Contoh Soal Rekonsiliasi Bank dan Pengertian Lengkapnya

Perlu Anda ketahui bahwa setiap perusahaan wajib membuat laporan keuangan secara rutin agar bisa mengetahui informasi arus kas masuk dan keluar, sesuai dengan persamaan akuntansi yang ada.

Kehadiran rekonsiliasi bank sangat penting untuk mengetahui dan menyesuaikan hasil saldo akhir perusahaan dengan bank,

Namun sebagian perusahaan memerlukan contoh soal rekonsiliasi bank yang tepat.

Saat sedang membuat transaksi keuangan, kehadiran rekonsiliasi bank juga bisa memastikan bahwa pencatatan perusahaan bank dengan perusahaan sudah sesuai.

Bahkan, rekonsiliasi bank juga bisa membantu Anda agar bisa mengetahui adanya kesalahan pencatatan dan pembukuan antar perusahaan dengan bank.

Nah, pada kesempatan kali ini, mari kita bahas lebih dalam tentang rekonsiliasi bank dan contoh soal rekonsiliasi bank agar selanjutnya bisa diterapkan di perusahaan.

Pengertian Rekonsiliasi Bank

ilustrasi Contoh Soal Rekonsiliasi Bank. source envato

Pada dasarnya, rekonsiliasi bank adalah suatu analisis pencatatan informasi atas sejumlah saldo yang disebabkan adanya perbedaan antara rekening koran dengan kas saldo perusahaan.

Mengutip dari Investopedia, Sebuah perusahaan menyiapkan laporan rekonsiliasi bank untuk membandingkan saldo dalam catatan akuntansinya dengan saldo rekening banknya.

Pernyataan tersebut menunjukkan alasan adanya perbedaan di antara keduanya.

Sehingga, rekonsiliasi sangat berguna untuk bisa memperoleh hasil saldo kas dan melakukan analisis laporan keuangan yang tepat ketika penyesuaian berada di akhir periode pembukuan.

Sebagai alat pengendalian internal, perusahaan juga nantinya akan mendapatkan rekening koran yang dikirim secara rutin oleh pihak bank.

Sehingga, pihak perusahaan bisa memeriksa kesesuaian atas saldo akhir kas rekening perusahaan berdasarkan catatan perusahaan dengan rekening koran bank.

Bagi Anda pemilik bisnis, proses rekonsiliasi dapat dilakukan dengan mudah menggunakan Aplikasi Akuntansi Accurate Online. Pelajari selengkapnya dibawah!

Baca juga: Laporan Keuangan: Pengertian, Jenis, dan, Tujuannya Untuk Bisnis Anda

Jenis Tabel Rekonsiliasi Bank

Berikut ini adalah beberapa jenis bentuk tabel rekonsiliasi bank agar bisa Anda jadikan sebagai panduan dalam membuat contoh soal rekonsiliasi bank.

1. Bentuk Staffel

Bentuk rekonsiliasi ini disusun secara bertingkat, sehingga pada bagian atasnya akan tercatat rekonsiliasi saldo kas dengan berdasarkan pencatatan keuangan perusahaan.

Selanjutnya, di bagian bawahnya akan tercatat rekonsiliasi saldo kas bagian rekening koran bank. Contoh soal rekonsiliasi bank jenis staffel adalah sebagai berikut:

2. Bentuk Skontro

Bentuk rekonsiliasi skontro adalah bentuk rekonsiliasi bank yang dibuat secara horizontal secara bersebelahan.

Pada bagian kirinya disediakan untuk rekonsiliasi bank pada pencatatan keuangan perusahaan, sedangkan pada bagian kanannya adalah untuk rekonsiliasi rekening koran bank.

Contoh soal rekonsiliasi bank untuk bentuk skontro adalah sebagai berikut:

Baca juga:  Memahami Metode Rekonsiliasi Bank 4 Kolom dan 8 Kolom

3. Bentuk Rekonsiliasi Bank 4 Kolom

Sama seperti namanya, bentuk rekonsiliasi bank 4 kolom adalah bentuk penyusunan yang terdiri dari empat kolom sebagai nominal mutasi.

Contoh soal rekonsiliasi bank 4 kolom adalah sebagai berikut:

4. Bentuk Rekonsiliasi Bank 8 Kolom

Bentuk rekonsiliasi bank 8 kolom adalah bentuk pencatatan rekonsiliasi bank dengan kolomnya yang berjumlah delapan sebagai nominal mutasi.

