Apakah Anda pernah mendengar istilah runway metric? Kalau Anda sedang menjalankan startup atau bisnis baru, runway metric sebaiknya jadi perhatian utama.
Karena, runway metric akan membantu Anda mengetahui seberapa lama bisnis bisa bertahan dengan dana yang tersedia sebelum akhirnya kehabisan cash.
Dengan kata lain, runway metric akan memberikan gambaran tentang “napas” keuangan usaha Anda. Banyak founder sering kali terlalu fokus pada pertumbuhan dan lupa mengecek runway metric, padahal tanpa perhitungan yang matang, bisnis Anda bisa tiba-tiba kehabisan dana di tengah jalan.
Lewat artikel ini, kita akan belajar bersama tentang runway metric, termasuk cara menghitungnya, kenapa penting untuk dipantau secara rutin, serta tips menjaga runway tetap panjang.
Jangan lewatkan juga pembahasan tentang faktor-faktor yang memengaruhi runway metric dan langkah-langkah sederhana agar keuangan bisnis tetap aman.
Yuk, baca sampai selesai supaya Anda bisa mengelola keuangan bisnis dengan lebih percaya diri dan siap menghadapi tantangan di masa depan!
Pengertian Runway Metric
Runway metric adalah istilah yang sering digunakan dalam dunia startup dan bisnis, terutama ketika Anda sedang mengelola keuangan perusahaan.
Secara sederhana, runway metric menggambarkan berapa lama bisnis bisa bertahan dengan dana yang tersedia sebelum akhirnya kehabisan cash-tentu saja, dengan asumsi pemasukan dan pengeluaran tetap stabil setiap bulannya.
Biasanya, runway metric dihitung dalam satuan bulan, sehingga Anda bisa tahu persis berapa waktu yang tersisa untuk mencapai target atau mencari pendanaan tambahan sebelum dana benar-benar habis.
Konsep runway metric sangat berkaitan dengan burn rate, yaitu seberapa cepat Anda “membakar” uang setiap bulan untuk operasional.
Rumus sederhananya, runway didapat dengan membagi total cash reserves dengan monthly burn rate. Misalnya, kalau Anda punya dana Rp1 miliar dan setiap bulan menghabiskan Rp100 juta, maka runway Anda sekitar 10 bulan.
Pentingnya runway metric terletak pada fungsinya sebagai “alarm” keuangan. Dengan memantau runway metric, Anda bisa mengambil keputusan lebih cepat-apakah perlu mengurangi pengeluaran, mencari investor, atau meningkatkan pendapatan.
Jadi, runway metric bukan hanya sekadar angka, tapi alat bantu agar bisnis Anda tetap aman dan tidak “kehabisan napas” di tengah jalan.
Baca juga: Payment Link: Definisi, Cara Kerja, dan Contoh Penggunaannya untuk Bisnis
Manfaat menggunakan Runway Metric
1. Mengetahui batas waktu operasional bisnis
Menggunakan runway metric akan membantu Anda mengetahui secara pasti berapa lama bisnis bisa bertahan dengan dana yang tersedia.
Dengan informasi tersebut, Anda jadi lebih tenang dalam mengambil keputusan karena tahu batas waktu operasional sebelum harus mencari tambahan dana atau melakukan perubahan besar.
2. Membantu merencanakan langkah berikutnya
Ketika Anda sudah tahu runway metric, perencanaan bisnis Anda akan jadi lebih terarah. Anda bisa menentukan kapan waktu yang tepat untuk ekspansi, mencari investor, atau bahkan melakukan efisiensi pengeluaran. Semua keputusan lebih terukur karena didukung data yang jelas.
3. Menghindari risiko kehabisan dana
Salah satu manfaat utama runway metric adalah membantu Anda menghindari risiko kehabisan cash secara tiba-tiba.
Dengan memantau runway metric secara rutin, Anda bisa mendeteksi lebih awal jika kondisi keuangan mulai menipis dan segera mengambil tindakan yang diperlukan.
