Tender vs Lelang: Apa Bedanya & Mana yang Tepat?

oleh | Okt 17, 2024

source envato.

Sebagai pebisnis, Anda pasti sangat familiar dengan istilah “tender” – sebuah proses yang bisa membuka pintu peluang besar bagi perusahaan Anda.

Tender merupakan undangan resmi untuk mengajukan penawaran pada suatu proyek atau kontrak, biasanya dikeluarkan oleh pemerintah atau perusahaan besar. Proses ini bisa terasa menantang, tapi juga sangat menarik!

Bayangkan potensi pertumbuhan bisnis Anda jika berhasil memenangkan tender bernilai besar. Namun, agar sukses dalam tender, Anda perlu memahami seluk-beluknya dengan baik.

Nah, artikel ini akan membahas hal-hal penting seputar tender yang wajib Anda ketahui sebagai pebisnis. Yuk, simak terus sampai akhir untuk memperkuat pemahaman Anda tentang dunia tender!

Apa itu tender?

Secara sederhana, tender adalah proses penawaran untuk mengajukan harga, memborong pekerjaan, atau menyediakan barang dan jasa. Cara ini merupakan cara yang umum digunakan oleh perusahaan atau lembaga untuk mendapatkan penyedia barang, jasa, atau pekerjaan konstruksi terbaik.

Dalam konteks bisnis, tender bisa dilihat sebagai peluang bagi Anda untuk memperluas jaringan dan meningkatkan omzet perusahaan.

Bayangkan Anda diundang untuk mengajukan penawaran pada sebuah proyek besar – ini bisa menjadi kesempatan emas untuk menunjukkan keunggulan produk atau layanan Anda!

Menurut Peraturan Presiden (PERPRES) No. 12 Tahun 2021, tender adalah metode pemilihan untuk mendapatkan penyedia barang, pekerja konstruksi, atau jasa lainnya. Artinya, ketika Anda berpartisipasi dalam tender, Anda sedang bersaing dengan perusahaan lain untuk menjadi mitra terpilih dalam suatu proyek.

Perlu digaris bawahi bahwa tender bukan hanya tentang menawarkan harga terendah. Kualitas, pengalaman, dan kemampuan Anda dalam memenuhi spesifikasi yang diminta juga menjadi pertimbangan utama.

Jadi, saat Anda mempersiapkan dokumen tender, pastikan untuk menunjukkan nilai lebih yang bisa Anda tawarkan dibanding kompetitor.

Dengan memahami konsep tender ini, Anda bisa lebih siap menghadapi peluang-peluang bisnis yang mungkin datang melalui proses tender. Siapa tahu, tender berikutnya bisa menjadi batu loncatan bagi pertumbuhan bisnis Anda!

Baca juga: Mengenal Bisnis F&B: Peluang Usaha di Dunia Kuliner

Perbedaan Tender dan Lelang

1. Definisi dan tujuan

Tender merupakan proses pengadaan barang atau jasa yang melibatkan penawaran tertulis dari berbagai penyedia. Tujuannya adalah mendapatkan penyedia terbaik berdasarkan kualitas, harga, dan kriteria lainnya.

Lelang, di sisi lain, adalah metode penjualan di mana barang atau aset dijual kepada penawar tertinggi. Anda pasti sering mendengar istilah “bidding” dalam lelang, yang mengacu pada proses penawaran harga.

2. Peserta dan partisipasi

Dalam tender, peserta biasanya terbatas pada penyedia yang memenuhi kualifikasi tertentu. Anda perlu memenuhi pre-qualification requirements sebelum bisa berpartisipasi. Lelang umumnya lebih terbuka, di mana siapa saja dapat berpartisipasi asalkan memenuhi syarat dasar, seperti registrasi atau deposit.

3. Metode penawaran

Tender melibatkan penawaran tertulis yang detail, yang mana di dalamny mencakup proposal teknis dan finansial. Anda perlu menyiapkan dokumen yang komprehensif, termasuk company profile dan track record.

Lelang biasanya melibatkan penawaran langsung, baik secara verbal atau melalui sistem elektronik, fokus utamanya pada harga.

4. Kriteria pemenang

Pemenang tender dipilih berdasarkan kombinasi faktor seperti harga, kualitas, pengalaman, dan kemampuan teknis. Anda mungkin familiar dengan istilah “best value for money” dalam konteks ini.

Untuk lelang, pemenang biasanya ditentukan semata-mata oleh harga tertinggi yang ditawarkan.

