Pengertian Posting dalam Akuntansi dan Cara Melakukannya

oleh | Apr 2, 2024

source envato.

Dalam era digital yang berkembang pesat seperti saat ini, praktik akuntansi tidak lagi terbatas hanya pada penghitungan angka saja. Peran penting transparansi, kepatuhan, dan analisis data saat ini telah mendorong berbagai perusahaan untuk memperhatikan posting dalam akuntansi yang lebih cermat.

Dalam dunia akuntansi modern, “posting” bukanlah sekadar proses rutin, tetapi menjadi pondasi penting dalam memahami kesehatan keuangan suatu entitas bisnis.

Melalui proses posting yang efisien dan tepat, Anda bisa menghasilkan laporan keuangan yang akurat, memberikan pemahaman yang mendalam kepada pemangku kepentingan, dan memperkuat posisinya dalam pengambilan keputusan strategis.

Lantas, apa itu posting di dalam dunia akuntansi? Apa saja tujuan dan manfaatnya? Bagaimana cara melakukannya? Dapatkan jawabannya dengan membaca artikel ini hingga selesai.

Apa itu Posting Dalam Akuntansi?

Apa itu Posting Dalam Akuntansi?

ilustrasi posting dalam akuntansi. source envato

Berdasarkan laman Indeed, dalam konteks akuntansi, “posting” mengacu pada proses mencatat transaksi ke dalam buku besar atau ledger. Transaksi tersebut dapat berupa pembelian, penjualan, pembayaran, penerimaan, atau peristiwa keuangan lainnya yang memengaruhi keuangan suatu entitas bisnis.

Setiap transaksi yang dicatat dalam jurnal umum kemudian dipindahkan atau “diposting” ke akun yang sesuai dalam buku besar. Proses di dalamnya melibatkan pencatatan jumlah yang relevan dari transaksi ke dalam akun yang tepat, baik itu akun aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, atau biaya.

Misalnya, jika perusahaan Anda melakukan penjualan barang kepada pelanggan, transaksi tersebut dicatat dalam jurnal umum sebagai debit (penjualan) dan kredit (piutang dagang). Kemudian, transaksi ini akan diposting ke akun penjualan dan akun piutang dagang dalam buku besar perusahaan.

Posting dalam akuntansi menjadi langkah penting dalam menyusun laporan keuangan yang akurat dan relevan. Informasi yang tercatat dengan benar dalam buku besar akan menjadi dasar untuk pembuatan neraca, laporan laba rugi, dan laporan keuangan lainnya yang menjadi alat penting bagi manajemen, investor, dan pihak-pihak lain untuk mengambil keputusan yang tepat.

Dengan kata lain, posting dalam akuntansi adalah proses penting dalam mencatat transaksi keuangan suatu entitas bisnis secara sistematis dan akurat untuk tujuan pelaporan dan analisis keuangan.

Baca juga: Mau Menghitung Penyusutan Aset Tetap? Pakai Metode Garis Lurus aja!

Tujuan dan Manfaat Melakukan Posting dalam Akuntansi

Tujuan dan Manfaat Melakukan Posting dalam Akuntansi

ilustrasi posting dalam akuntansi. source envato

Melakukan posting dalam akuntansi memiliki beragam tujuan dan manfaat yang penting bagi keberlangsungan dan pengelolaan bisnis. Nah, berikut ini adalah beberapa tujuan dan manfaat utama dari melakukan posting dalam akuntansi:

1. Pemantauan Keuangan

Posting dalam akuntansi memungkinkan entitas bisnis untuk memantau dan melacak semua transaksi keuangan yang terjadi. Dengan mencatat setiap transaksi secara jelas, Anda dapat mengidentifikasi tren keuangan, memahami perilaku biaya, dan mengevaluasi kinerja keuangan secara keseluruhan.

2. Pengambilan Keputusan

Informasi yang dihasilkan dari posting dalam akuntansi memberikan dasar yang kuat bagi pengambilan keputusan bisnis yang cerdas dan berbasis dengan data. Data keuangan yang akurat memungkinkan Anda untuk membuat keputusan tentang alokasi sumber daya, penetapan harga produk atau layanan, investasi, dan strategi bisnis lainnya.

3. Kepatuhan Hukum dan Perpajakan

Melakukan posting secara teratur dan akurat memastikan bahwa Anda telah mengikuti persyaratan hukum dan perpajakan yang berlaku. Laporan keuangan yang disusun dari data yang diposting menjadi dasar untuk pelaporan pajak dan pemenuhan kewajiban perpajakan lainnya.

4. Evaluasi Kinerja

Posting dalam akuntansi memungkinkan Anda untuk mengevaluasi performa keuangan Anda dari waktu ke waktu. Dengan membandingkan data keuangan dari periode sebelumnya, Anda akan dapat mengidentifikasi perubahan, tren, dan pola yang mungkin memerlukan tindakan korektif atau perbaikan.

5. Komunikasi dengan Pihak Terkait

Laporan keuangan yang dihasilkan dari posting dalam akuntansi merupakan alat komunikasi penting antara perusahaan dan pihak terkait, seperti investor, kreditor, dan regulator. Data keuangan yang akurat dan detail akan membantu Anda dalam membangun kepercayaan dan transparansi dengan para pemangku kepentingan eksternal.

6. Perencanaan Keuangan

Informasi yang terdokumentasi dengan baik melalui posting dalam akuntansi memungkinkan Anda untuk merencanakan keuangan secara lebih efektif.

Anda akan dapat mengidentifikasi sumber pendapatan, mengelola arus kas, dan merencanakan anggaran dengan lebih baik berdasarkan data yang tersedia.

