Mengenal Customer Value dalam Dunia Marketing

Salah satu hal terpenting dalam menjalankan suatu bisnis adalah menciptakan produk terbaik. Namun, memuaskan para konsumen juga tidak kalah pentingnya. Oleh karena itu, Anda harus mengenal customer value dalam dunia marketing.

Selain itu, penerapan konsep customer value yang baik juga akan memudahkan Anda dalam menjalankan bisnis. Mulai dari menentukan harga yang sesuai dengan manfaat produk atau layanan yang Anda tawarkan, sampai memenangi persaingan dengan kompetitor bisnis Anda.

Mengenal dan Memahami Arti dari Customer Value

Customer value adalah salah satu aspek penting yang harus ada dalam kesuksesan bisnis. Ketika menjalankan bisnis, kesuksesan bukan hanya dinilai dari seberapa besarnya angka penjualan atau angka keuntungan yang di dapatkan dari penjualan,  namun juga harus dinilai dari customer value nya.

Customer value merupakan manfaat yang diterima oleh pelanggan secara menyeluruh, baik itu tangible ataupun intangible yang dikurangi dengan pengorbanan yang sudah dikeluarkan. Dengan mendapatkan informasi ini, maka Anda bisa menemukan tingkat kepuasaan dengan mudah.

Customer value sendiri terdiri dari 4 jenis, yaitu functional value, monetary value, social value, dan psychological value.Functional value adalah solusi yang ditawarkan oleh produk pada pelangang. Monetary value merupakan peniliaian tentang kesesuaian harga dengan kualitas produk.

Sementara social value merupakan tentang bagaimana suatu produk mampu membuat pelanggannya merasa lebih spesial dan merasa mampu membantu sesama. Sedangkan psychological value adalah tentang bagaimana produk Anda bisa membuat para pelanggan merasa lebih baik daripada sebelumnya.

Customer value juga bisa diartikan adanya suatu kombinasi antara manfaat fungsional terhadap suatu barang dan manfaat emosional atas suatu produk. Artinya, setiap produk harus memiliki 2 fungsi di mata para pelanggan, yaitu fungsional dan emosional.

Dengan cara mempertimbangkan kedua manfaat terhadap suatu produk, maka setiap pengusaha akan merasa terbantu dalam menempatkan produk mereka dan para pengusaha pun nantinya akan lebih semangat lagi dalam meningkatkan customer value. Kondisi ini tentu saja akan berdampak pada bisnis Anda.

Apabila produk Anda mempunyai nilai manfaat yang sangat tinggi, tentunya akan banyak pelanggan Anda yang akan merasa puas dengan produk yang sudah Anda buat. Sebaliknya, jika produk Anda memiliki nilai manfaat yang rendah, maka para pelanggan akan merasa kurang puas, dan kemungkinan mereka tidak akan kembali membeli produk Anda. Bahkan mungkin mereka akan menjelekan toko Anda pada temannya.

Oleh karena itu, memikirkan seluruh segi manfaat atas suatu produk sebelum memproduksinya adalah hal yang sangat penting dan harus dipikirkan ketika ingin memulai suatu bisnis. Anda juga harus memastikan dan mengetahui kompetisi di pasar tentang produk yang hendak Anda rilis.

Dengan Anda mengetahui kompetisi atau produk dari kompetitor bisnis Anda, maka akan memudahkan Anda dalam memproduksi produk yang mampu memenuhi nilai functional benefit dan emotional benefit.

Hal tersebut bisa Anda tentukan saat akan memulai Value Proposition Design  tepat ketika Anda merancang suatu usaha. Sehingga, nantinya Anda bisa mengetahui siapa saja kompetitor produk Anda dan apa saja keunggulan serta kekurangan dari produk yang mereka tawarkan. Untuk itu, pahamilah dengan lebih jelas agar Anda mampu memproduksi suatu barang yang memang dibutuhkan oleh target pasar Anda.

Customer value juga adalah salah satu bagian yang sangat penting dalam suatu binis karena tingkat kepuasan pelanggan sangat berpengaruh atas kesukesan bisnis. Jika banyak pelanggan yang merasa puas, maka Anda bisa mendapatkan pelanggan yang loyal dan bisnis Anda pun bisa diperluas dengan mudah karena sudah banyak pelanggan yang percaya pada Anda.

Baca juga: Pengertian Growth Hacking dalam Strategi Marketing

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Customer value

Customer value pada suatu produk atau jasa sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik itu dari sisi target konsumen maupun sisi Anda selaku pengusaha. Berikut ini adalah beberapa faktor tersebut:

• Fungsi produk atau layanan
• Unique selling point
• Harga
• Kualitas
• Sumber daya produk
• Branding dan pemasaran
• Preferensi target pelanggan
• Tingkat pengahsilan target pelanggan
• Pengalaman target pelanggan dalam menggunakan produk atau layanan yang sama

Pada beberapa poin di atas, terdapat tiga faktor yang sepenuhnya berasal langsung dari target konsumen Anda. Itu artinya, ketiga faktor tersebut tidak bisa Anda kontrol, seperti preferensi target konsumen dan pengalaman mereka dalam menggunakan produk Anda.

Oleh karena itu, dalam menembus industri yang di dalamnya terjadi persaingan yang ketat tidaklah mudah dilakukan. Pada umumnya, para konsumen juga sudah mempunyai preferensi brand nya sendiri. Oleh karena itu, dibutuhkan strategi yang ampuh dalam memenangkan hati konsumen Anda. Salah satu caranya adalah dengan melakukan segmentasi pasar.

Cobalah untuk melakukan riset agar Anda bisa memahami berbagai kebutuhan konsumen yang saat ini masih belum terlayani oleh kompetitor Anda. Dari hasil riset yang sudah Anda lakukan, maka selanjutnya akan tercipta value yang belum pernah di dapatkan oleh suatu golongan konsumen tertentu.