5. Transparansi proses

Tender cenderung memiliki proses yang lebih tertutup, di mana penawaran peserta biasanya bersifat rahasia hingga batas waktu tertentu.

Lelang umumnya lebih transparan, dengan harga penawaran yang sering diumumkan secara real-time kepada semua peserta.

Baca juga: Pelanggan: Lebih dari Sekadar Pembeli

Fungsi tender

1. Peluang ekspansi bisnis

Tender akan membuka pintu bagi Anda untuk memperluas bisnis ke sektor atau pasar baru.

Dengan berpartisipasi dalam tender, Anda berkesempatan mendapatkan proyek-proyek besar yang mungkin sulit diakses melalui jalur konvensional. Hal ini bisa menjadi game-changer bagi pertumbuhan perusahaan Anda.

2. Networking dan kolaborasi

Melalui proses tender, Anda dapat membangun relasi dengan berbagai stakeholders, termasuk pemerintah, korporasi besar, atau bahkan kompetitor.

Hal tersebut akan membuka peluang untuk future partnerships atau joint ventures yang bisa meningkatkan kapabilitas bisnis Anda.

3. Benchmark kompetitif

Tender memungkinkan Anda untuk mengukur posisi perusahaan di pasar. Dengan melihat hasil tender, Anda bisa melakukan competitive analysis untuk memahami kekuatan dan kelemahan perusahaan dibandingkan kompetitor.

4. Peningkatan efisiensi operasional

Untuk memenangkan tender, Anda perlu mengoptimalkan proses bisnis dan menekan biaya. Hal ini akan mendorong Anda untuk melakukan continuous improvement dalam operasional perusahaan, yang pada akhirnya akan meningkatkan overall efficiency.

5. Diversifikasi portofolio klien

Tender akan membantu Anda mendiversifikasi basis klien, yang akan mengurangi ketergantungan pada segelintir pelanggan. Hal ini sangat penting untuk risk management dan stabilitas finansial jangka panjang perusahaan Anda.

6. Meningkatkan kredibilitas bisnis

Memenangkan tender, terutama dari institusi terpercaya, dapat meningkatkan kredibilitas dan reputasi perusahaan Anda. Hal ini bisa menjadi powerful marketing tool untuk menarik klien baru di masa depan.

7. Akses ke proyek bernilai tinggi

Tender sering kali melibatkan proyek-proyek berskala besar dengan nilai kontrak yang signifikan. Hal tersebut akan memberikan Anda kesempatan untuk meningkatkan revenue stream perusahaan secara substansial dalam satu langkah strategis.

8. Inovasi dan pengembangan produk

Tuntutan spesifik dalam tender dapat mendorong Anda untuk berinovasi dan mengembangkan produk atau layanan baru. Hal ini akan membantu perusahaan Anda untuk tetap relevan dan kompetitif di pasar yang terus berubah.

Baca juga: Apa itu Konsep Bisnis? Ini Pengertian dan Fungsinya!

Penutup

Tender merupakan peluang emas bagi Anda sebagai pebisnis untuk mengembangkan usaha dan meraih proyek-proyek besar.

Dengan memahami konsep, perbedaannya dengan lelang, serta fungsinya, Anda bisa lebih siap menghadapi persaingan dalam dunia tender.

Namun, jangan lupa bahwa kesuksesan dalam tender juga ditunjang oleh manajemen bisnis yang efisien dan akurat.

Berbicara tentang efisiensi, apakah Anda sudah menggunakan sistem kasir digital untuk bisnis Anda? Accurate POS menawarkan solusi kasir digital yang dapat membantu Anda mengelola transaksi dengan lebih cepat dan akurat.

Dengan data penjualan yang terorganisir dengan baik, Anda bisa lebih mudah menyusun proposal tender yang kompetitif dan meyakinkan.

Ingin tahu lebih lanjut bagaimana Accurate POS dapat mendukung pertumbuhan bisnis Anda, termasuk dalam persiapan tender? Yuk, konsultasikan bisnis Anda sekarang juga dengan klik tautan gambar di bawah ini.

aplikasikasirbanner

Efisiensi Bisnis dengan Satu Aplikasi Praktis!

Konsultasikan kebutuhan bisnismu dengan tim kami.

Jadwalkan Konsultasi

artikelpos-sidebar

Ayunda
Seorang yang memiliki hobi penulisan dan jurnalistik dan sedang mendalami ilmu akuntansi dan bisnis agar bisa memberikan manfaat bagi para pebisnis di Indonesia.

Artikel Terkait