ATM Bersama: Ini Pengertian dan Perbedaannya Dengan ATM Lain

oleh | Mei 20, 2022

source envato.

ATM Bersama: Ini Pengertian dan Perbedaannya dengan ATM Prima dan ATM Cirrus

Sebagian besar dari kita pasti sudah memiliki kartu ATM, bahkan diantara kita pasti sudah ada yang memiliki lebih dari satu kartu ATM. Nah, sebagian besar dari kartu ATM ini memiliki minimal dua logo berbeda yang menginformasikan jaringan ATM dan manfaatnya, salah satunya adalah ATM bersama.

Selain logo ATM bersama, ada juga logo Prima dan jaringan yang tergabung di dalam Cirrus. Tapi, apakah Anda sudah pernah mendengar atau melihat berbagai logi ini? Nah bila belum, kami akan memberikan penjelasannya khusus untuk Anda di bawah ini.

ATM Bersama

ATM bersama adalah salah satu jaringan antar bank yang berada di Indonesia. Jaringan ini dibentuk pada tahun 1993 dan sampai saat ini sudah menggabungkan sampai lebih dari 21 bank yang berada di Indonesia. ATM bersama mempunyai 70 anggota dan sekitar 17. 000 mesin ATM yang tersebar di seluruh penjuru Indonesia.

Jaringan ini juga dimiliki oleh PT Artajasa Pembayaran Elektronik. Fasilitas yang ditawarkannya adalah melayani koneksi antar bank, artinya di dalam satu mesin ATM bersama, Anda bisa menarik saldo uang tunai, memeriksa saldo, dan melakukan transfer antar bank yang terjaring di dalam layanan ATM Bersama.

Berbagai bank yang berafiliasi di dalam jaringan ATM bersama antara lain adalah Bank Daerah, Bank Bukopin, HSBC, Bank Muamalat, Commonwealth, Bank Syariah Indonesia, Bank Mandiri, dan masih banyak lagi.

Baca juga: ATM Skimmer: Ini Cara Mereka Melakukannya

ATM Prima

Sama seperti ATM Bersama, ATM Prima pun adalah salah satu jaringan antar bank yang terdapat di Indonesia dan dimiliki oleh PT Rintis Sejahtera. Perusahaan ini adalah penyedia jasa komunikasi satelit.

Sebelum akhirnya dikenal dengan ATM Prima, jaringan ini juga dikenal dengan jaringan ATM BCA yang memang adalah jaringan ATM BCA tersebut.

Berbagai bank yang tergabung di dalam jaringan ATM Prima adalah Bank BCA, BRI, Bank Mega, BNI, Bank Maspion, dan masih banyak lagi. Sekarang, ATM Prima juga sudah bisa digunakan di lebih dari 73 ribu ATM yang ada di Indonesia yang tergabung di dalam jaringan ATM Prima.

Dengan ATM Prima, Anda bisa menarik saldo, memeriksa saldo, dan melakukan transfer antar bank.

Baca juga: Kartu ATM Hilang? Segera Lakukan 5 Hal Ini!

ATM Cirrus

ATM Cirrus adalah jaringan ATM bertaraf internasional dan cabang dari anak perusahaan MasterCard. Perusahaan ini bermarkas di New York, Amerika Serikat dan dibangun pada tahun 1982. Jaringan ATM Cirrus menggabungkan kartu MasterCard dan berbagai kartu yang tergabung menjadi jaringan Maestro di semua negara di dunia.

Beberapa negara yang ATM-nya sudah menggunakan jaringan ini bersamaan dengan jaringan mereka adalah Kanada, Amerika Serikat, Venezuela, Saudi Arabia, Bangladesh, Chili, dan India. Kompetitor mereka adalah jaringan Plus yang dimiliki oleh Visa.

Sedangkan bank di Indonesia yang tergabung di dalam jaringan Cirrus adalah BCA dan BNI. Jadi, jika Anda mempunyai kartu ATM bank dengan logo Maestro, MasterCard, dan juga Cirrus, maka kartu ATM bisa digunakan untuk melakukan transaksi perbankan di luar negeri dengan mesin ATM jaringan Cirrus.

Dengannya, Anda bisa melakukan penarikan tunai sampai berbelanja dengan menggunakan kartu debit di hampir 93 negara di seluruh dunia.

Perbedaan lain terkait ketiga kartu ATM dengan jaringan di dalamnya adalah nominal yang akan dikenakan pada nasabah setiap menggunakan kartu ATM di mesin ATM jaringan. Contohnya dalam jaringan Cirrus, nasabah BCA dan BNI akan dikenakan biaya sebanyak 25 ribu rupiah per transaksi tarik tunai. Untuk memeriksa saldo, Anda akan dikenakan biaya sebesar 5 ribu rupiah. Tapi jika Anda melakukan transaksi antar bank, Anda tidak akan dikenakan biaya apapun.

Untuk jaringan ATM Bersama dan ATM Prima, tarif yang dikenakan cukup ringan daripada Cirrus, setiap kali melakukan penarikan tunai, Anda akan dikenakan biaya sebesar Rp 7.500. Untuk memeriksa saldo, Anda akan dikenakan biaya 4 ribu rupiah. Serta biaya transfer antar bank akan dikenakan biaya sebesar Rp 6.500 per transaksi.

ATM bersama pun sudah merangkul beberapa Bank Perkreditan Rakyat di dalam jaringannya untuk bisa menggenapi 87 bank yang saat ini sudah terafiliasi di dalam jaringan ATM Bersama. Bank Perkreditan Rakyat yang tergabung di dalam ATM Bersama saat ini adalah BPR EKA Bumi Artha dan BPR Karyajatnika Sadaya.

Seiring dengan berjalannya waktu, ATM bersama pun meningkatkan lagi bank lokal yang terdaftar di dalam jaringannya agar bisa memberikan kemudahan pada para nasabah untuk bisa mengakses dan menggunakan produk perbankan yang seringkali digunakan dan sudah menjadi kebutuhan sekunder untuk kebanyakan masyarakat saat ini.

Baca juga: Debit dan Kredit: Pengertian, Penggunaan, dan Perbedaannya dalam Akuntansi

Penutup

Demikianlah penjelasan dari kami tentang ATM Bersama dan perbedaannya dengan ATM Prima serta Cirrus. Dengan adanya kehadiran jaringan ATM ini, tentu kita akan lebih mudah dalam menggunakan mesin ATM dimanapun untuk melakukan berbagai kegiatan transaksi perbankan.

Namun, Anda harus lebih bijak dalam menggunakan saldo Anda di mesin ATM dan usahakanlah untuk mencatat setiap pengeluaran dan pemasukan Anda.

Melakukan kegiatan tersebut tidak hanya penting untuk dilakukan individu saja, tapi juga untuk bisnis dan investor. Nah, untuk memudahkan Anda dalam mencatat pengeluaran dan pemasukan, maka gunakanlah aplikasi bisnis dan akuntansi dari Accurate Online.

Software yang dikembangkan dengan basis cloud ini akan membantu Anda dalam menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan Akurat. selain itu, di dalamnya juga sudah disediakan berbagai fitur bisnis yang lengkap agar bisa membantu Anda dalam mengembangkan bisnis.

Penasaran? Klik banner di bawah ini sekarang juga untuk mencoba dan menggunakan Accurate Online selama 30 hari, Gratis!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

1 pembaca telah memberikan penilaian

Belum ada yang memberikan penilaian untuk artikel ini 🙁 Jadilah yang pertama!

ekonomikeuanganbanner
Ibnu

Artikel Terkait