Apa itu CEO? Peran, Fungsi, Jobdesk, dan Gajinya

oleh | Jun 27, 2024

source envato.

Apa itu CEO? Ini Pengertian dan Peran Pentingnya dalam Perusahaan

Sebagian besar diantara kita pasti sudah akrab dengan istilah CEO atau Direktur Utama. Bahkan, beberapa diantara kita mungkin memiliki cita-cita untuk menjadi seorang CEO dalam suatu perusahaan.

Namun, apa itu CEO? Apa saja fungsi dan tanggung jawab CEO dalam suatu perusahaan? lalu bagaimana cara menjadi seorang CEO?

Untuk menjadi seorang CEO pada suatu perusahaan, Anda harus memiliki kemampuan yang mumpuni untuk bisa mengatur dan memimpin suatu perusahaan.

Kenapa? karena pada posisi ini Anda memiliki tanggung jawab dalam menyusun berbagai kebijakan untuk masa depan perusahaan.

Nah, untuk lebih jelasnya lagi dalam menjawab pertanyaan di atas, Anda bisa membaca penjelasannya lebih

Apa itu CEO?

Sebelum kita masuk lebih dalam tentang pengertian CEO, maka hal yang harus kita ketahui lebih dulu adalah makna dari CEO itu sendiri.

Dilansir dari laman Investopedia, Chief Executive Officer atau CEO adalah posisi paling tinggi dalam sebuah perusahaan.

CEO adalah jabatan dengan tanggung jawab yang besar dalam membuat kebijakan demi keberlangsungan hidup perusahaannya.

Selain itu, mereka yang mengemban posisi ini juga memiliki tanggung jawab dalam mengatasi operasional perusahaannya.

Dengan tanggung jawab yang besar tersebut, maka jangan heran jika posisi ini diduduki oleh mereka yang memiliki kualitas hebat. Selain itu, CEO juga dikenal sebagai wajah perusahaan.

Selain harus menginformasikan keputusan dan kebijakan perusahaan kepada para petinggi perusahan, CEO juga harus menginformasikannya kepada masyarakat luas.

Itulah kenapa kita banyak mengenal nama CEO terkenal seperti Mark Zuckerberg, Steve Jobs, Jack Ma, dll.

Walaupun demikian, peran dan fungsi dari CEO sendiri tergantung dari skala perusahaannya.

Pada perusahaan besar, CEO biasanya juga bertanggung jawab dalam mengambil berbagai keputusan dengan skala yang besar juga.

Keputusan yang diambilnya nanti akan berdampak pada perkembangan perusahaan dan juga kebijakan bisnis perusahaannya.

Tapi dalam perusahaan kecil, peran CEO seringkali menjadi lebih banyak, seperti mengurus kebijakan operasional perusahaan, keuangan, dll.

Bahkan dalam perusahaan kecil seperti perusahaan startup, tidak jarang CEO juga turun tangan dalam merekrut karyawannya.

Baca juga: Pengertian Top Management dan Peran Pentingnya

Peran CEO dalam Perusahaan

Berdasarkan penjelasan tentang apa itu CEO diatas, maka bisa kita simpulkan bahwa CEO mempunyai peran dan fungsi yang sangat krusial dalam perkembangan perusahaan.

Nah, berikut ini adalah berbagai peran CEO dalam sebuah perusahaan:

1. Perencanaan Tujuan Perusahaan

CEO berperan penting dalam menyusun rancangan bisnis pada sebuah perusahaan dan juga mengevaluasi profitabilitas dari rancangannya itu.

Selain itu, CEO juga berperan penting dalam mengawasi performa yang ada pada setiap departemen di dalam perusahaannya untuk memastikan mereka bekerja sesuai dengan visi dan juga misi perusahaan.

2. Mewakili Perusahaan

Peran penting CEO lainnya adalah saat mereka berurusan dengan kualitas produk dan juga citra perusahaan yang diwakilinya.Jadi, bisa dibilang CEO adalah wajah utama dari perusahaan tersebut.

Untuk itu, keberadaan CEO di mata publik akan sangat berdampak pada penilaian masyarakat terkait produk atau perusahaan yang dipimpinnya.

3. Membangun Tim yang Solid

Suatu tim yang solid tidak hanya bisa terbentuk begitu saja, karena ada peran CEO yang krusial di dalamnya.

Dalam hal ini, seorang CEO wajib menjembatani atau menghubungkan setiap pegawai dengan direksi dalam suatu perusahaan.

4. Alokasi Anggaran Belanja

Jika perusahaan sedang merencanakan investasi finansial, maka mereka harus melalui berbagai proses analisa dan evaluasi, sehingga layanan distribusi anggaran belanja pada suatu proyek di dalam perusahaan bisa tepat sasaran.

Nah, tanggung jawab tersebutlah yang diemban oleh seorang CEO. Sehingga risiko keuntungan ataupun kerugian perusahaan sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab utama seorang CEO.

5. Budaya Kerja yang Positif

Situasi lingkungan kerja dalam suatu perusahaan menjadi hal penting lainnya yang harus selalu diperhatikan oleh seorang CEO.

Setiap pesan, gagasan atau saran yang disampaikan oleh seorang CEO kepada karyawannya akan memiliki arti penting dan berdampak pada pegawai yang lainnya.

Selain itu, seorang CEO juga harus bisa mengetahui dan meneliti terkait apa saja yang sedang terjadi di dalam perusahaannya tentang masalah karyawan, karena hal tersebut akan berdampak pada budaya kerja karyawan.

Baca juga: 3 Tingkatan Manajemen serta Perannya pada Manajemen

Tugas dan Tanggungjawab CEO

Tugas dan Tanggungjawab CEO

ilustrasi CEO. source envato

Seperti yang sudah sedikit disinggung sebelumnya, tugas CEO ada banyak sekali jenisnya.

Jobdesk CEO mencakup berbagai aspek yang berkaitan dengan kepemimpinan, pengambilan keputusan strategis, dan memastikan keberhasilan keseluruhan perusahaan.

Berikut adalah beberapa tugas dan tanggung jawab utama seorang CEO:

1. Visi dan Strategi

  • Menentukan Visi dan Misi Perusahaan: CEO bertanggung jawab untuk merumuskan visi dan misi perusahaan yang jelas dan menginspirasi.
  • Pengembangan Strategi: Mengembangkan strategi jangka panjang untuk mencapai tujuan perusahaan dan memastikan strategi tersebut diimplementasikan secara efektif.

2. Kepemimpinan Eksekutif

  • Memimpin Tim Eksekutif: Memimpin tim manajemen puncak dan memastikan bahwa semua anggota tim bekerja secara sinergis untuk mencapai tujuan perusahaan.
  • Pengambilan Keputusan: Mengambil keputusan penting yang memengaruhi arah perusahaan, termasuk keputusan terkait investasi, ekspansi, dan restrukturisasi.

3. Manajemen Operasional

  • Mengawasi Operasional: Memastikan bahwa operasi sehari-hari berjalan lancar dan efisien.
  • Pengelolaan Sumber Daya: Mengelola sumber daya perusahaan, termasuk sumber daya manusia, keuangan, dan aset lainnya.

4. Keuangan dan Kinerja

  • Pemantauan Kinerja Keuangan: Mengawasi kesehatan keuangan perusahaan dan memastikan pencapaian target finansial.
  • Pengelolaan Anggaran: Bertanggung jawab atas perencanaan dan pengelolaan anggaran, serta memastikan alokasi sumber daya yang tepat.

5. Pengembangan Bisnis

  • Ekspansi Pasar: Mengidentifikasi peluang pasar baru dan mengembangkan strategi untuk ekspansi bisnis.
  • Inovasi Produk: Mendorong inovasi produk dan layanan untuk memastikan perusahaan tetap kompetitif.

6. Hubungan dengan Pemangku Kepentingan

  • Berkomunikasi dengan Pemegang Saham: Menjalin komunikasi yang efektif dengan pemegang saham dan dewan direksi untuk melaporkan kinerja perusahaan.
  • Membangun Hubungan Eksternal: Menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan, mitra bisnis, pemerintah, dan komunitas.

7. Budaya Perusahaan

  • Menanamkan Nilai-nilai Perusahaan: Menciptakan dan mempertahankan budaya perusahaan yang positif dan produktif.
  • Pengembangan Karyawan: Memastikan bahwa perusahaan memiliki program pelatihan dan pengembangan karyawan yang efektif.

8. Manajemen Risiko

  • Identifikasi Risiko: Mengidentifikasi risiko potensial yang dapat mempengaruhi bisnis.
  • Mitigasi Risiko: Mengembangkan strategi untuk mengurangi dan mengelola risiko tersebut.

9. Komunikasi dan Representasi

  • Representasi Perusahaan: Bertindak sebagai wajah perusahaan dalam berbagai forum, termasuk konferensi, pertemuan industri, dan media.
  • Komunikasi Internal: Menyampaikan informasi penting dan visi perusahaan kepada seluruh karyawan untuk memastikan alignment dan keterlibatan.

10. Adaptasi dan Perubahan

  • Adaptasi terhadap Perubahan: Mengarahkan perusahaan dalam menavigasi perubahan pasar dan lingkungan bisnis yang dinamis.
  • Mengelola Transformasi: Memimpin inisiatif perubahan organisasi dan transformasi digital untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing.

Baca juga: Jenis-jenis C-level pada Perusahaan

Berapa Gaji CEO?

Gaji seorang CEO dapat bervariasi secara signifikan tergantung pada berbagai faktor, termasuk ukuran perusahaan, industri, lokasi geografis, dan kinerja perusahaan.

Gaji CEO dapat bervariasi dari miliaran juta per tahun hingga ratusan juta per tahun. Bahkan gaji ceo bisa saja tidak ada jika ceo adalah founder dan perusahaannya baru saja dirintis.

Perbedaan Direktur dan CEO

Berdasarkan tugas dan tanggung jawab yang kita bahas pada poin sebelumnya, maka tugas utama seorang CEO adalah otak dibalik perusahaan.

Nah, sedangkan direktur adalah orang yang berada di bawah CEO. Sedangkan jika Anda bertanya posisi apa yang ada di atas CEO? Jawabannya adalah Founder atau pendiri dari perusahaan itu sendiri.

Segala perintah dari CEO harus dilakukan dan direktur tersebut harus kembali melaporkan kepada CEO dan memastikan seluruh rencana yang dibuat oleh CEO mampu dikerjakan dengan baik.

Direktur juga seringkali harus mengelola para manajer dan menyediakan petunjuk penting tentang bagaimana mengelola bagian lain yang berbeda.

Cara Menjadi CEO

Dengan memahami tugas dan tanggung jawab yang harus dipikul oleh seorang CEO, beberapa dari Anda pasti bertanya-tanya kenapa ada orang yang bisa menjabat posisi tersebut? Dan bagaimana cara menduduki posisi tersebut?

Dilansir dari laman resmi Forbes, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menjadi seorang CEO.

Tapi, cara ini bukanlah suatu cara yang mudah, karena Anda harus siap menghadapi banyak tantangan di dalamnya.

1. Pendidikan yang Mumpuni

Agar bisa menjadi seorang CEO, Anda wajib memiliki banyak pengetahuan yang dalam pada banyak hal, terutama bisnis.

Untuk itu, jika Anda ingin menjadi seorang CEO, maka pastikanlah Anda memiliki pengetahuan yang luas dan kemampuan yang hebat selayaknya seorang CEO.

2. Perjalanan Karier

Selain harus memiliki pengetahuan yang luas, terdapat hal lain yang bisa membuat Anda menjadi seorang CEO, yaitu memiliki perjalanan karir.

Seorang CEO yang baik adalah mereka yang memiliki banyak pengalaman kerja dan memiliki cara penyelesaian masalah yang mumpuni.

Hal tersebut hanya bisa Anda dapatkan dengan cara membuktikan hasil kerja Anda pada berbagai posisi yang Anda jabat.

Jika Anda berhasil membuktikannya, maka bukan tidak mungkin Anda bisa menduduki jabatan yang lebih tinggi dan akan dipromosikan menjadi seorang CEO.

3. Karakter

Selain harus mempunyai hasil kerja yang baik, Anda juga harus mempunyai karakter atau kepribadian yang sangat baik.

Namun, Anda tidak harus menjadi orang lain agar bisa disenangi oleh semua orang.

Anda cukup memiliki kepribadian yang tidak akan merugikan pihak lain. Untuk itu, Anda harus bisa mengubah cara Anda memperlakukan orang lain secara lebih baik.

Selain ketiga hal diatas, perlu Anda ketahui bahwa perjalanan untuk menjadi seorang CEO bukanlah perjalanan yang lurus.

Anda mungkin bisa saja melakukan langkah-langkah diatas, tapi karena keadaan dan kesempatan tertentu Anda bisa saka belum bisa menjabati posisi CEO.

Jadi, ketiga langkah diatas hanya bisa dilakukan untuk meningkatkan kesempatan Anda untuk menjadi seorang CEO.

Baca juga: Struktur Organisasi Startup: Pengertian & Berbagai Posisinya

Kesimpulan

Jadi, apa itu CEO? Nah, CEO adalah mereka yang memiliki tanggung jawab dalam segala hal pada sebuah perusahaan.

CEO akan dinilai sebagai wajah perusahaan yang akan menggambarkan opini masyarakat tentang perusahaannya.

CEO yang baik adalah CEO yang mampu menghasilkan berbagai produk dan perkembangan perusahaannya secara lebih baik.

Namun, untuk menjadi seorang CEO Anda harus melakukan kerja keras, tekun, dan konsistensi yang tinggi.

Selain itu, Anda juga harus memiliki jiwa kepemimpinan yang kuat untuk bisa mengelola dan juga mengatur perkembangan perusahaan.

Selain itu, seorang CEO juga harus memiliki pengetahuan yang luas, khususnya dalam hal bisnis dan keuangan perusahaan.

CEO harus mampu membuat anggaran keuangan yang baik untuk masa depan perusahaan.

Namun, dalam hal membuat anggaran ataupun mengelola keuangan yang baik, Anda bisa menggunakan software akuntansi dari Accurate Online.

Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang mampu membantu Anda dalam mengelola keuangan secara lebih mudah dan praktis.

Accurate online juga memiliki tampilan yang sederhana sehingga akan memudahkan Anda dalam membuat berbagai laporan keuangan perusahaan, bahkan oleh Anda yang tidak memiliki background akuntansi sekalipun.

Tertarik? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini:

bisnisukmbanner

Efisiensi Bisnis dengan Satu Aplikasi Praktis!

konsultasikan kebutuhan bisnismu dengan tim kami.

Jadwalkan Konsultasi

artikel-sidebar

Natalia
Wanita lulusan S1 Bisnis Manajemen yang sering membagikan berbagai ilmunya dalam bidang bisnis secara menyeluruh kepada masyarakat, mulai dari tips, ide bisnis, dan masih banyak lagi.

Artikel Terkait