Pengertian Bank Devisa dan 7+ Manfaat Utamanya untuk Perekonomian

oleh | Okt 10, 2023

source envato.

Pengertian Bank Devisa dan 7+ Manfaat Utamanya untuk Perekonomian

Indonesia, sebagai salah satu ekonomi terbesar di Asia Tenggara, telah menjadi pusat perhatian di tingkat global. Pertumbuhan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan telah mengukuhkan negara ini sebagai salah satu kekuatan ekonomi utama di wilayah ini. Di tengah gejolak ekonomi global, Bank Devisa Indonesia telah memainkan peran yang signifikan dalam memastikan stabilitas ekonomi negara ini.

Bank Devisa, yang dikenal sebagai pilar utama dalam sistem perbankan Indonesia, memiliki peran sentral dalam menjaga keseimbangan perdagangan dan kestabilan mata uang rupiah. Keberadaannya menjadi elemen kunci dalam upaya mengelola risiko ekonomi yang dihadapi oleh negara ini, sekaligus memberikan kontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Pada kesempatan kali ini, mari kita pelajari bersama tentang peran penting Bank Devisa dalam ekosistem ekonomi Indonesia, serta dampaknya terhadap stabilitas ekonomi dan pertumbuhan berkelanjutan.

Pengertian Bank Devisa

Pengertian Bank Devisa

ilustrasi bank devisa. source envato

Dirangkum dari laman Wikipedia, bank devisa adalah lembaga keuangan yang memiliki izin khusus dari otoritas moneter dan perbankan suatu negara untuk melakukan kegiatan perbankan dalam mata uang asing.

Bank devisa berfokus pada transaksi dan layanan dalam mata uang asing, seperti menyediakan layanan pertukaran valuta asing (valas), pembayaran internasional, dan berbagai jenis layanan keuangan internasional lainnya.

Fungsi utama bank devisa adalah memfasilitasi perdagangan internasional dan transaksi keuangan internasional. Bank ini juga membantu perusahaan dan individu dalam melakukan transaksi dengan mata uang asing, mengelola risiko mata uang, dan menyediakan akses ke pasar keuangan global.

Lembaga keuangan ini juga berperan penting dalam menjaga stabilitas nilai tukar mata uang negara tersebut serta dalam menjaga cadangan devisa negara.

Bank devisa biasanya diawasi ketat oleh otoritas moneter dan perbankan negara, dan mereka harus mematuhi peraturan yang ketat terkait dengan transaksi valas dan aktivitas internasional lainnya. Keselamatan dan keamanan dalam operasionalnya sangat penting karena mereka menangani mata uang asing yang nilainya bisa fluktuatif.

Baca juga: Pengertian Lembaga Keuangan Internasional dan 8 Manfaatnya

Manfaat Bank Devisa

Manfaat Bank Devisa

ilustrasi bank devisa. source envato

Bank devisa memiliki banyak manfaat penting bagi suatu negara dan perekonomian secara keseluruhan. Beberapa manfaat utama bank devisa adalah sebagai berikut:

1. Fasilitas Perdagangan Internasional

Lembaga keuangan ini memainkan peran penting dalam memfasilitasi perdagangan internasional dengan menyediakan layanan pertukaran valuta asing (valas). Mereka membantu perusahaan ekspor dan impor dalam melakukan transaksi dalam mata uang asing, memungkinkan perdagangan antar negara berjalan lancar.

2. Stabilitas Mata Uang

Dengan mengelola cadangan devisa negara, bank devisa dapat membantu menjaga stabilitas nilai tukar mata uang domestik. Hal ini akan menghindari fluktuasi yang berlebihan dalam nilai tukar mata uang, yang dapat merugikan ekonomi.

3. Investasi Asing

Lembaga keuangan ini mampu memfasilitasi masuknya investasi asing ke negara tersebut dengan memberikan layanan yang memadai untuk pemodal asing.  Hal ini dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di negara tersebut.

4. Keamanan Transaksi Keuangan Internasional

Bank ini mampu membantu dalam hal pemrosesan pembayaran internasional dan transaksi keuangan lintas batas, yang memungkinkan bisnis dan individu melakukan bisnis dengan aman di tingkat global.

5. Diversifikasi Portofolio Investasi

Bagi individu dan perusahaan, bank devisa memberikan akses ke berbagai jenis investasi internasional, seperti saham, obligasi, dan instrumen keuangan lainnya. Hal ini akan sangat membantu para investor dalam diversifikasi portofolio investasi untuk mengurangi risiko.

6. Pembangunan Ekonomi

Lembaga keuangan ini dapat memberikan pembiayaan dan dukungan keuangan untuk proyek-proyek pembangunan ekonomi, seperti infrastruktur, industri, dan sektor-sektor kunci lainnya yang mendukung pertumbuhan ekonomi.

7. Pengelolaan Risiko Mata Uang

Perusahaan yang terlibat dalam perdagangan internasional sering menggunakan layanan bank devisa untuk melindungi diri dari risiko fluktuasi mata uang asing.Di dalamnya akan melibatkan kontrak berjangka valuta asing dan strategi lainnya untuk mengurangi kerugian potensial.

8. Sumber Pendapatan Negara

Lembaga keuangan ini juga dapat memberikan pendapatan kepada negara melalui biaya layanan dan pajak. Pendapatan ini dapat digunakan untuk membiayai program-program pemerintah dan proyek-proyek pembangunan.