Namun, jangan lupa juga untuk tetap mengukur value yang suda Anda ciptakan. Lantas, bagaimana cara mengukurnya?

Cara Mengukur Customer Value

Terdapat beberapa cara yang bisa digunakan untuk mengukur customer value terhadap suatu produk atau layanan. Dari banyaknya cara, rumus yang paling sederhana dan mudah adalah “Customer value = Manfaat – Harga”.

Rumus ini mengartikan bahwa semakin besar manfaat yang akan diraih oleh konsemen dengan harga yang sama, maka akan semkin besar pula tingkat customer value-nya.

Sehingga, Anda tidak harus melakukan perang harga dengan tingkat keuntungan yang rendah bila Anda masih mampu menawarkan nilai yang lebih baik dengan calon pelanggan Anda.

Sebagai contoh, jika Anda ingin bersain dengan brand Y, dan brand tersebut ternyata sudah terkenal lama dalam bidang industrinya. Jika seluruh spesifikasi dan manfaat produk yang Anda buat sama persis dengan brand Y, maka pilihan untuk menang dengan brand tersebut adalah melalui persaingan harga. Namun, cara ini sangat sulit untuk Anda lakukan.

Terlebih lagi, brand Y juga sudah mengantongi reputasi yang baik di mata pelanggan dan calon pelanggan Anda.

Lantas, apa yang bisa Anda lakukan untuk bisa bersaing dengan brand Y? strategi ampuhnya adalah dengan meningkatkan unique selling poin atas produk Anda.

Jika produk Anda sudah unik, maka Anda akan lebih bebas dalam menentukan harga yang sesuai untuk customer value-nya.

Baca juga: Jenis Strategi Marketing yang Efektif Untuk Saat ini

5 Tips Mengembangkan Customer value

1. Bantu Target Konsumen Memahami Value Anda

Nilai produk yang Anda tawarkan pada konsumen pastinya diciptakan dengan seluruh sumber daya yang sudah Anda miliki, celah di kompetisi pasar, dan juga kebutuhan para konsumen. Oleh karena itu, sangat penting bagi Anda untuk menjelaskan nilai lebih produk pada calon konsumen Anda.

Jika Anda tidak melakukan poin ini, maka target konsumen Anda pun tidak bisa tahu nilai lebih atas produk atau layanan Anda.

2. Berikan Pelayanan Terbaik

Tanpa adanya pelayanan yang berkualitas, tentu saja produk dan strategi pemasaran terbaik Anda tidak akan lengkap. Untuk itu, tunjukanlah pada konsumen Anda bahwa dengan harga yang sudah Anda tawarkan, mereka bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Contohnya jika Anda berjualan online, cobalah berikan estimasi waktu pengiriman dan pastikan barang Anda tidak datang terlambat. Disisi lain, pastikan agar Anda mampu mengemas produk secara rapi dan aman.

3. Minta Masukan dari Pelanggan

Yang lebih tahu atas kebutuhan konsumen adalah konsumen itu sendiri, bukan pengusaha. Oleh kerenanya, cobalah minta masukan dari beberapa pelanggan terbaik Anda. Masukan ini bisa Anda gunakan sebagai bahan pertimbangan dalam memproduksi barang atau layanan yang bisa lebih baik. Sehingga, Anda juga akan mampu meningkatkan customer value-nya.

4. Ciptakan Unique Selling PointBaru sebelum Ditikung Kompetitor

Kompetitor bisnis Anda tidak akan santai-santai saat Anda mencoba menawarkan suatu terobosan baru yang ada pada bidang Anda. Mereka pasti akan selalu mencari celah sempit agar bisa memenangkan persaingan dagang dengan Anda.

Jadi cobalah untuk memikirkan ide yang nantinya bisa dikembangkan lagi menjadi unique selling point dan value baru, sebelum Anda di dahului oleh kompetitor. Untuk memulainya, Anda mungkin bisa meminta saran dari pelanggan.

5. Lakukanlah Branding

Customer value akan selalu berjalan berdampingan dengan branding. Dengan adanya brand yang kuat, maka para pelanggan akan dengan senang hati menawarkan produk atau layanan Anda pada orang di sekitarnya. Hal ini juga akan menciptakan persepsi konsumen atas brand yang sudah Anda bangun.

Untuk itu, cobalah untuk mulai melakukan branding dengan cara menciptakan suatu guideline tertentu sebagai patokannya. Pastikan juga agar seluruh karyawan Anda bisa menggunakan standar brand tersebut agar bisa menjaga nilai konsistensi brand.

Baca juga: Strategi Content marketing: Pengertian dan Cara Praktisnya Menjalankannya

Ayo Pikat Pelanggan dengan Mengembangkan Customer Value Anda

Dengan memahami dan mengenal customer value, Anda bisa mendapatkan manfaat yang sesuai dengan kebutuhan konsumen dan harga yang sesuai. Dengan mengenal customer value juga akan lebih memudahkan Anda dalam memenangkan hati dengan konsumen, terlebih lagi di industri yang saat ini semakin ketat.

Namun disisi lain, Anda juga harus memiliki keahlian dalam memasarkan produk Anda. Selain itu, Anda juga harus mempunyai faktur, berbagai laporan keuangan, serta stok produk yang sudah tertata rapih.

Tapi Anda tidak perlu khawatir lagi, karena saat ini Anda bisa menggunakan software akuntansi dari Accurate Online untuk melakukan hal tersebut. Dengan Accurate Online, Anda bisa mengatur biaya produk, mengontrol stok barang, dan memantau laporan keuangan bisnis Anda secara mudah.

Tertarik? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini: