Pengertian Strategi Marketing Social CRM dan Manfaatnya
Dewasa ini, strategi pemasaran terbaru perlu memerhatikan peran penting dari Social CRM.
Social CRM, atau Customer Relationship Management berbasis sosial, bukan hanya sekadar tools saja, tapi juga sebagai filosofi yang menghubungkan kembali aspek manusia dalam proses pemasaran modern.
Lalu, apa itu social CRM? Apa saja manfaat besarnya dalam strategi marketing? Bagaimana cara menerapkan strategi ini? Baca artikel di bawah ini untuk mendapatkan jawabannya.
Daftar Isi
Pengertian strategi marketing social CRM
ilustrasi social crm. source envato.
Karolina Kiwak dalam laman TechTarget menjelaskan bahwa strategi pemasaran Social CRM (Customer Relationship Management) adalah pendekatan yang mengintegrasikan media sosial dengan praktik manajemen hubungan pelanggan.
Dalam strategi ini, Anda akan menggunakan platform media sosial untuk berinteraksi dengan pelanggan, mengumpulkan informasi tentang preferensi dan perilaku mereka, serta memperkuat hubungan jangka panjang dengan pelanggan.
Ada beberapa elemen penting dalam strategi pemasaran Social CRM adalah sebagai berikut:
- Mengumpulkan data pelanggan: Anda akan menggunakan media sosial untuk mengumpulkan data tentang pelanggan, seperti preferensi, feedback, dan perilaku pembelian. Informasi ini digunakan untuk memahami pelanggan secara lebih baik dan menyajikan konten yang relevan.
- Interaksi proaktif: Anda tidak boleh hanya menunggu pelanggan datang kepada Anda saja, tetapi juga harus proaktif dalam berinteraksi dengan pelanggan di platform media sosial. Cara yang bisa dilakukan adalah menjawab pertanyaan, memberikan customer suppert, atau bahkan memulai percakapan tentang produk atau layanan Anda.
- Personalisasi konten: Dengan menggunakan data yang sudah dikumpulkan, Anda dapat membuat konten yang disesuaikan dengan kebutuhan dan minat individu setiap pelanggan. Personalisasi ini akan meningkatkan keterlibatan dan relevansi konten, serta meningkatkan kesetiaan pelanggan.
- Membangun komunitas: Strategi pemasaran Social CRM juga melibatkan pembangunan komunitas di sekitar brand. Anda harus memotivasi pelanggan untuk berinteraksi satu sama lain, membagikan pengalamannya, dan memberikan rekomendasi, yang dapat meningkatkan kepercayaan dan brand loyalty.
- Analisis dan pengukuran: Anda juga harus terus menganalisis dan mengukur efektivitas strategi pemasaran Social CRM. Anda perlu memantau kinerja kampanye, tingkat keterlibatan pelanggan, dan ROI (Return on Investment) untuk memastikan bahwa Anda sudah mencapai tujuan bisnis.
Secara keseluruhan, strategi pemasaran Social CRM bertujuan untuk memperdalam hubungan antara brand dan pelanggan melalui penggunaan media sosial sebagai alat untuk komunikasi, interaksi, dan pembangunan komunitas.
Hal tersebut akan membantu Anda agar lebih responsif terhadap kebutuhan pelanggan dan membangun hubungan yang lebih baik dan berkelanjutan.
Baca juga: Teknik Digital Marketing Efektif Untuk Bisnis Anda Di Tahun 2024
Manfaat menerapkan strategi marketing social CRM
ilustrasi social crm. source envato.
Menerapkan strategi pemasaran Social CRM dapat memberikan sejumlah manfaat yang besar untuk bisnis Anda, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan interaksi dengan pelanggan
Dengan memanfaatkan media sosial sebagai channel komunikasi, Anda bisa meningkatkan interaksi dengan pelanggan secara langsung.
Hal ini memungkinkan Anda untuk merespons pertanyaan, memberikan support, dan berinteraksi dengan pelanggan secara real time, sehingga akan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan memperkuat hubungan Anda dengan pelanggan.
2. Mengumpulkan informasi pelanggan
Melalui analisis data yang diperoleh dari media sosial, Anda bisa mendapatkan informasi penting tentang preferensi, perilaku, dan kebutuhan pelanggan.
Informasi ini dapat Anda gunakan untuk mempersonalisasi komunikasi dan menyajikan konten yang lebih relevan bagi pelanggan.
3. Membangun komunitas yang aktif
Dengan memfasilitasi interaksi antara pelanggan di platform media sosial, Anda dapat membentuk komunitas yang aktif di sekitar brand Anda.
Komunitas ini tidak hanya bisa memberikan dukungan sosial bagi pelanggan, tetapi juga menjadi channel yang efektig untuk membagikan pengalaman, memberikan rekomendasi, dan feedvacj yang positif.
4. Peningkatan kesetiaan pelanggan
Melalui interaksi yang lebih dalam dan personalisasi konten, Anda dapat meningkatkan kepuasan dan kesetiaan pelanggan. Pelanggan yang merasa dihargai dan didengar akan cenderung lebih setia terhadap brand dan lebih mungkin untuk melakukan pembelian ulang.
5. Efisiensi operasional
Penggunaan Social CRM juga dapat membantu meningkatkan efisiensi operasional perusahaan Anda.
Dengan mengotomasi proses tertentu, seperti penjadwalan posting atau manajemen respons pelanggan, Anda dapat menghemat waktu dan sumber daya yang berharga.