Manfaat-manfaat ini menjadikan bank devisa sebagai komponen penting dalam sistem keuangan suatu negara dan berkontribusi pada stabilitas dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca juga: 4 Perbedaan Bunga dan Bagi Hasil yang Harus Diketahui Semua Pebisnis

Dampak Bank Devisa Pada Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

Dampak Bank Devisa Pada Stabilitas dan Pertumbuhan Ekonomi

ilustrasi bank devisa. source envato

Bank devisa memiliki dampak yang signifikan pada stabilitas dan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Berikut adalah beberapa dampak utama bank devisa pada kedua aspek tersebut:

1. Stabilitas Ekonomi

  • Stabilitas Mata Uang

Lembaga keuangan ini membantu menjaga stabilitas nilai tukar mata uang nasional dengan mengelola cadangan devisa. Mereka dapat intervensi dalam pasar valuta asing untuk menghindari fluktuasi yang tajam dalam nilai tukar, yang dapat merugikan ekspor dan impor serta merusak kepercayaan pasar.

  • Manajemen Risiko Mata Uang

Bank devisa memberikan alat dan layanan untuk perusahaan yang terlibat dalam perdagangan internasional, membantu mereka mengelola risiko fluktuasi mata uang asing. Sehingga akan membuat bisnis lebih stabil dan dapat merencanakan lebih baik.

  • Pendanaan Krisis Ekonomi

Cadangan devisa yang cukup dapat digunakan untuk mengatasi krisis ekonomi. Dalam situasi ekstrem, lembaga keuangan ini dapat menggunakannya untuk membayar utang luar negeri dan mempertahankan stabilitas keuangan.

2. Pertumbuhan Ekonomi

  • Investasi Asing

Bank devisa memfasilitasi masuknya investasi asing ke negara tersebut. Investasi ini dapat menghasilkan pertumbuhan ekonomi melalui penciptaan lapangan kerja, transfer teknologi, dan peningkatan kapasitas produksi.

  • Perdagangan Internasional yang Lancar

Dengan memberikan layanan pertukaran valas dan pemrosesan pembayaran internasional, lembaga keuangan ini mampu membantu meningkatkan perdagangan internasional. Ini mendukung pertumbuhan ekonomi dengan meningkatkan ekspor dan impor.

  • Akses ke Modal Asing

Bank devisa memberikan akses ke pasar keuangan internasional, yang memungkinkan perusahaan dan pemerintah untuk meminjam modal asing dengan suku bunga yang lebih kompetitif. Hal ini dapat mendukung investasi dalam proyek-proyek besar dan pembangunan infrastruktur.

  • Diversifikasi Portofolio Investasi

Individu dan perusahaan dapat menggunakan bank devisa untuk diversifikasi portofolio investasi mereka. Sehingga akan sangat membantu dalam menghasilkan keuntungan lebih besar dan mengurangi risiko investasi.

  • Pendapatan Negara

Lembaga keuangan ini dapat memberikan pendapatan kepada negara melalui biaya layanan, komisi, dan pajak. Pendapatan ini dapat digunakan untuk membiayai program-program pemerintah yang mendukung pertumbuhan ekonomi.

Dengan mengelola risiko mata uang, memfasilitasi perdagangan internasional, dan mendukung investasi asing, bank devisa berperan penting dalam menciptakan lingkungan ekonomi yang stabil dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Dalam konteks global, bank devisa juga memainkan peran penting dalam mempromosikan keseimbangan ekonomi dunia.

Baca juga: Bank BUKU 4: Definisi dan Bank yang Ada di Dalamnya

Penutup

Jadi, perlu digaris bawahi bahwa bank devisa adalah elemen penting dalam sistem keuangan suatu negara. Peran mereka yang melibatkan manajemen mata uang asing, pembiayaan perdagangan internasional, dan mendukung investasi asing berdampak langsung pada stabilitas dan pertumbuhan ekonomi.

Stabilitas nilai tukar, manajemen risiko mata uang, dan pendanaan investasi adalah sebagian dari banyak kontribusi positif bank devisa terhadap kesejahteraan ekonomi suatu negara.

Dengan kebijakan yang bijak dan transparansi dalam operasi mereka, bank devisa dapat memainkan peran yang semakin vital dalam menghadapi tantangan ekonomi global. Penting untuk diingat bahwa stabilitas ekonomi yang kuat membantu menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan berkelanjutan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Oleh karena itu, peran bank devisa dalam konteks ekonomi modern tidak boleh diabaikan, dan peran mereka dalam memelihara stabilitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi tetap menjadi perhatian utama.

Pertumbuhan ekonomi juga turut didukung dengan pebisnis di dalam negara. Kenapa? Karena pebisnis diharuskan memberikan pajaknya pada negara. Untuk itu, setiap pebisnis harus bisa mengelola bisnisnya dengan baik agar bisa terus mendukung kemajuan negara.

Nah, untuk lebih mudah dalam mengelola bisnis, Anda bisa menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.

Aplikasi bisnis buatan anak bangsa ini mampu membantu setiap pebisnis dalam mengelola bisnis secara efektif dan efisien. Berbagai fitur luar biasa di dalamnya akan membantu pebisnis dalam membuat lebih dari 200 jenis laporan keuangan, melakukan penjualan dan pembelian, mengelola aset dan persediaan, dan masih banyak lagi.

Penasaran dengan Accurate Online? Klik tautan gambar di bawah ini untuk langsung mencoba Accurate Online selama 30 hari, Gratis!

ekonomikeuanganbanner

Efisiensi Bisnis dengan Satu Aplikasi Praktis!

Konsultasikan kebutuhan bisnismu dengan tim kami.

Jadwalkan Konsultasi

artikel-sidebar

Ibnu
Lulusan S1 Ekonomi dan Keuangan yang menyukai dunia penulisan serta senang membagikan berbagai ilmunya tentang ekonomi, keuangan, investasi, dan perpajakan di Indonesia

Artikel Terkait