Secara keseluruhan, melakukan posting dalam akuntansi adalah langkah penting untuk mengelola keuangan suatu entitas bisnis secara efisien, memastikan kepatuhan hukum dan perpajakan, serta menyediakan informasi yang relevan bagi pengambilan keputusan yang tepat dan strategis.

Baca juga: Contoh Laporan Keuangan Mingguan dan Cara Membuatnya

Cara Melakukan Posting dalam Akuntansi

Cara Melakukan Posting dalam Akuntansi

ilustrasi posting dalam akuntansi. source envato

Proses melakukan posting dalam akuntansi melibatkan langkah-langkah yang sistematis dan terorganisir untuk memindahkan informasi transaksi dari jurnal umum ke dalam buku besar, yaitu:

1. Pahami Transaksi

Pertama-tama, Anda perlu memahami transaksi yang terjadi, seperti mengetahui jenis transaksi apa yang terjadi (penjualan, pembelian, pembayaran, penerimaan, dll.), jumlah yang terlibat, tanggal transaksi, dan akun-akun yang terlibat.

2. Identifikasi Akun yang Tepat

Setelah transaksi berhsail dipahami, lakukanlah identifikasi akun-akun yang akan terpengaruh oleh transaksi tersebut. Misalnya, jika Anda melakukan penjualan barang, Anda akan memengaruhi akun penjualan dan mungkin juga akun persediaan atau piutang dagang.

3. Buat Entri Jurnal

Buatlah entri jurnal untuk mencatat transaksi. Entri jurnal ini akan mencatat debit dan kredit yang sesuai dengan prinsip dasar akuntansi.

4. Rujuk Buku Besar

Setelah entri jurnal dibuat, rujuklah buku besar Anda. Buku besar adalah kumpulan dari semua akun-akun yang digunakan dalam akuntansi perusahaan, dan setiap akun memiliki halaman atau kolom yang disebut “folio” untuk mencatat transaksi yang terkait.

5. Temukan Akun yang Tepat

Temukanlah akun yang sesuai dalam buku besar untuk mencatat transaksi. Pergilah ke folio yang sesuai dengan akun yang terpengaruh oleh transaksi.

6. Lakukan Posting

Setelah menemukan folio yang tepat dalam buku besar, lakukanlah posting dengan mencatat jumlah yang sesuai dari entri jurnal ke kolom yang relevan dalam buku besar. Pastikan juga untuk mencatat debit dan kredit dengan benar sesuai dengan aturan akuntansi.

7. Periksa dan Rekonsiliasi

Setelah posting selesai, maka Anda harus memastikan untuk memeriksa kembali entri jurnal dan buku besar untuk memastikan bahwa semua transaksi telah dicatat dengan benar. Lakukanlah rekonsiliasi antara jurnal umum dan buku besar untuk memastikan konsistensi data.

8. Buat Laporan Keuangan

Data yang diposting dalam buku besar akan menjadi dasar untuk menyusun laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Gunakanlah informasi yang diposting untuk menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan relevan.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini dengan hati-hati dan teliti, Anda dapat melakukan posting dalam akuntansi dengan efektif dan memastikan bahwa data keuangan perusahaan tercatat dengan benar untuk tujuan pelaporan dan analisis keuangan.

Baca juga: Siklus Akuntansi : Pengertian dan Penjelasan yang Lengkap

Penutup

Melakukan posting dalam akuntansi adalah proses kunci dalam pengelolaan keuangan yang efisien dan akurat bagi suatu entitas bisnis. Dalam artikel ini, kita telah membahas esensi dari posting dalam akuntansi, tujuan, manfaatnya, serta langkah-langkah praktis untuk melaksanakannya.

Dengan pemahaman yang kuat tentang transaksi keuangan, identifikasi akun yang tepat, dan penerapan prinsip dasar akuntansi, perusahaan dapat menjaga ketertiban keuangan dan memastikan kepatuhan terhadap persyaratan hukum dan perpajakan.

Data yang diposting dengan benar juga menjadi dasar bagi pengambilan keputusan yang tepat, perencanaan keuangan yang efektif, dan komunikasi yang transparan dengan para pemangku kepentingan.

Secara keseluruhan, melakukan posting dalam akuntansi bukan hanya merupakan tugas rutin, tetapi merupakan fondasi yang penting dalam membangun pemahaman yang mendalam tentang kesehatan keuangan suatu perusahaan.

Dengan mengikuti langkah-langkah yang disebutkan dalam artikel ini, perusahaan dapat memastikan bahwa proses posting dilakukan dengan efisien, akurat, dan memberikan manfaat maksimal bagi pengelolaan keuangan mereka.

Namun, bila Anda saat ini masih kesulitan dalam menyelesaikan kegiatan akuntansi di dalam bisnis Anda, maka cobalah menggunakan aplikasi akuntansi dari Accurate Online.

Dengan menggunakan aplikasi ini, maka Anda bisa menyelesaikan seluruh kegiatan akuntansi Anda secara otomatis, cepat dan akurat.

Lebih dari itu, Accurate Online juga akan membantu Anda dalam menyelesaikan seluruh operasional bisnis Anda yang bersifat administratif yang memakan banyak waktu.

Sehingga, bisnis Anda akan bergerak lebih efektif dan efisien, serta Anda juga bisa meraih keunggulan kompetitif di pasar.

Penasaran dengan Accurate Online? Klik tautan gambar di bawah ini untuk langsung mencobanya selama 30 hari, Gratis!.

akuntansibanner
Promo AOL ResolusiJadiAksi

Download Template Pembukuan Bisnis

Template pembukuan untuk bisnismu dengan format Excel.

Khaula Senastri
Seorang lulusan S1 ilmu akuntansi yang suka membagikan istilah, rumus, dan berbagai hal yang berkaitan dengan dunia akuntansi lewat tulisan.

Artikel Terkait