Rabu, 18 Juni 2025 menjadi momentum penting bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia.

Melalui webinar edukatif bertema “Biar Cuan Nggak Cuma Wacana: Waktunya Go Digital Ngatur Duit Bisnis”, ratusan pelaku UMKM berkumpul secara daring untuk menggali pengetahuan baru seputar pengelolaan keuangan bisnis yang modern dan efisien.

Antusiasme peserta terasa sejak awal, yang mana hal tersebut menandakan tingginya minat UMKM untuk bertransformasi ke arah digital.

Salah satu pesan utama yang diangkat dalam webinar ini adalah pentingnya laporan keuangan yang akurat. Para narasumber menekankan, tanpa data keuangan yang jelas, pemilik usaha ibarat menavigasi bisnis dalam gelap.

Laporan keuangan menjadi kompas utama dalam mengambil keputusan strategis, mulai dari mengembangkan bisnis, mengelola arus kas, hingga ekspansi bisnis.

Peserta diajak merenungkan, betapa banyak pelaku UMKM yang selama ini menjalankan bisnis tanpa pondasi data keuangan yang kuat. Akibatnya, banyak keputusan penting yang diambil hanya berdasarkan intuisi, bukan fakta dan angka.

Webinar ini juga secara gamblang membahas kebiasaan-kebiasaan fatal yang sering dilakukan oleh pelaku UMKM. Mulai dari mencampur uang pribadi dengan uang usaha, tidak mencatat transaksi harian secara disiplin, hingga mengabaikan pentingnya memantau arus kas secara berkala.

Adela, Consultant Accountant yang menjadi salah satu narasumber, menegaskan bahwa kebiasaan-kebiasaan ini seringkali menjadi akar masalah keuangan yang membuat bisnis sulit berkembang, bahkan rawan bangkrut.

Ia mengajak peserta untuk mulai membiasakan pencatatan yang rapi dan terpisah, serta disiplin dalam memonitor setiap pemasukan dan pengeluaran.

Salah satu solusi yang diangkat dalam webinar ini adalah memanfaatkan teknologi akuntansi seperti Accurate Online. Ramadhan dari Accurate Solution memaparkan, dengan Accurate Online, mengelola keuangan bisnis menjadi jauh lebih mudah, efisien, dan akurat, tanpa perlu menjadi ahli akuntansi terlebih dulu.

Semua proses, mulai dari mencatat transaksi, membuat laporan keuangan, hingga analisa bisnis, dapat dilakukan secara otomatis dan real-time.

Ramadhan juga mendemonstrasikan fitur-fitur unggulan Accurate Online yang dirancang khusus untuk kebutuhan UMKM, seperti dashboard keuangan yang mudah dipahami, otomatisasi laporan laba rugi, hingga notifikasi arus kas yang membantu pelaku usaha menghindari kekeliruan fatal.

Salah satu sesi yang paling diminati peserta adalah pelatihan membaca laporan keuangan. Banyak pelaku UMKM yang selama ini merasa kesulitan memahami laporan keuangan, sehingga sering salah kaprah menilai kondisi bisnisnya sendiri.

Melalui simulasi kasus nyata, peserta diajak untuk mengenali struktur laporan keuangan, memahami arti setiap angka, dan menarik kesimpulan yang tepat untuk pengambilan keputusan bisnis.

Adela menekankan pentingnya literasi keuangan dasar, “Jangan sampai kita merasa bisnis untung, padahal sebenarnya arus kas negatif. Dengan laporan keuangan yang benar, kita bisa tahu posisi usaha dengan jelas dan mengambil langkah yang tepat.”

Tejasari, Ketua TDA Jakarta Timur, turut hadir memberikan insight inspiratif seputar pentingnya digitalisasi keuangan bagi UMKM. Menurutnya, digitalisasi bukan hanya soal mengikuti perkembangan zaman, tetapi menjadi kebutuhan krusial agar pelaku usaha dapat memahami kondisi usahanya secara akurat dan mengambil keputusan dengan cepat.

“Pencatatan keuangan digital memudahkan pelaku UMKM dalam membaca laporan keuangan, melakukan analisa bisnis, hingga mengambil keputusan secara cepat dan tepat,” ungkap Tejasari.

Tejasari juga membagikan pengalaman komunitas TDA dalam mendampingi UMKM yang bertransformasi digital, serta berbagai kisah sukses anggota yang berhasil naik kelas berkat pengelolaan keuangan yang lebih profesional.

Suasana webinar berlangsung interaktif dan penuh kehangatan. Peserta aktif bertanya, berbagi pengalaman, hingga mendiskusikan tantangan riil yang mereka hadapi dalam mengelola keuangan bisnis.

Mulai dari kendala teknis, kekhawatiran soal biaya digitalisasi, hingga tips praktis memilih aplikasi yang sesuai kebutuhan usaha.

Para narasumber dengan sabar memberikan jawaban aplikatif, berbagi tips sederhana yang bisa langsung diterapkan, hingga menawarkan sesi konsultasi lanjutan bagi peserta yang ingin mendalami penggunaan Accurate lebih jauh.

Banyak peserta mengaku termotivasi untuk segera mendigitalisasi keuangan bisnis mereka. Mereka menyadari, dengan sistem manual, risiko kesalahan dan kebocoran keuangan sangat besar.

Sementara dengan teknologi digital seperti Accurate Online, proses pencatatan dan pelaporan menjadi lebih transparan, mudah, dan dapat diakses kapan saja.

Salah satu peserta, Pak Arif, pemilik usaha kuliner, menyampaikan, “Saya jadi makin yakin untuk segera beralih ke digital. Ternyata mengelola keuangan itu nggak sesulit yang saya bayangkan, asalkan pakai tools yang tepat.”

Webinar edukatif “Biar Cuan Nggak Cuma Wacana: Waktunya Go Digital Ngatur Duit Bisnis” ini membuktikan bahwa UMKM Indonesia semakin siap naik kelas melalui digitalisasi keuangan.

Dengan dukungan teknologi, edukasi, dan komunitas, pelaku usaha kini punya bekal lebih kuat untuk menghadapi tantangan finansial dan meraih peluang pertumbuhan.

Sebagai bentuk komitmen berkelanjutan, webinar edukatif seperti ini akan dilaksanakan secara rutin ke depannya.

Jadi, tetap pantau informasi terbaru dan jangan lewatkan kesempatan berikutnya untuk belajar, berbagi, dan tumbuh bersama Accurate. Stay tuned terus, karena perjalanan UMKM menuju bisnis yang lebih cuan dan profesional akan terus berlanjut!