Label Inventaris Barang: Pengertian, Manfaat dan Cara Menerapkannya
Label inventaris barang memainkan peran penting dalam mengelola aset dan stok barang di berbagai jenis industri.
Dalam konteks bisnis, penggunaan label inventaris barang yang tepat dapat meningkatkan efisiensi operasional dan akurasi pelacakan aset.
Lalu, apa saja manfaat dari label inventaris barang? Bagaimana cara menggunakannya? Baca terus artikel ini untuk mendapatkan jawabannya.
Daftar Isi
Apa itu label inventaris barang?
ilustrasi label inventaris barang. source envato.
Label inventaris barang adalah tag atau tanda yang digunakan untuk mengidentifikasi dan melacak aset atau barang dalam suatu organisasi, seperti yang dijelaskan dalam laman Sortly.
Label ini biasanya berisi informasi penting, seperti nomor seri, deskripsi barang, lokasi penyimpanan, dan kode identifikasi lainnya yang memungkinkan pengelolaan inventaris yang lebih efisien dan akurat.
Nah, berikut ini adalah beberapa elemen utama dari label inventaris barang:
- Nomor seri atau kode identifikasi: Setiap barang akan diberikan nomor unik atau kode yang memungkinkan pelacakan secara individual.
- Deskripsi barang: Informasi singkat mengenai jenis barang atau aset yang diberi label.
- Lokasi penyimpanan: Indikasi tentang di mana barang tersebut disimpan dalam fasilitas atau gudang.
- Kode bar atau qr code: kode bar atau QR code yang dapat dipindai untuk akses cepat terhadap informasi barang tersebut dalam sistem manajemen inventaris.
Penggunaan label inventaris barang akan membantu Anda dalam mengurangi kehilangan aset, meningkatkan akurasi dalam pencatatan stok, dan mempermudah proses audit.
Sistem ini sangat bermanfaat untuk berbagai jenis bisnis, mulai dari manufaktur hingga ritel, karena memungkinkan pelacakan dan pengelolaan aset secara real-time.
Baca juga: Pengertian Stok, Metode, dan Cara Mengelola Stok barang
Manfaat menerapkan label inventaris barang
ilustrasi label inventaris barang. source envato.
Penerapan label inventaris barang memiliki berbagai manfaat penting bagi bisnis, beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan akurasi data
Label inventaris barang membantu Anda untuk memastikan bahwa setiap item sudah dicatat dengan benar di dalam sistem manajemen inventaris. Hal ini akan mengurangi risiko human error dalam pencatatan manual.
2. Mempermudah pelacakan aset
Dengan adanya label yang unik untuk setiap barang, pelacakan aset menjadi lebih mudah dan efisien. Hal ini menjadi sangat berguna dalam proses audit dan ketika sedang mencari barang tertentu.
3. Menghemat waktu dan biaya
Otomatisasi dalam pelacakan dan pengelolaan inventaris akan membanty mengurangi waktu yang dihabiskan untuk pencarian manual dan pemrosesan data, sehingga dapat mengurangi biaya operasional.
4. Meningkatkan efisiensi operasional
Label inventaris memungkinkan akses cepat ke informasi barang, yang akan membantu Anda dalam melakukan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan efektif terkait pengelolaan stok dan pemeliharaan aset.
5. Mencegah kehilangan dan pencurian
Dengan pelacakan yang lebih baik, Anda dapat memantau pergerakan barang secara lebih efektif, sehingga akan mengurangi risiko kehilangan ataupun pencurian.
6. Mempermudah proses audit
Informasi yang jelas dan terorganisir akan mempermudah proses audit, baik internal maupun eksternal, karena data inventaris dapat dengan mudah diakses dan diverifikasi.
7. Mendukung manajemen stok yang lebih baik
Dengan informasi yang akurat tentang jumlah dan lokasi barang, Anda dapat mengelola persediaan dengan lebih baik, sehingga bisa menghindari kelebihan stok atau kekurangan stok.
8. Meningkatkan kepuasan pelanggan
Dengan pengelolaan inventaris yang lebih baik, Anda bisa memastikan bahwa produk yang sedang dibutuhkan pelanggan akan selalu tersedia, sehingga akan meningkatkan pelayanan dan kepuasan pelanggan Anda.
Dengan berbagai manfaat tersebut, penerapan label inventaris barang menjadi langkah penting jika Anda ingin meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam mengelola aset dan stok barang.
Baca juga: Apa itu Dead Stock? Bagaimana Cara Mengatasinya?
Cara menerapkan label inventaris barang dalam bisnis
ilustrasi label inventaris barang. source envato.
Menerapkan label inventaris barang dalam bisnis adalah langkah penting untuk mengorganisir dan melacak semua aset yang Anda miliki. Caranya, Anda bisa mengikut langkah-langkah di bawah ini:
1. Identifikasi kebutuhan label
Tentukanlah jenis label yang paling cocok untuk inventaris barang Anda. Misalnya, Anda bisa menggunakan label barcode, label dengan nomor serial, atau label kustom dengan informasi tambahan seperti nama, departemen, atau lokasi.
