Cara Mudah Jual-Beli Barang Bekas dan Rekomendasi Tempat Terbaiknya
Di kalangan kaum urban saat ini, bisnis jual beli barang bekas memang bukan hal yang asing di telinga. Bahkan, banyak diantaranya yang mengandalkan toko barang bekas untuk mencari pakaian yang masih layak untuk digunakan.
Nah, bila Anda ingin menyalurkan keperluan konsumen akan fashion, maka tidak ada salahnya untuk membuka bisnis jual beli barang bekas ini. Akan ada banyak sekali keuntungan yang bisa Anda hasilkan. Bahkan, Anda juga bisa melakukan amal dari hasil jual beli barang bekas yang Anda lakukan.
Tapi, bagaimana cara melakukan jual beli barang bekas? Jangan khawatir, berikut ini kami berikan cara terbaiknya untuk Anda praktekkan.
Daftar Isi
6 Cara Mudah Jual Beli Barang Bekas
1. Menyiapkan dan Menyortir Barang
Bila Anda memang ingin berbisnis jual beli barang bekas, maka tidak ada salahnya untuk mempersiapkan dan juga menyaring terlebih dahulu barang bekas yang ingin Anda jual. Mulai dari barang pribadi atau barang bekas milik orang lain agar bisa dijual kembali.
Pilihlah berbagai barang bekas yang mempunyai daya guna seperti barang yang masih baru. Perhatikanlah kondisi barang tersebut, jangan sampai ada yang cacat atau mengalami perubahan warna. Untuk melakukan bisnis jual beli barang bekas memang harus memiliki tingkat ketelitian yang ekstra.
Terlebih lagi bila Anda menjual barang orang lain yang sudah dibeli, maka Anda ketelitian harus Anda jadikan sebagai pedoman awal sebelum memutuskan untuk membeli dan menjualnya kembali.
Selain itu, berikanlah kode khusus pada setiap kategori barang agar lebih mudah untuk dijual kembali. Kode ini juga nantinya akan mempermudah Anda dalam melakukan pencatatan, sehingga akan memudahkan Anda dalam mengetahui barang apa saja yang sudah laku dan belum laku.
Baca juga: Bagaimana Caranya Menemukan Partner Bisnis yang Tepat?
2. Menetapkan Harga Jual yang Masuk Akal
Saat Anda memutuskan untuk berbisnis jual beli barang bekas, maka hal yang harus Anda lakukan adalah mengetahui harga barang tersebut terlebih dahulu. Anda tidak boleh menyamakan harga barang baru dengan harga barang bekas.
Kenapa? karena keduanya memiliki perbedaan, dan untuk pembeli yang sudah terbiasa membeli barang bekas, mereka pasti akan memahami perbedaan tersebut. Untuk itu, Anda harus bisa menentukan harga yang masuk akal terlebih dahulu dan tidak boleh menyamakan harganya dengan barang baru.
Jika Anda ingin memperoleh untung yang lebih tinggi, maka cobalah untuk lebih selektif dalam memilih barang bekas yang akan Anda jual kembali. Semakin bagus barang tersebut, maka tingkat ketertarikan konsumen pun akan semakin tinggi.
3. Memilih Lokasi Penjualan yang Tepat
Mencari lokasi bisnis yang strategi tentu hal yang harus Anda lakukan saat ingin membuka bisnis. Tidak ada perbedaan antara jual beli barang bekas atau barang baru, Anda tetap harus mendapatkan tempat yang strategis, seperti di pusat perbelanjaan, sekitar kampus, dll.
Bukalah toko dengan berbagai variasi barang bekas yang lengkap. Sehingga, ketika konsumen mencari barang bekas di toko Anda, mereka bisa mendapatkan apa yang mereka butuhkan. Tempatkanlah seluruh barang berada pada posisi yang tepat agar lebih indah untuk dilihat.
Jika garage sale tersebut berhasil memikat para pembeli, maka ada baiknya untuk memberikan papan harga agar setiap pembeli tidak perlu menanyakan kembali harga barang yang mereka minati.
4. Melakukan Promosi Secara Langsung
Cara mudah lainnya untuk jual beli barang bekas adalah dengan melakukan promosi secara langsung. Dengan promosi ini, Anda juga bisa ikut serta dalam kegiatan amal untuk korban bencana alam. Caranya adalah dengan membuka sesi penjualan yang fokus pada beramal.
Contohnya, dalam jam tertentu Anda bisa membuka sesi jual beli barang bekas dan menyumbangkan hasil penjualan ke korban bencana alam. Cara seperti ini efektif untuk menarik calon konsumen. Agar lebih maksimal, gunakanlah media promosi yang efektif, seperti poster, spanduk, brosur, banner, dll.
5. Lakukan Promosi di Media Sosial
Anda juga bisa melakukan kegiatan promosi secara online di berbagai situs e-commerce ataupun media sosial agar lebih meningkatkan kredibilitas bisnis jual beli barang bekas Anda. Beberapa tips agar kegiatan promosi di media sosial Anda lebih efektif dan efisien adalah sebagai berikut:
- Pilihlah media sosial yang paling banyak digemari oleh masyarakat, seperti instagram dan facebook
- Buatlah akun khusus untuk bisnis jual beli barang bekas Anda.
- Lakukan upload foto secara berkala. Tambahkan juga testimoni positif dari konsumen yang sudah melakukan pembelian.
- Usahakan untuk lebih responsif dalam menjawab pertanyaan dan juga komentar dari calon pembeli di media sosial.
Bila Anda memiliki modal yang cukup, Anda juga bisa membuat situs web resmi agar bisa mengetahui identitas toko Anda yang sebenarnya. Seperti yang sudah dilakukan toko online jual beli barang bekas yang saat ini sedang digemari oleh kalangan masyarakat urban.
6. Cobalah Menjalin Kerjasama dengan Pihak Lain
Bisnis jual beli barang bekas juga bisa Anda lakukan dengan melakukan kerjasama dengan orang lain. Semakin banyak orang yang melakukan kerjasama, maka akan semakin banyak juga produk yang bisa Anda jual. Jika produk yang Anda tawarkan semakin beragam, maka akan semakin banyak juga calon konsumen yang tertarik untuk membeli barang bekas Anda.
Jika barang bekas yang Anda jual sudah habis terjual, maka Anda harus tetap menjalankan bisnis ini. caranya adalah dengan melakukan kerjasama dengan pihak lain untuk menyelenggarakan acara garage sale pada periode selanjutnya.
Jumlah keuntungan yang akan didapatkan oleh setiap pihak ini akan tergantung dari kesepakatan bersama. Nah, agar bisa terhindar dari segala masalah, ada baiknya untuk membicarakan tingkat persentase terlebih dahulu. Setelahnya, Anda bisa melakukan negosiasi yang adil agar setiap pihak tidak ada yang dirugikan.
5 Tempat Jual Beli Barang Bekas Online
1. Carousell
Marketplace ini pada awalnya memang fokus pada produk kecantikan dan produk fashion untuk wanita saja. Tapi seiring dengan berjalannya waktu, marketplace Carousell juga bisa digunakan untuk menjual barang bekas dari beragam kategori.
Perusahaan yang berasal dari Singapura ini bahkan mempunyai berbagai fitur yang dinilai cukup praktis, sehingga akan mempermudah penggunanya untuk menyiapkan barang yang akan dijual. Jadi Anda bisa menjual barang bekas dengan mengambil foto barang tersebut, mengeditnya, dan menguploadnya dengan cepat.
Selain itu, Carousell juga menyediakan fitur chat dan pembayaran yang lebih mudah untuk digunakan.
2. Tokopedia
Salah satu marketplace paling besar di tanah air ini memang sudah mempunyai layanan jual beli yang sangat mumpuni. Walaupun tidak hanya fokus pada jual beli beli barang bekas saja, tapi Tokopedia tetap mempunyai banyak sekali fitur yang mampu memudahkan pencari barang bekas untuk berbelanja dengan sangat mudah.
Fitur ini juga akan mempermudah para penjual untuk menyiapkan barang bekasnya. Di dalam Tokopedia, setiap penjual bahkan bisa memperoleh notifikasi secara otomatis dari setiap pembelian yang terjadi disana.
3. Shopee
Shopee langsung digemari oleh banyak pengguna sejak pertama kali kemunculannya di tanah air. Marketplace yang satu ini tidak hanya mampu menyediakan barang baru, tapi juga mampu menyediakan jual beli barang bekas.
Banyaknya jumlah pengguna shopee akan mempermudah Anda dalam menemukan banyak pilihan barang bekas dengan kualitas yang tinggi. Selain itu, Shopee juga bahkan menyediakan fitur chat dan layanan pembayaran yang sederhana dan mudah dimudahkan demi mendukung kegiatan belanja.
4. OLX
OLX adalah salah satu marketplace yang paling lama di tanah air. Marketplace yang mulanya bernama Tokobagus ini menjadi pusatnya jual beli barang bekas yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat, karena ada banyak sekali jenis barang yang bisa Anda temukan di dalam platform ini.
Selain produk rumah tangga dan elektronik, Anda juga bisa menemukan banyak sekali penawaran properti dari berbagai barang bekas lainnya secara mudah di OLX.
5. Kaskus
Selain menjadi salah satu platform forum paling besar di tanah air, kaskus juga menjadi tempat jual beli barang bekas yang paling banyak digunakan oleh masyarakat. Kaskus memberikan kebebasan pada para penggunanya untuk melakukan kegiatan jual beli barang, termasuk jual beli barang bekas.
Bahkan, kaskus juga menyediakan fitur private message yang mampu membantu setiap penggunakan untuk menjalin komunikasi secara lebih mudah.
Baca juga: 20 Tips Customer Service yang Efektif yang Membuat Pelanggan Nyaman
Penutup
Demikianlah penjelasan dari kami tentang cara mudah dan efektif dalam melakukan bisnis jual beli barang bekas. Ke enam cara di atas bisa Anda lakukan dan Anda modifikasi sesuai dengan kebutuhan Anda. Bila Anda belum memiliki modal yang cukup untuk membuka toko pun Anda bisa menggunakan marketplace terbaik yang sudah kami jelaskan di atas.
Tapi, jangan lupa untuk selalu melakukan pembukuan dan mencatat laporan keuangan bisnis jual beli barang bekas Anda secara rapi dan akurat. Tujuannya adalah agar bisa Anda jadikan referensi dalam membuat setiap keputusan bisnis dan mengetahui kondisi keuangan Anda saat ini.
Tapi, bila Anda kesulitan untuk melakukan hal tersebut, maka Anda bisa menggunakan software akuntansi dari Accurate Online.
Accurate Online bisa digunakan untuk seluruh jenis dan skala bisnis, mulai dari bisnis kecil hingga bisnis besar. Di dalamnya, Anda bisa mendapatkan 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan mudah. Bahkan, Anda bisa mendapatkan laporan keuangan tersebut dimana saja dan kapan saja Anda butuhkan.
Accurate Online juga lebih dari sekedar software akuntansi biasa. Software ini mampu memudahkan Anda dalam mengelola bisnis dengan adanya fitur penjualan, pembelian, persediaan, manufaktur, perpajakan, kas dan bank, dan masih banyak lagi.
Penasaran? Anda bisa buktikan sendiri dengan mencoba Accurate Online selama 30 hari gratis melalui tautan gambar di bawah ini.