Feedback Adalah: Pengertian, Jenis dan Contoh Penerapannya

oleh | Sep 23, 2021

source envato.

Feedback Adalah: Pengertian, Jenis dan Contoh Penerapannya

Feedback adalah istilah yang banyak digunakan dalam kegiatan sehari-hari ketika melakukan kegiatan komunikasi dengan orang lain. Umumnya, istilah ini bisa kita temui dengan mudah dalam berbagai bidang, bahkan dalam bidang IT sekalipun.

Banyak sekali pengertian yang dimiliki oleh feedback, sehingga membuat banyak orang menjadi bingung tentang arti sebenarnya dari feedback. Tapi tenang saja, karena pada kesempatan kali ini kami akan membahas secara lengkap tentang feedback.

Pengertian Feedback Adalah

Feedback adalah gabungan kata yang berasal dari bahasa Inggris, yakni Feed dan Back. Feed mempunyai arti memberi dan back mempunyai arti kembali. Bila kita gabungkan, maka arti feedback adalah memberikan kembali.

Sedangkan pengertian sebenarnya dari istilah feedback adalah memberi tanggapan atau respon oleh seorang komunikan pada komunikator. Komunikan adalah mereka yang menerima pesan dan komunikator adalah mereka yang mengirim pesan.

Contoh sederhana nya, sebagai karyawan Anda pasti mempunyai atasan, nah merekalah yang umumnya akan memberikan feedback terkait kinerja Anda selama bekerja.

Dalam hal ini, fungsi feedback adalah demi memberikan motivasi pada para karyawannya agar performa kerjanya bisa lebih meningkat dari yang sebelumnya.

Contoh lainnya, bila Anda adalah seorang developer website, pasti Anda akan membuat website yang sesuai dengan kemauan klien Anda. Ketika sudah selesai membuat website tersebut, pasti Anda akan memperlihatkannya pada klien dan meminta feedback dari mereka terkait apa saja yang kurang dan apakah ada revisi ataukah tidak.

Secara umum, fungsi feedback adalah agar terciptanya komunikasi dua arah yang lebih baik. Feedback yang baik tentunya akan menghasilkan suatu pekerjaan yang juga baik. Sebaliknya, bila ada feedback yang buruk, maka harus diiringi dengan saran apa saja yang sekiranya harus diperbaiki.

Jadi, jangan hanya memberikan feedback buruk tapi tidak memberikan saran apa saja yang sekiranya harus diperbaiki, jangan hanya bisa menyalahkan namun tidak mampu memberikan solusi.

Baca juga: Apa itu Performance Management? Berikut Pengertian Lengkapnya

Jenis Feedback

Dalam pelaksanaanya, terdapat setidaknya tujuh jenis feedback, yaitu:

1. Feedback positif

Feedback positif adalah sebuah respon yang dilakukan oleh seorang komunikan yang menandakan dirinya mengerti dan mau membantu untuk bekerjasama dengan komunikator dalam suatu topik tertentu.

Contoh sederhananya adalah seorang manager marketing yang memberikan feedback pada para stafnya, khususnya dalam hal kinerja yang jauh dari target utama.

Lalu, para staf marketing ini akan diberikan penjelasan terkait hal apa saja yang mampu menghambat dan usulan pada manajer marketing tersebut agar hasilnya bisa mendekati atau mencapai target yang sebelumnya sudah ditentukan.

2. Feedback negative

Feedback negatif adalah tanggapan atau respon yang dilakukan oleh seorang komunikan dengan bentuk ungkapan tidak suka atau tidak mendukung dari apa saja yang disampaikan oleh para komunikator.

Contohnya, komunikan tidak peduli pada apa yang disampaikan oleh komunikator, bersikap tidak acuh dan melakukan berbagai tindakan lainnya.

3. Feedback netral

Feedback netral adalah tanggapan yang sangat sulit untuk dipahami, entah itu positive ataupun negative. Umumnya, hal ini bisa dilihat dari respon yang diberikan oleh komunikan dalam bentuk diam atau tidak memberikan balasan apapun.

4. Feedback internal

Feedback internal adalah suatu tanggapan atau respon yang bersumber dari diri sendiri. Artinya, saat ada seorang komunikator yang menyampaikan suatu hal tertentu pada para komunikan, maka dia akan merevisi apa yang disampaikannya tersebut karena beberapa alasan tertentu.

5. Feedback Eksternal

Feedback eksternal adalah suatu respon atau tanggapan yang diperoleh dari pihak komunikan. Misalnya, pihak komunikan memberikan ekspresi atau tanggapan muka, perilaku, suara dan juga berbagai gerakan tertentu saat melakukan komunikasi dengan pihak komunikator.

6. Feedback verbal

Feedback verbal merupakan respon atau tanggapan yang diberikan oleh para komunikan dalam bentuk ucapan, seperti komentar, interupsi, pertanyaan, atau nyeletuk ketika komunikator sedang menyampaikan suatu pesan.

7. Feedback non verbal

Kebalikan dari poin sebelumnya, feedback non-verbal adalah suatu tanggapan berbentuk ekspresi wajah, tulisan, gerakan, kode, sandi, isyarat, dll.

Jenis Feedback Lainnya

Selain ke tujuh jenis feedback di atas, feedback juga ternyata dibagi lagi ke dalam beberapa jenis. Pembagian ini dilakukan agar bisa lebih mempermudah dalam memberikan arti feedback yang tepat, karena feedback bisa kita aplikasikan pada berbagai lini kehidupan.

1. Feedback Netral Dan Zero

Feedback netral dan feedback zero adalah jenis feedback yang memberikan respon atau tanggapan tidak jelas pada pihak komunikator. Respon yang mereka berikan tidak mampu menyimpulkan apa-apa pada berbagai hal yang telah disampaikan oleh pihak komunikator.

Contoh sederhana dari feedback netral adalah saat komunikator sedang menyampaikan pesan tertentu, maka dalam hal ini pihak komunikan tidak akan memberikan atau tanggapan apapun walaupun di tanya.

Untuk contoh sederhana dari feedback zero adalah saat komunikator sedang menyampaikan suatu pesan, pihak komunikan memberikan tanggapan yang tidak jelas, seperti tertawa, mengobrol atau melakukan hal lainnya.

2. Feedback Positif Dan Negatif

Berdasarkan jenisnya, kita semua pasti sudah bisa menebak arti dari feedback positif dan negatif. Feedback positif adalah reaksi positif yang diberikan oleh komunikan atas apa yang sudah disampaikan oleh komunikator.

Selain itu, arti lain dari feedback positif adalah pemahaman dari komunikan atas komunikator dengan memberikan suatu dukungan tertentu.

Sedangkan feedback negatif adalah memberikan reaksi yang menampilkan perlawanan dan pertentangan secara jelas pada semua yang disampaikan oleh komunikator. Contohnya dengan memberikan sanggahan atau argumen yang tidak memberikan dukungan.

3. Feedback Langsung dan Tidak Langsung

Jenis feedback ini lebih mengarah pada waktu penyampaian terhadap reaksi yang diterima oleh komunikan. Feedback langsung adalah suatu tanggapan yang diberikan oleh komunikan secara real time, ketika kegiatan komunikasi sedang terjadi.

Di sisi lain, feedback tidak langsung adalah suatu respon yang diberikan oleh komunikan secara tidak langsung saat kegiatan komunikasi sedang terjadi. Mereka akan memberikan respon setelah komunikasi sudah terjadi dalam kurun waktu tertentu.

4. Feedback Verbal Dan Non Verbal

Pengertian feedback dalam hal ini adalah dilakukan berdasarkan wujud reaksi ataupun umpan balik yang diberikan oleh pihak komunikan pada pihak komunikator. Biasanya, respon yang diberikan akan dilakukan secara langsung saat komunikasi sedang terjadi.

Feedback verbal adalah suatu tanggapan yang diberikan oleh para komunikan dalam wujud bahasa, ucapan, kata atau tulisan. Sedangkan feedback non verbal adalah reaksi yang dalam bentuk lain selain bahasa ataupun kata-kata.