2. Pilih aplikasi manajemen inventaris
Berinvestasilah untuk menggunakan aplikasi manajemen inventaris yang memungkinkan Anda untuk dengan mudah membuat, melacak, dan mengelola label inventaris.
Saat ini, sudah ada banyak sekali pilihan aplikasi yang tersedia, baik berbayar maupun open source.
3. Pembuatan label
Buatlah label untuk setiap barang inventaris dengan menggunakan aplikasi atau alat cetak label. Pastikan label tersebut tercetak dengan jelas dan mudah dibaca, khususnya jika Anda menggunakan barcode.
4. Pemasangan label
Tempelkan label pada setiap barang inventaris dengan hati-hati dan pastikan bahwa label terpasang dengan kuat. Lokasi pemasangan label harus konsisten untuk memudahkan pencarian dan pengambilan barang.
5. Pencatatan informasi inventaris
Catatlah informasi lengkap tentang setiap barang inventaris di dalam sistem manajemen inventaris Anda. Termasuk di dalamnya detail seperti nama barang, nomor seri (jika ada), jumlah, nilai, lokasi, dan informasi lain yang relevan.
6. Pemindaian barcode
Jika Anda menggunakan barcode, pastikan untuk memindai setiap barang saat ditambahkan ke inventaris atau dipindahkan antar lokasi. Hal ini akan membantu Anda dalam memastikan bahwa data inventaris Anda tetap akurat.
7. Pelatihan karyawan
Berikanlah pelatihan kepada karyawan tentang cara menggunakan sistem manajemen inventaris dan cara membaca label inventaris. Pastikan semua staf yang terlibat dalam pengelolaan inventaris memahami proses ini.
8. Audit reguler
Lakukanlah audit inventaris secara teratur untuk memastikan bahwa data inventaris yang Anda miliki sesuai dengan barang yang ada. Periksa kembali keadaan label dan pastikan tidak ada yang rusak atau hilang.
9. Pemeliharaan label
Perhatikan kondisi label inventaris Anda dari waktu ke waktu. Ganti label yang rusak atau hilang sesegera mungkin untuk memastikan integritas data inventaris Anda tetap terjaga.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat menjaga inventaris barang bisnis Anda agar tetap terorganisir dan mudah dilacak, sehingga akan meningkatkan efisiensi operasional dan pengelolaan aset.
Baca juga: Pengertian Manajemen Persediaan, Fungsi Dan Metode Yang Digunakan
Penutup
Dalam artikel di atas, kita telah membahas mengenai label inventaris barang dan manfaat serta cara menerapkannya dengan efektif.
Label inventaris barang adalah tag atau tanda yang digunakan untuk mengidentifikasi dan melacak aset atau barang dalam suatu perusahaan.
Penggunaan label inventaris barang memiliki beberapa manfaat, seperti meningkatkan akurasi data, efisiensi operasional, dan pelacakan yang lebih baik.
Selain itu, label ini juga membantu Anda dalam meminimalisir kehilangan dan pencurian barang, serta memudahkan proses audit dan pelaporan inventarisasi.
Untuk menerapkan label inventaris barang dengan efektif, langkah-langkah yang perlu Anda lakukan antara lain adalah mengidentifikasi barang yang akan dilabeli, memilih jenis label yang tepat, membuat sistem penomoran unik, desain dan mencetak label, serta memasang label dengan benar pada setiap barang.
Selanjutnya, Anda juga harus memperbarui sistem inventaris dengan informasi label, memberikan pelatihan kepada karyawan, dan melakukan pemeliharaan serta pemantauan secara rutin.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat meningkatkan manajemen aset dan efisiensi operasional secara keseluruhan melalui penerapan label inventaris barang yang efektif.
Nah, agar lebih mudah lagi dalam mengelola aset dan inventaris, maka diperlukan suatu sistem yang saling terintegrasi dengan seluruh lini bisnis. Nah, rekomendasi sistem tersebut adalah Accurate Online.
Aplikasi akuntansi dan bisnis yang sudah dipercaya oleh ratusan ribu pebisnis ini akan membantu Anda dalam mengelola aset, melakukan stok opname, membuat nomor produksi atau IMEI, menjual produk dengan berbagai multi satuan, dan masih banyak lagi.
Lebih dari itu, Anda juga bisa mendapatkan lebih dari 200 jenis laporan yang bisa diakses secara real time, mulai dari laporan penjualan, laporan persediaan, laporan keuangan, dan laporan bisnis lainnya.
Dengan begitu, Anda bisa membuat keputusan bisnis yang lebih tepat dan lebih fokus dalam mengembangkan bisnis.
Ayo buktikan sendiri dengan mencoba Accurate Online selama 30 hari gratis melalui tautan gambar di bawah ini.
Referensi:
