum VPN, manfaat VPN untuk para penggunanya, cara kerja VPN, kelebihan dan kekurangan yang ada pada VPN.

Untuk itu, bacalah artikel tentang VPN ini hingga selesai!

Apa itu VPN?

Pengertian VPN adalah suatu teknologi jaringan komunikasi yang mampu menciptakan koneksi jaringan yang lebih aman melalui suatu jaringan publik, seperti internet, atau jaringan private yang dimiliki oleh suatu penyedia jasa layanan.

Itu artinya, VPN adalah suatu koneksi antar satu jaringan dengan jaringan yang lainnya secara private atau pribadi dengan menggunakan jaringan publik atau internet.

Beberapa makna dari setiap kata yang ada pada Virtual Private Network adalah sebagai berikut:

  • Virtual: hal yang semu atau nyata yang ada di dalam dunia maya atau di dunia internet.
  • Private: suatu hal yang bersifat pribadi dan tidak bisa diakses oleh orang lain secara sembarangan. Agar bisa menjaga tingkat kerahasiaannya dari publik, maka seluruh data nantinya akan di enkripsi.
  • Network: jaringan koneksi yang di dalamnya saling terhubung.

Berdasarkan penjelasan lengkap diatas, bisa kita simpulkan bahwa VPN adalah suatu koneksi yang di dalamnya terjadi secara virtual dalam suatu jaringan koneksi tanpa koneksi riil yang terenkripsi secara baik.

Untuk saat ini, terdapat banyak sekali penyedia layanan Virtual Private Network yang bisa kita temukan di dalam dunia internet dengan harga yang terjangkau, seperti Surfshark.com.

Dengan menggunakan layanan Virtual Private Network, maka setiap data pribadi dan kegiatan online kita akan terenkripsi secara aman, sehingga tidak akan bisa dilacak ataupun dicuri oleh orang lain.

Baca juga: Mengenal Pengertian Komputer, Jenis, Fungsi, dan Berbagai Komponen Di Dalamnya

Jenis-jenis VPN

VPN (Virtual Private Network) adalah teknologi yang memungkinkan pengguna untuk membuat koneksi yang aman dan terenkripsi melalui jaringan publik seperti internet.

Berikut adalah beberapa jenis VPN beserta penjelasannya:

1. Remote Access VPN

Remote Access VPN memungkinkan pengguna individu untuk terhubung ke jaringan perusahaan dari lokasi terpencil menggunakan internet.

Sering digunakan oleh pekerja jarak jauh untuk mengakses sumber daya perusahaan dengan aman.

Data yang dikirim antara pengguna dan jaringan perusahaan dienkripsi untuk melindungi dari penyadapan.

2. Site-to-Site VPN

Site-to-Site VPN menghubungkan dua atau lebih jaringan lokal (LAN) di lokasi yang berbeda melalui internet, seolah-olah mereka adalah satu jaringan tunggal.

Sering digunakan oleh perusahaan besar untuk menghubungkan kantor cabang dengan kantor pusat. Ada dua jenis utama Site-to-Site VPN:

  • Intranet VPN: Menghubungkan berbagai LAN dalam satu organisasi.
  • Extranet VPN: Menghubungkan LAN dari organisasi yang berbeda untuk memungkinkan kolaborasi.

3. Client-to-Site VPN (Client-Based VPN)

Mirip dengan Remote Access VPN, Client-to-Site VPN memungkinkan pengguna individu untuk terhubung ke jaringan perusahaan, tetapi memerlukan perangkat lunak VPN client yang harus diinstal di perangkat pengguna.

Hal ini memberikan akses aman ke sumber daya jaringan perusahaan dari jarak jauh.

4. SSL VPN (Secure Sockets Layer VPN)

SSL VPN menggunakan protokol SSL/TLS untuk membuat koneksi yang aman dan terenkripsi antara perangkat pengguna dan server VPN.

Ini biasanya digunakan untuk akses web yang aman dan tidak memerlukan perangkat lunak VPN khusus, cukup menggunakan browser web yang mendukung SSL/TLS.

5. IPsec VPN (Internet Protocol Security VPN)

IPsec VPN adalah protokol yang digunakan untuk mengamankan komunikasi internet pada level IP dengan mengenkripsi dan memverifikasi setiap paket IP.

IPsec VPN dapat digunakan dalam konfigurasi Remote Access atau Site-to-Site dan sering digunakan untuk membuat koneksi VPN yang sangat aman.

6. MPLS VPN (Multiprotocol Label Switching VPN)

MPLS VPN adalah layanan yang ditawarkan oleh penyedia layanan internet (ISP) untuk menghubungkan berbagai lokasi perusahaan dengan menggunakan jaringan MPLS.

Ini memungkinkan prioritas lalu lintas dan menyediakan jalur yang lebih efisien dan terjamin antara lokasi yang terhubung.

7. Mobile VPN

Mobile VPN dirancang untuk perangkat seluler yang sering berpindah-pindah jaringan, seperti dari Wi-Fi ke jaringan seluler.

Mobile VPN mempertahankan koneksi VPN yang aman meskipun terjadi perubahan jaringan, sehingga cocok untuk pekerja lapangan atau perangkat IoT.

Setiap jenis VPN memiliki keunggulan dan aplikasi tertentu, tergantung pada kebutuhan keamanan, skala jaringan, dan lingkungan operasional organisasi atau individu yang menggunakannya.

Baca juga: Ketahui Perbedaan HTTP dan HTTPS Secara Mendalam

Apa Fungsi VPN?

Menggunakan VPN adalah salah satu cara yang aman dan nyaman dalam mengakses Local Area Network (LAN) yang terdapat di dalam jangkauan tertentu dengan menggunakan koneksi internet ataupun jaringan lainnya saat melakukan transmisi data secara pribadi.

Dengan menggunakan Virtual Private Network, maka kita bisa terhindar dari berbagai bahaya penyusup saat melakukan kegiatan transmisi data yang kapan saja mereka bisa masuk ke dalam lalu lintas jaringan kita.

Nah, berdasarkan pengertian Virtual Private Network yang sudah kita bahas di atas, maka beberapa fungsi VPN adalah sebagai berikut:

1. Menjaga Kerahasiaan Data (Confidentiality)

Manfaat pertama dari menggunakan VPN adalah mampu menjaga kerahasiaan data dan informasi agar tidak bisa dilacak ataupun dimanfaatkan oleh orang lain.

Dewasa ini, menggunakan jaringan yang bersifat publik sangatlah berbahaya. Terlebih lagi untuk berbagai bisnis besar, seperti perusahaan asuransi yang sangat rentan sekali dengan berbagai informasi penting di dalamnya.

Untuk itu, menggunakan Virtual Private Network mampu mengamankan jalur keluar masuk data dengan menggunakan metode enkripsi.

2. Menjaga Keutuhan Data (Data Integrity)

Virtual Private Network pun sangat berguna untuk menyelamatkan berbagai data dari oknum yang mementingkan kepentingan pribadinya sendiri.

Program Virtual Private Network mampu memastikan suatu proses transmisi data bisa diselesaikan dan juga diterima oleh pihak penerima sesuai dengan permintaan tanpa diperlukan adanya sedikitpun perubahan.

3. Otentikasi Sumber (Origin Authentication)

Program yang terdapat dalam jaringan Virtual Private Network secara otomatis mampu mengirim data yang nantinya akan diterima oleh pihak penerima.

Virtual Private Network akan memastikan dan juga memeriksa data yang akan masuk berdasarkan sumbernya.

Bila proses autentikasi ini berhasil, maka informasi ataupun data bisa disetujui dengan lancar.

Dalam hal ini, Virtual Private Network sangat berguna dalam mengidentifikasi berbagai sumber data yang tidak dipercaya, sehingga mampu mencegah pengiriman file virus ataupun malware yang berbahaya.

Baca juga: Apa itu SSL? Berikut Pengertian dan Cara Kerjanya

Manfaat VPN

Setelah kita mengetahui bersama tentang pengertian VPN dan juga fungsinya, tentunya kita juga harus mengetahui apa saja manfaat dari Virtual Private Network itu sendiri.

Dengan kehadiran Virtual Private Network, maka seluruh kegiatan transmisi data yang terjadi antara komputer ataupun gadget pribadi Anda akan bisa terenkripsi secara aman dari berbagai pihak lain yang tidak Anda inginkan.

Umumnya, manfaat menggunakan VPN adalah sebagai berikut ini:

1. Privasi

VPN mempunyai fitur yang mampu menyembunyikan kegiatan dari ISP ketika sedang berselancar di dunia internet. Dengan begitu, tingkat privasi para penggunanya pun lebih terjamin.

Lebih dari itu, pengguna Virtual Private Network pun mampu menyembunyikan IP Address-nya, sehingga saat melakukan browsing internet pun tidak akan ada orang lain yang mengetahui lokasi pasti geografis dari pengguna tersebut.

2. ByPass

Dengan menggunakan Virtual Private Network, maka Anda bisa melewati adanya pembatasan geografi terhadap berbagai situs tertentu yang diblokir oleh pemerintah pusat.

Seperti berbagai situs yang dianggap sangat berbahaya ataupun melanggar hukum.

3. Remote Acces

Dengan adanya Virtual Private Network, maka Anda bisa mengakses jaringan suatu komputer yang terdapat di kantor atau di manapun melalui jaringan internet.

4. Keamanan Data

VPN pun mampu membantu keamanan jaringan internet dalam suatu perangkat, seperti laptop, komputer desktop atau smartphone dari serangan para peretas yang tidak bertanggung jawab.

Khususnya saat menggunakan WiFi publik di kafe, restoran, bar, ataupun tempat lainnya yang memberikan internet secara gratis.

5. Menghemat Biaya

VPN akan sangat membantu menghemat biaya dengan adanya pengaturan jaringan.

Penggunaan Virtual Private Network di dalam jaringan lokal yang luas bisa dilakukan dengan biaya yang lebih murah, karena menggunakan internet yang sudah ada tanpa Anda harus membangun jaringan seorang diri.

Baca juga: Pengertian Smart Login dan 5 Manfaatnya untuk Sistem POS

Cara Kerja VPN

Secara umum, cara kerja VPN adalah dengan membuat jaringan yang ada di dalam jaringan tertentu. Hal ini dikenal dengan sebutan tunnelling.

Kegiatan ini dilakukan agar bisa membuat jalur koneksi secara rahasia atau private dengan menggunakan infrastruktur jaringan lainnya.

Biasanya, saat kita sedang mengakses suatu website, kita nantinya akan tersambung dengan internet service provider atau ISP.

Seluruh trafik atau lalu lintas data permintaan dalam mengakses website nantinya akan melawati server ISP dan Anda bisa dilihat oleh pihak internet service provider.

Namun, beda halnya dengan perangkat yang memanfaatkan Virtual Private Network dalam mengakses jaringan internet.

Virtual Private Network akan melakukan enkripsi data, sehingga hanya pengguna server VPN sajalah yang akan mengetahui data trafik para pengguna dan situs yang akan dibuka oleh pengguna tersebut.

Jadi sederhananya, cara kerja VPN adalah melakukan enkripsi pertukaran data, bahkan sebelum koneksi publik yang ada di tempat umum terbaca.

Itu artinya, menggunakan Virtual Private Network untuk mengakses internet sama saja seperti mengakses internet dengan jalur khusus yang mana tidak ada jaringan utama.

