Pernahkah kamu merasa bingung ke mana larinya uang bisnis setiap bulan? Padahal omset lumayan, tapi ujung-ujungnya saldo di rekening tetap seret. Bisa jadi, masalahnya ada di pencatatan pengeluaran yang belum rapi.
Faktanya, banyak pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) yang masih mengabaikan pentingnya pencatatan keuangan yang akurat.
Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), sekitar 44 juta dari 65 juta UMKM di Indonesia belum memiliki akses ke layanan keuangan formal, yang salah satunya disebabkan oleh kurangnya sistem pencatatan keuangan yang memadai.
Maka dari itu, penggunaan aplikasi expense tracker menjadi solusi praktis yang dapat membantu bisnis dalam mencatat dan memantau pengeluaran secara real-time. Dengan begitu, kamu bisa memiliki gambaran yang lebih jelas tentang kondisi keuangan bisnismu dan membuat keputusan yang lebih tepat.
Berikut ini adalah 5 rekomendasi aplikasi expense tracker terbaik yang bisa membantu bisnismu lebih tertata dan efisien. Simak, yuk!
1. Paper.id
Aplikasi Expense Tracker Terbaik (Sumber: Paper.id)
Paper.id bukan hanya sebagai platform invoice digital dan digital payment, tapi juga menyediakan fitur expense tracker otomatis yang sangat cocok untuk pemilik bisnis yang ingin memantau pengeluaran dengan praktis.
Salah satu keunggulan utamanya adalah fitur rekonsiliasi otomatis yang terintegrasi langsung dengan sistem invoicing, sehingga setiap transaksi bisa tercatat otomatis tanpa perlu input manual.
Tak hanya itu, Paper.id juga mendukung lebih dari 30 metode pembayaran, mulai dari transfer bank, QRIS, Virtual Account, e-wallet, hingga kartu kredit, dan semuanya bisa diakses tanpa mesin EDC. Cocok sekali buat kamu yang ingin punya sistem pencatatan keuangan yang rapi, modern, dan efisien.
Pencatatan bisnismu juga bisa diakses kapan pun dan di mana pun, baik dari desktop atau mobile. Kamu juga bisa atur role dan akses pengguna. Jadi, data catatan keuangan bisnismu makin aman dengan fitur ini.
Maka dari itu, Paper.id sangat pas digunakan oleh bisnis kecil hingga menengah, terutama yang baru mulai beradaptasi dengan digitalisasi sistem keuangan. Dan kabar baiknya, kamu bisa menggunakan semua fitur ini secara GRATIS. Yuk, klik di sini untuk mendaftar!
Baca juga: Contoh Template Invoice Digital, Lengkap dengan Cara Membuatnya!
2. QuickBooks
QuickBooks dikenal luas sebagai software akuntansi serba bisa yang banyak digunakan oleh pelaku UMKM.
Yang tidak banyak orang tahu, ternyata aplikasi ini punya fitur pelacakan pengeluaran otomatis, perhitungan pajak, dan integrasi dengan rekening bank atau kartu kredit, sehingga pencatatan transaksi bisnis jadi lebih mudah dan cepat.
Selain itu, tampilan antarmukanya pun ramah pengguna, bahkan bagi yang baru pertama kali pakai software akuntansi. Kamu bisa langsung melihat arus kas, menganalisis laporan keuangan, dan memastikan semua pengeluaran tercatat rapi dalam satu dasbor.
3. Xero
Untuk kamu yang punya bisnis skala internasional, Xero bisa jadi pilihan terbaik. Aplikasi ini mendukung multi-currency, sangat cocok untuk transaksi lintas negara.
Kelebihan lain dari Xero adalah integrasi dengan lebih dari 800 aplikasi bisnis lainnya, seperti sistem POS dan software manajemen inventaris.
Xero juga punya sistem otomatisasi laporan keuangan, yang membuat proses pelaporan jadi lebih cepat dan efisien. Sangat ideal untuk startup dan bisnis jasa yang mengutamakan efisiensi dalam pelaporan keuangannya.
Baca Juga: Apa itu Expense Tracker: Cara Kerja, Manfaat, dan Rekomendasi Aplikasinya
4. Zoho Expense
Zoho Expense didesain khusus untuk perusahaan dengan banyak karyawan, terutama yang butuh sistem reimbursement yang praktis dan minim repot.
Aplikasi ini punya fitur seperti pemindaian struk otomatis, pengaturan kebijakan pengeluaran, hingga persetujuan biaya secara digital.
Dengan sistem yang terotomatisasi, manajemen bisa memantau pengeluaran karyawan secara real-time, mengurangi beban administratif, dan menjaga agar anggaran tetap sesuai rencana.
5. Expensify
Jika bisnismu sering melakukan perjalanan dinas atau punya banyak tim lapangan, Expensify bisa jadi solusi terbaik. Aplikasi ini unggul dalam fitur pelaporan perjalanan, integrasi kartu kredit perusahaan, dan pemindaian struk otomatis.
Dengan Expensify, kamu bisa membuat laporan pengeluaran secara instan dan mengontrol biaya perjalanan tim secara real-time. Tim keuangan pun jadi lebih mudah dalam verifikasi dan pencatatan, tanpa harus menunggu laporan manual dari tiap karyawan.
Baca Juga: Payment Link: Definisi, Cara Kerja, dan Contoh Penggunaannya untuk Bisnis
Demikian beberapa rekomendasi aplikasi expense tracker terbaik yang bisa kamu gunakan untuk mengatur keuangan bisnis.
Jika kamu baru mulai mengelola keuangan bisnis secara digital, pilihlah aplikasi yang tidak hanya praktis digunakan tapi juga bisa terintegrasi dengan sistem lain seperti invoice, pembayaran, hingga pencatatan stok.
Paper.id adalah contoh platform yang sudah mencakup semua kebutuhan dasar tersebut dalam satu dashboard, cocok sekali untuk pemilik bisnis yang ingin efisiensi maksimal tanpa ribet.
Yuk, mulai kelola keuangan bisnismu dari sekarang bersama Paper.id!
*Artikel ini hasil kerja sama antara Paper.id dan Accurate