4. Membantu komunikasi dengan investor
Investor biasanya sangat memperhatikan runway metric sebelum memutuskan untuk berinvestasi. Dengan data runway metric yang jelas, Anda bisa menunjukkan bahwa bisnis dikelola secara profesional dan memiliki perencanaan keuangan yang matang. Hal ini tentu akan meningkatkan kepercayaan investor terhadap bisnis Anda.
Baca juga: Pengertian Transaksi Over The Counter (OTC) dan Kelebihannya
Cara menerapkan Runway Metric
1. Menghitung runway metric secara rutin
Anda perlu menghitung runway metric secara berkala untuk mengetahui berapa lama bisnis bisa bertahan dengan dana yang ada.
Gunakanlah rumus sederhana dengan membagi total cash reserves dengan monthly burn rate. Dengan data ini, Anda bisa memantau kondisi keuangan secara real-time.
2. Menganalisis pengeluaran dan pendapatan
Setelah mengetahui runway metric, Anda harus menganalisis pengeluaran dan pendapatan agar bisa mengatur ulang anggaran jika diperlukan. Fokus pada pengeluaran yang bisa dikurangi tanpa mengganggu operasional utama bisnis.
3. Membuat rencana keuangan berdasarkan runway metric
Gunakanlah hasil perhitungan runway metric untuk membuat rencana keuangan jangka pendek dan menengah.
Rencana ini akan membantu Anda menentukan kapan harus mencari pendanaan tambahan atau melakukan efisiensi biaya.
4. Melibatkan tim dalam pemantauan keuangan
Ajak tim Anda untuk ikut memantau runway metric agar semua pihak paham kondisi keuangan bisnis. Komunikasi yang baik akan membantu Anda dalam proses pengambilan keputusan lebih cepat dan tepat.
5. Menggunakan tools keuangan untuk memudahkan pemantauan
Manfaatkan berbagai financial tools atau aplikasi yang bisa membantu Anda menghitung dan memantau runway metric secara otomatis.
Cara ini akan membuat proses lebih efisien dan mengurangi risiko kesalahan perhitungan.
Baca juga: Transaksi Keuangan Perusahaan Pengertian dan Fungsinya
Penutup
Mengetahui dan menerapkan runway metric jadi langkah penting agar bisnis Anda tetap aman secara finansial. Dengan runway metric, Anda bisa memantau berapa lama bisnis bertahan menggunakan dana yang tersedia, mengambil keputusan lebih tepat, serta mengantisipasi risiko kehabisan cash sebelum waktunya.
Selain itu, runway metric membantu Anda membuat rencana keuangan yang lebih terarah, mengatur pengeluaran, dan menentukan waktu yang pas untuk mencari pendanaan tambahan.
Supaya proses pengelolaan keuangan makin efisien, Anda bisa memanfaatkan software akuntansi dan bisnis seperti Accurate Online.
Accurate Online sudah terintegrasi dengan aplikasi kasir digital Accurate POS, jadi pengelolaan transaksi penjualan dan stok barang di toko fisik maupun online jadi lebih mudah.
Tidak hanya itu, Anda juga bisa mengaktifkan program loyalitas pelanggan melalui integrasi dengan Bliss, sehingga setiap transaksi pelanggan secara otomatis tercatat dan pelanggan bisa mendapatkan poin reward dengan mudah.
Semua data keuangan, transaksi, dan program loyalitas pelanggan langsung terhubung dalam satu sistem, tanpa perlu repot pindah aplikasi.
Saatnya buktikan sendiri kemudahan mengelola bisnis dan keuangan dengan Accurate Online. Coba Accurate Online secara gratis sekarang juga dengan klik tautan gambar di bawah, dan rasakan manfaat pengelolaan bisnis yang lebih efisien, terintegrasi, serta siap mendukung pertumbuhan bisnis Anda!