Cara Memberikan Feedback

Berdasarkan penyampaiannya, maka feedback terbagi lagi menjadi feedback langsung dan feedback tidak langsung. Nah, dalam menyampaikan feedback, Anda harus melakukannya dengan baik. Bagaimana caranya? Simak tips berikut ini:

  • Sampaikan dengan Jelas dan Spesifik

Sampaikanlah feedback secara jelas dan spesifik agar lebih mudah dipahami dan para komunikan bisa memahaminya secara lengkap. Arti spesifik dalam hal ini adalah feedback atau tanggapan yang diutarakan harus dilakukan secara detail.

  • Lakukan Secara Tertutup

Fungsi feedback adalah agar bisa memperbaiki kekurangan dan juga meningkatkan berbagai kelebihan. Untuk itu, usahakanlah untuk menyampaikan feedback secara tertutup agar orang lain tidak mengetahuinya, terutama pada kekurangan yang dimiliki.

  • Berikan Waktu untuk Merespon

Ketika feedback sudah disampaikan atau disalurkan, berikanlah waktu pada komunikator untuk memberikan tanggapan atau respon pada apa yang Anda sampaikan.

Sejatinya, feedback adalah jenis komunikasi dua arah yang terjadi antara komunikator dan komunikan. Meskipun Anda melakukan komunikasi pada bawahan, mereka tetap mempunyai hak untuk memperoleh waktu dalam merespon feedback.

  • Ciptakan suasana yang hangat

Saat mengutarakan feedback, berusahalah sebisa mungkin untuk membuat suasana yang lebih hangat dan lebih kondusif. Usahakanlah untuk tidak memberikan emosi sesaat. Tujuannya adalah agar apa yang disampaikan bisa diterima dengan baik oleh para komunikan.

Dalam penyampaian feedback, usahakan ciptakan suasana yang hangat dan kondusif, jangan mengedepankan emosi sesaat. Tujuannya adalah agar apa yang disampaikan di dalam feedback tersebut bisa diterima dengan baik oleh komunikan.

  • Lakukan follow up

Hal terakhir yang harus Anda lakukan adalah follow up setiap feedback yang sudah Anda utarakan pada para komunikan. Perhatikanlah setiap progres perkembangannya agar apa yang Anda sampaikan bisa dikerjakan dengan baik.

Melakukan follow up dalam hal ini berarti memberikan tindak lanjut dari feedback yang sudah Anda sampaikan.

Baca juga: CSR Adalah: Pengertian dan Jenis-Jenis CSR

Penutup

Demikianlah penjelasan dari kami tentang feedback dan berbagai jenisnya. Harus Anda garis bawahi bahwa ketika memberikan feedback lewat berbagai cara terbaik, maka akan mampu memberikan hasil terbaik pula.

Pun sama halnya dengan laporan keuangan perusahaan, bila bisa dilakukan dengan baik tanpa adanya kesalahan, maka akan menghasilkan strategi bisnis yang lebih tepat dan keuntungan yang lebih maksimal pula. Namun, hal tersebut akan sulit Anda raih bila masih mengandalkan cara manual.

Untuk itu, beralihlah dengan menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online. Di dalamnya, Anda bisa mendapatkan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat, akurat dan bisa Anda akses di manapun Anda butuhkan.

Berbagai fitur bisnis di dalamnya, seperti fitur penjualan, pembelian, perpajakan, kas dan bank, hingga manufaktur, akan lebih mempermudah Anda dalam mengelola bisnis.

Tertarik? Ayo coba sendiri Accurate Online secara gratis selama 30 hari dengan klik tautan gambar di bawah ini!accurate1

marketingmanajemenbanner

Efisiensi Bisnis dengan Satu Aplikasi Praktis!

Konsultasikan kebutuhan bisnismu dengan tim kami.

Jadwalkan Konsultasi

artikel-sidebar

Anggi
Seorang wanita lulusan sarjana manajemen bisnis dan akuntansi yang hobi menulis blog tentang manajemen bisnis secara spesifik.

Artikel Terkait