Contoh soal rekonsiliasi bank 8 kolom adalah sebagai berikut:

Baca juga: Apa itu Rekonsiliasi Fiskal? Ini Pengertian dan Tahapan Melakukannya!

Contoh Soal Rekonsiliasi Bank

Agar Anda bisa memahami rekonsiliasi bank secara mudah, maka kami akan memberikan contoh soal rekonsiliasi bank.

Dengan tujuan agar bisa membantu Anda dalam membuat dan menyesuaikan rekonsiliasi bank untuk pembukuan perusahaan Anda dengan bank. Berikut ini adalah contoh soal rekonsiliasi banknya:

Berdasarkan catatan PT Sukses Kemilau, saldo kas mereka adalah sebanyak 2 juta rupiah.

Sedangkan berdasarkan rekening koran Bank CBA, saldo kas dari PT Sukses Kemilau adalah sebesar 1,88 juta rupiah sedangkan cek yang masih dalam peredaran hingga tanggal 30 Desember 2021 adalah sebagai berikut:

• Nomor 0612 senilai 50 ribu rupiah
• Nomor 0712 senilai 100 ribu rupiah
• Nomor 0912 Senilai 300 ribu rupiah

Setoran sebanyak 600 ribu rupiah belum tercantum di dalam rekening koran Bank CBA.

Bank CBA pun memberikan beban rekening giro perusahaan dengan memberlakukan biaya administrasi bank sebesar 15 ribu rupiah dan transaksi tersebut baru diketahui pada tanggal 31 Desember 2021.

Cek yang ditarik untuk PT Sukses Kemilau senilai 1,55 juta rupiah ternyata salah catat di bagian pembukuan perusahaan menjadi sebesar 1,505 juta rupiah

Lalu, di tanggal 28 Desember 2021 diketahui ada seorang pelanggan yang meminta kembali cek yang sudah dibayar pada perusahaan pada tanggal 27 Desember 2021.

Cek senilai 100 ribu rupiah tersebut sudah disetorkan pada pihak bank dan sudah dicatat pada tanggal 29 Desember yang diperlakukan seperti cek kosong.

Lalu, pihak Bank CBA sudah sudah menagih piutang wesel perusahaan senilai 200 ribu rupiah yang baru diketahui pada tanggal 31 Desember 2021.

Rekening koran yang dikeluarkan bank CBA menampilkan adanya pengurangan sebesar 900 ribu rupiah untuk cek nomor 0412 yang semestinya adalah 80 ribu rupiah.

Nah, laporan rekonsiliasi bank pada bank PT Sukses Kemilau dengan bentuk model skontro adalah sebagai berikut:

Berdasarkan contoh soal rekonsiliasi bank di atas, kas yang benar berdasarkan pihak perusahaan dan bank adalah sebesar Rp 2.040.000.

Lalu, setelahnya bisa diketahui saldo akhir secara benar, maka yang harus dilakukan oleh perusahaan adalah dengan membuat jurnal penyesuaian dengan berdasarkan perhitungan di atas.

Baca juga: Bagaimana Cara Melakukan Rekonsiliasi Bank? Berikut Penjelasan Lengkapnya

Contoh Jurnal Penyesuaian

Berdasarkan perhitungan sebelumnya, rekonsiliasi bank dari PT Sukses Kemilau adalah sebagai berikut:

Baca juga: Cara Mudah Membuat Laporan Keuangan dengan Accurate Online

Penutup

Demikianlah penjelasan dari kami tentang rekonsiliasi bank dan contoh soal rekonsiliasi bank.

Pencatatan di atas adalah tugas dari seorang akuntan agar perhitungan kas menjadi tidak keliru.

Namun, bila akuntan Anda masih melakukan rekonsiliasi bank secara manual, kemungkinan untuk terjadinya kesalahan pun akan selalu terjadi.

Untuk itu, tinggalkanlah cara yang manual dan mulai gunakanlah Software Akuntansi dan Bisnis Accurate Online.

Kenapa? karena aplikasi berbasis bisnis ini akan membantu Anda dalam mencatat dan menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan akurat, termasuk laporan rekonsiliasi bank.

Selain itu, di dalamnya juga sudah dilengkapi dengan fitur bisnis luar biasa yang bisa meningkatkan efisiensi bisnis Anda.

Penasaran? Ayo segera gunakan dan coba Accurate Online sekarang juga selama 30 hari gratis melalui banner di bawah ini.