Server Virtual Private Network akan bekerja dengan cara meneruskan koneksi Anda ke suatu situs tertentu yang ingin Anda akses.

Sehingga, koneksi yang Anda lakukan akan dikenal sebagai koneksi jaringan yang berada di server Virtual Private Network, bukan jaringan yang pada saat ini Anda digunakan.

Melihat cara kerja dari Virtual Private Network ini, maka bisa kita ketahui bahwa:

  • Pihak ISP tidak akan mengetahui kegiatan pengguna Virtual Private Network di dalam dunia internet
  • Penggunaan hotspot WIFI yang sifatnya publik akan lebih aman karena datanya terenkripsi dengan baik.
  • Provider VPN akan bisa melihat kegiatan para pengguna VPN di dunia internet.

Kelebihan dan Kekurangan VPN

Sama seperti layanan lainnya, Virtual Private Network pun mempunyai kelebihan dan kekurangan dalam penggunaannya.

Beberapa kelebihan dan kekurangan VPN adalah sebagai berikut:

1. Kelebihan VPN

  • Untuk perusahaan yang memerlukan jaringan tertentu yang aman, maka VPN adalah suatu solusi yang pas dengan biaya murah.
  • Dengan menggunakan Virtual Private Network, maka tingkat mobilitas perusahaan akan berjalan lebih baik, yang mana para pekerjanya bisa tetap terhubung dengan jaringan kantor menggunakan perangkat pribadi di rumah.
  • Fitur keamanan Virtual Private Network akan bisa selalu disesuaikan dengan kebutuhan.

2. Kekurangan Virtual Private Network

  • Saat menyediakan akses ke para pekerja secara menyeluruh, maka tingkat keamanan Virtual Private Network menjadi risiko tersendiri karena informasi perusahaan bisa diakses dengan bebas.
  • Dibutuhkan perhatian yang lebih tinggi dalam menetapkan sistem keamanan yang ada pada Virtual Private Network.

Baca juga: URL adalah Alamat Website, Ini pengertian dan Fungsinya!

Kesimpulan

Menggunakan VPN akan membantu Anda dalam mengamankan jaringan pribadi milik Anda, sehingga akan mencegah orang lain untuk menyusup ataupun mengintai data aman serta identitas pribadi milik Anda.

Menggunakan server VPN di dalam jaringan komputer perusahaan untuk melakukan transmisi data yang sifatnya rahasia akan membantu menyelesaikan berbagai hal yang buruk, seperti berbagai kasus pencurian data yang banyak terjadi akhir-akhir ini.

Selain menggunakan VPN, perusahaan juga harus menggunakan software akuntansi agar kegiatan pencatatan dan pembuatan laporan keuangan bisa dilakukan dengan mudah. Salah satu software akuntansi yang wajib dipertimbangkan adalah Accurate Online.

Software ini mampu membantu Anda dalam membuat lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan akurat. Sehingga, Anda bisa lebih fokus dalam mengembangkan bisnis melalui berbagai strategi yang sudah Anda persiapkan.

Selain itu, Anda juga bisa menggunakan berbagai fitur dan modul yang ada di dalam Accurate Online agar bisnis Anda bergerak lebih efisien.

2FA Google Auth

Terlebih, Accurate memiliki Fitur 2-Factor Authentication (2FA)! Dengan fitur ini, keamanan password Anda dapat terjaga dengan lebih baik dan tidak mudah untuk diretas!

Tertarik? Anda bisa mencoba seluruh fitur dan keunggulan dari Accurate Online secara gratis selama 30 hari dengan cukup klik tautan gambar di bawah ini

teknologibanner
Promo AOL ResolusiJadiAksi
alifian adam
Hai salam kenal saya Adam! lulusan sistem informasi dengan ketertarikan tinggi pada dunia digital! dari software hingga hardware semua saya suka! saya juga suka berbagi informasi dengan menulisnya di blog!

Artikel Terkait