6. Meningkatkan penjualan dan pendapatan
Dengan membangun hubungan yang lebih kuat dengan pelanggan dan menyajikan konten yang relevan, Anda dapat meningkatkan peluang untuk menjual produk atau layanan Anda.
Hal ini pada akhirnya nanti akan meningkatan penjualan dan pendapatan jangka panjang.
Secara keseluruhan, menerapkan strategi pemasaran Social CRM memberikan sejumlah manfaat yang besar untuk bisnis Anda, seperti meningkatkan interaksi dengan pelanggan, mengumpulkan informasi penting, membentuk komunitas yang aktif, meningkatkan kesetiaan pelanggan, efisiensi operasional, dan meningkatan penjualan serta pendapatan.
Baca juga: Tren Konten Digital Marketing 2024 dan Cara Mengoptimalkannya
Contoh perusahaan yang berhasil menerapkan strategi marketing social CRM
ilustrasi social crm. source envato.
Salah satu contoh perusahaan yang sukses menerapkan strategi pemasaran Social CRM adalah Starbucks Corporation.
Starbucks telah berhasil memanfaatkan media sosial untuk memperdalam hubungan dengan pelanggan dan memperkuat brand awareness-nya.
Berikut ini adalah beberapa strategi marketing social CRM yang digunakan oleh Starbucks:
1. Interaksi aktif di media sosial
Starbucks aktif terlibat dalam berbagai platform media sosial, seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan lain-lain.
Mereka tidak hanya memposting konten secara teratur, tetapi juga merespons komentar dan pertanyaan dari followers-nya, sehingga hal tersebut mampu menciptakan interaksi langsung yang lebih personal dengan pelanggan.
2. Program loyalty starbucks rewards
Program loyalitas Starbucks Rewards adalah contoh utama dari implementasi Social CRM.
Melalui program ini, Starbucks tidak hanya memperoleh data penting pelanggan, tetapi juga menggunakan data tersebut untuk menyajikan promosi yang disesuaikan dan menawarkan hadiah yang menarik kepada pelanggan setia mereka.
3. Menggunakan ulasan dan feedback pelanggan
Starbucks secara aktif memantau ulasan dan feedback dari pelanggan mereka di media sosial.
Mereka menggunakan informasi ini untuk memperbaiki layanannya dan merespons secara positif terhadap masukan pelanggan, yang mana hal ini mampu memperkuat ikatan antara brand dan konsumen.
4. Menggunakan konten kreatif
Starbucks sering menggunakan konten kreatif, seperti gambar yang menarik dan video pendek, untuk menarik perhatian followers mereka di media sosial.
Konten ini tidak hanya mampu memperkuat brand image yang positif, tetapi juga membangun customer engagement yang lebih besar.
5. Membangun komunitas online
Starbucks telah berhasil membangun komunitas yang kuat di media sosial, di mana pengikut mereka dapat membagikan pengalaman, foto, dan cerita mereka tentang Starbucks.
Hal ini tidak hanya memperkuat hubungan antara brand dan pelanggan, tetapi juga menciptakan rasa kepemilikan dan afiliasi yang kuat dengan brand tersebut.
Melalui strategi pemasaran Social CRM yang berfokus pada interaksi, personalisasi, dan membangun komunitas, Starbucks telah menjadi contoh sukses bagaimana sebuah perusahaan dapat memanfaatkan media sosial untuk memperdalam hubungan dengan pelanggan dan meningkatkan keterlibatan mereka secara signifikan.
Baca juga: Kelebihan Pemasaran Modern dan Cara Memaksimalkannya
Penutup
Berdasarkan artikel di atas, bisa kita simpulkan bahwa strategi pemasaran Social CRM memiliki peran yang penting dalam mengembangkan hubungan antara perusahaan dan pelanggan dalam era digital.
Dengan memanfaatkan media sosial sebagai channel komunikasi utama, Andadapat meningkatkan interaksi dengan pelanggan, mengumpulkan informasi penting tentang preferensi dan perilaku mereka, serta membangun komunitas yang aktif di sekitar brand mereka.
Melalui personalisasi konten, responsif terhadap feedback pelanggan, dan membentuk hubungan yang lebih dalam, Anda dapat meningkatkan kesetiaan pelanggan, memperluas jangkauan brand dan meningkatkan penjualan dan pendapatan jangka panjang
Jadi, menerapkan strategi pemasaran Social CRM menjadi kunci dalam memperkuat posisi kompetitif perusahaan dalam pasar yang semakin dinamis dan berubah.
Namun, hal tersebut tentu harus didukung dengan anggaran pemasaran yang tepat dan Anda harus bisa mengelolanya secara bijak. Nah, untuk membantu Anda dalam mengelola anggaran perusahaan dan finansial perusahaan secara menyeluruh, Anda bisa menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.
Aplikasi yang telah dipercaya oleh ratusan ribu pengguna ini akan membantu Anda dalam mengelola anggaran operasional dan mencatatnya secara otomatis dan tepat. Anda juga akan mendapatkan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara real time, termasuk laporan anggaran perusahaan Anda.
Dengan begitu, Anda bisa memantau kondisi kesehatan bisnsi Anda kapan saja Anda butuhkan dan membuat keputusan bisnis yang lebih cepat.
Jadi tunggu apa lagi? Coba dan gunakan Accurate Online sekarang juga dengan klik tautan gambar di bawah ini.
Referensi:
