Perlu Anda ketahui bahwa produk refurbished saat ini telah menjadi alternatif menarik bagi konsumen cerdas dalam mendapatkan barang berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau.
Di sisi lain, peluang bisnis refurbished terus berkembang seiring meningkatnya kesadaran konsumen akan pentingnya konsumsi bijak dan ramah lingkungan
Melalui artikel berikut ini, Anda akan menemukan berbagai informasi penting mulai dari cara memulai, mencari supplier, hingga tips and tricks mengembangkan bisnis refurbished product.
Mau tahu cara meraup keuntungan dari bisnis refurbished? Baca terus penjelasan lengkapnya di bawah ini sampai tuntas agar Anda bisa langsung terjun ke dunia bisnis menjanjikan ini!
Apa itu produk refurbished?
Produk refurbished atau barang rekondisi merupakan perangkat bekas pakai dengan kondisi sempurna karena telah melalui proses perbaikan dan pemeriksaan menyeluruh oleh teknisi ahli.
Setiap produk refurbished akan menjalani serangkaian quality control ketat sebelum dijual kembali ke pasar. Perangkat tersebut biasanya berasal dari barang retur konsumen, display toko, atau kemasan rusak.
Beberapa prosedur yang terdapat dalam refurbishment adalah penggantian komponen rusak dengan suku cadang asli, pembersihan yang mendalam, serta pengujian fungsi untuk memastikan performa optimal.
Menariknya, produk refurbished dijual dengan harga 20-50% lebih murah dibanding barang baru, namun tetap dilengkapi garansi resmi dari penjual atau produsen.
Menurut data dari BackMarket.com, pasar produk refurbished global mencapai nilai US$ 46,5 miliar pada 2020, dengan pertumbuhan rata-rata 10% per tahun. Angka tersebut menunjukkan besarnya minat konsumen terhadap barang rekondisi berkualitas.
Baca juga: Tertarik Berbisnis Baju Bekas Preloved? Perhatikan 10 Tips Ini
Cara memulai bisnis produk refurbished
1. Riset pasar dan analisis kompetitor
Sebelum terjun ke bisnis refurbished, Anda perlu melakukan riset yang mendalam tentang permintaan pasar. Perhatikanlah tren produk elektronik bekas, identifikasi target konsumen, dan pelajari strategi kompetitor.
Data riset tersebut akan membantu Anda untuk menentukan fokus kategori produk refurbished.
2. Menjalin kerja sama dengan supplier
Berusahalah untuk menjalin hubungan dengan pemasok terpercaya seperti distributor resmi, toko retail besar, atau service center.
Pastikan supplier tersebut mampu memberikan barang berkualitas dan dapat dipertanggungjawabkan. Negosiasikan harga terbaik untuk meningkatkan margin keuntungan.
3. Menyiapkan tim teknisi handal
Rekrutlah teknisi berpengalaman dalam memperbaiki perangkat elektronik. Berikanlah pelatihan khusus tentang standar refurbishment sesuai spesifikasi produsen. Tim teknisi yang berkompeten akan menjamin kualitas produk refurbished.
4. Pengadaan peralatan dan tempat kerja
Siapkanlah ruang kerja yang bersih dengan peralatan yang lengkap untuk proses refurbishment. Investasikan dana Anda untuk membeli alat diagnostik, perkakas khusus, dan stok komponen original.
5. Sistem kontrol kualitas
Terapkanlah prosedur quality control yang ketat, mulai dari pemeriksaan awal hingga pengujian akhir. Dokumentasikan setiap tahap perbaikan dan hasil pengetesan produk refurbished.
6. Strategi penjualan online dan offline
Manfaatkanlah platform e-commerce dan media sosial untuk menjangkau konsumen yang lebih luas. Berikanlah informasi detail tentang kondisi, spesifikasi, dan garansi setiap produk refurbished.
Sediakan juga toko fisik agar calon pembeli dapat memeriksa barang secara langsung.
7. Layanan after sales
Berikanlah garansi minimal 3-6 bulan untuk setiap produk refurbished. Sediakan juga dukungan teknis dan layanan perbaikan yang cepat jika terjadi masalah. Kepuasan pelanggan akan menghasilkan rekomendasi positif untuk bisnis Anda.
8.Mengembangkan brand dan reputasi
Cobalah untuk membangun brand image sebagai penyedia produk refurbished terpercaya. Tampilkan testimoni pelanggan yang puas dan hasil pengujian kualitas. Konsistensi dalam memberikan produk berkualitas akan meningkatkan reputasi bisnis.
Baca juga: Cara Mudah Jual-Beli Barang Bekas dan Rekomendasi Tempat Terbaiknya
Cara mencari supplier produk refurbished
1. Riset platform marketplace global
Manfaatkanlah situs seperti Alibaba, AliExpress, atau Global Sources untuk menemukan pemasok produk refurbished. Catatlah daftar supplier potensial beserta detail kontak dan minimal pesanan mereka.
Buat juga laporan refurbished yang lengkap dari setiap pemasok.
2. Hadiri pameran elektronik
Kunjungilah trade show atau eksibisi elektronik, baik skala nasional maupun internasional. Bangunlah jaringan dengan distributor dan supplier langsung. Minta juga sampel produk dan laporan refurbished untuk menilai kualitas barang.
3. Manfaatkan social media profesional
Bergabunglah dengan grup bisnis di LinkedIn atau platform B2B. Carilah supplier melalui rekomendasi sesama pelaku bisnis. Periksa portofolio dan laporan refurbished dari calon pemasok.
4. Verifikasi kredibilitas supplier
Jangan lupa untuk memeriksa legalitas perusahaan dan sertifikasi bisnis pemasok. Minta laporan refurbished terdahulu dan referensi dari klien sebelumnya. Pastikan supplier memiliki izin resmi untuk menjual produk refurbished.
5. Analisis sampel produk
Mintalah sampel barang sebelum melakukan pemesanan dalam skala besar. Evaluasi kualitas fisik dan performa produk. Bandingkan dengan laporan refurbished tertulis dari supplier.
6. Negosiasi kontrak dan pembayaran
Diskusikanlah syarat kerjasama, termasuk jaminan kualitas dan garansi. Atur metode pembayaran aman seperti Letter of Credit atau Escrow. Minta juga laporan refurbished secara rutin sebagai bagian kesepakatan.
7. Membuat sistem tracking pengiriman
Gunakanlah platform pelacakan untuk memantau status pesanan. Dokumentasikan setiap pengiriman dan laporan refurbished masuk. Evaluasi ketepatan waktu dan kondisi barang saat tiba.
8. Maintain hubungan jangka panjang
Jalinlah komunikasi rutin dengan supplier terpercaya. Berikanlah feedback secara berkala tentang kualitas produk dan laporan refurbished. Diskusikan peluang pengembangan kerja sama di masa depan.
Baca juga: Cara Jualan Barang Bekas Online Demi Untung Banyak
Penutup
Bisnis produk refurbished menawarkan kesempatan yang sangat menjanjikan bagi para pelaku usaha. Pasar produk refurbished terus berkembang seiring meningkatnya kesadaran konsumen terhadap penghematan dan keberlanjutan lingkungan.
Produk refurbished memberikan alternatif yang terjangkau dengan kualitas setara produk baru. Melalui proses pemeriksaan yang ketat dan perbaikan yang menyeluruh, barang refurbished dapat berfungsi secara optimal dengan harga yang lebih ekonomis.
Namun, menjalankan bisnis refurbished membutuhkan pencatatan yang akurat untuk setiap transaksi. Software akuntansi Accurate Online hadir sebagai solusi pengelolaan keuangan bisnis Anda. Sistem ini terintegrasi agar memudahkan Anda dalam memantau stok, mencatat transaksi, hingga laporan pajak.
Keunggulan Accurate Online semakin lengkap dengan integrasi Accurate POS – aplikasi kasir digital untuk mencatat penjualan produk refurbished secara real-time.
Program loyalitas pelanggan Bliss juga membantu Anda mempertahankan konsumen dengan sistem poin rewards menarik.
Ayo mulai kelola bisnis refurbished Anda lebih profesional bersama Accurate Online. Dapatkan akses gratis sekarang juga dengan klik gambar di bawah.
Jangan lewatkan kesempatan mencoba Accurate Online secara gratis! Kelola bisnis refurbished Anda dengan lebih mudah dan efisien mulai hari ini.
Referensi: