Pengertian Reseller dan Tips Menjadi Reseller yang Sukses
Menjadi seorang reseller pada saat ini merupakan salah satu pilihan bisnis yang nyaris tidak memiliki risiko apapun.
Anda bisa memulainya dengan turut menjual beberapa produk yang telah Anda gunakan, dan memberikan banyak manfaat bagi Anda.
Menjual produk yang telah Anda gunakan sendiri, lebih mudah untuk mempromosikan dan me-review produk tersebut.
Anda bisa memulai mempromosikannya pada lingkungan sekitar Anda. Seperti untuk kawan, kerabat, dan keluarga.
Menjadi seorang reseller, baik bisnis online maupun offline, yang terpenting adalah strategi marketing yang tepat sasaran yang dapat menarik banyak konsumen.
Apa itu Reseller?
Pengertian reseller secara detail, berasal dari Bahasa Inggris, re dan seller. Re, artinya berulang-ulang dan seller artinya penjual.
Dengan demikian, reseller adalah penjual kembali, atau seseorang yang berprofesi sebagai penjual.
Tujuan utama dari reseller adalah menjual dan memasarkan kembali barang/jasa dari tangan pertama atau produsen.
Istilah reseller semakin berkembang dan mulai banyak yang beralih ke profesi ini, sejak adanya bisnis online.
Reseller dalam bisnis online bertugas untuk memperluas jaringan penjualan. Dengan demikian, barang yang diproduksi bisa dijual dengan lebih banyak lagi.
Reseller tidak hanya terbatas pada perseorangan, tetapi juga bisa kelompok orang yang menjadi agen / group, yang kegiatannya untuk memasarkan kembali produk dari penjual pertama.
Keuntungan yang akan didapatkan dari reseller bisa dari selisih harga pada penjualan.
Maka dengan ini, Anda bisa meningkatkan penjualan lebih banyak untuk mendapatkan keuntungan yang lebih.
Walau tidak menutup kemungkinan, teknik pengambilan keuntungan akan berbeda pada setiap agen penjualan.
Baca juga: 9 Jenis Kewirausahaan yang Harus Anda Ketahui!
Cara Kerja Reseller
Reseller memiliki berbagai cara dalam melakukan pekerjaannya, juga dengan pembagian sistem keuntungan yang berbeda. Berikut cara kerjanya secara umum:
1. Pendaftaran dan Kemitraan
Reseller umumnya harus mendaftar untuk menjadi mitra atau agen resmi dari produsen atau distributor.
Beberapa produsen memiliki program reseller resmi yang menawarkan berbagai manfaat seperti diskon khusus, dukungan pemasaran, dan pelatihan produk.
2. Pembelian Produk
Setelah terdaftar, reseller melakukan pembelian produk dari produsen atau distributor.
Beberapa produsen mungkin memiliki minimum order quantity (MOQ) yang harus dipenuhi.
3. Manajemen Stok
Reseller harus mengelola stok produk dengan baik, termasuk pencatatan jumlah produk yang masuk dan keluar, serta memastikan ketersediaan stok yang memadai untuk memenuhi permintaan konsumen.
4. Pemasaran Produk
Reseller memasarkan produk melalui berbagai saluran pemasaran, bisa mencakup iklan online, promosi di media sosial, partisipasi dalam bazar atau pameran, dan lain-lain.
5. Penjualan dan Pengiriman
Reseller menangani proses penjualan dan pengiriman produk kepada konsumen. Hal ini mencakup menerima pesanan, mengemas produk, dan mengatur pengiriman.
6. Layanan Pelanggan
Reseller juga bertanggung jawab atas layanan pelanggan, termasuk menangani pertanyaan, keluhan, dan permintaan dari konsumen.
Baca juga: 11 Jenis Usaha yang Menjanjikan di Masa Depan!
Manfaat Reseller bagi Bisnis
Bisnis akan semakin berkembang dengan memperluas jaringan penjualan.
Oleh sebab itu, dibutuhkan pelaku-pelaku bisnis yang bertugas memperluas jaringan penjualan, yaitu dengan adanya reseller.
1. Menambah Keuntungan
Keuntungan akan lebih mudah untuk didapatkan, karena Anda memiliki relasi yang dapat memperluas jaringan penjualan.
2. Menambah Relasi
Dalam sebuah bisnis, relasi itu penting untuk meningkatkan penjualan. Disamping menambah keuntungan, Anda pun bisa memiliki banyak rekanan dan kerabat karena hubungan tersebut.
3. Menekan Biaya Operasional
Anda tidak lagi memerlukan biaya operasional untuk menggaji karyawan, atau membeli perlengkapan untuk promosi. Reseller akan lebih kreatif untuk lebih meningkatkan penjualan.
Baca juga: 30 Ide Usaha Kecil Kecilan yang Menjanjikan!
Tips dan Cara Menjadi Reseller yang Sukses
Pada perkembangan bisnis saat ini, menjadi seorang reseller merupakan salah satu profesi yang cukup menjanjikan.
Reseller sendiri adalah profesi yang bagi sebagian orang diawali sebagai konsumen yang loyal terhadap produk tertentu.
Berikut ini tips sukses menjadi seorang reseller yang dapat dijadikan referensi:
1. Mencari produk yang Paling Banyak Diminati
Anda bisa menjadi sukses dengan menjadi seorang reseller dengan menjual kembali produk-produk yang paling banyak diminati.
Produk-produk tersebut memiliki perputaran bisnis yang cepat, sehingga dengan mudah untuk menghasilkan keuntungan.
Anda dapat mencari produk-produk ini dengan memanfaatkan e-commerce dan melakukan filter untuk barang yang sedang tren dan laku keras.
Selain e-commerce lokal atau di Indonesia, Anda juga dapat mencari produk dari luar negeri yang sudah menjadi tren terlebih dahulu. Lalu Anda dapat menjualnya di dalam negeri.
Perputaran produk pada aktivitas bisnis yang cepat akan mudah untuk mendapatkan keuntungan yang lebih cepat.
Meskipun Anda mengambil keuntungan dari selisih harga yang Anda jual, namun kesempatan untuk memperoleh keuntungan yang lebih besar dapat terbuka lebar.
2. Mencari Harga yang Lebih Murah
Harga yang lebih murah dari sebuah produk lebih mudah untuk menentukan harga jual dengan mendapatkan selisih keuntungan yang besar.
Sehingga, Anda bisa dengan mudah untuk menentukan harga jual, termasuk potongan harga yang dapat menarik minat konsumen.
Anda dapat mencari produk yang lebih murah di China. Tidak dapat kita pungkiri, manufaktur negeri China luar biasa berkembangnya sehingga dapat membuat produk dengan jumlah masif dengan harga yang sangat terjangkau.
Orientasi setiap pebisnis adalah untuk mendapatkan keuntungan, hal tersebut merupakan bagian dari pengertian reseller.
Sehingga untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, Anda harus mencari produk yang lebih murah.
Dengan demikian, Anda bisa menentukan harga jual dengan selisih harga yang lebih tinggi dari harga beli.
Baca juga: 7 Cara untuk Memulai Bisnis Online yang Menguntungkan
3. Promosikan Produk di Kalangan Sendiri
Aktivitas seseorang untuk memasarkan dan menjual kembali produk merupakan bagian dari reseller.
Karena aktivitasnya menjual dan memasarkan, maka promosi sebaiknya dimulai di kalangan lingkungan sekitar, agar lebih mudah untuk mempelajari selera dan tingkah laku konsumen.
Promosikan semua produk yang Anda jual, dengan memanfaatkan semua kanal media. Baik media cetak, maupun elektronik.
Dengan demikian, promosi yang dilakukan akan membuka kesempatan untuk memperoleh calon konsumen dalam jumlah banyak. Anda pun bisa meningkatkan lagi kualitas penjualan.
4. Menggunakan Media Sosial untuk Promosi Produk
Menjadi seorang penjual bisa dikatakan berhasil apabila promosi yang dilakukan tepat pada sasaran.
Anda bisa memaksimalkan kegiatan promosi yang Anda lakukan dengan memaksimalkan media sosial. Dengan demikian, cara ini pun lebih mudah orang untuk mengenalinya.
Anda dapat membuat akun khusus untuk berjualan produk tertentu secara khusus di media sosial seperti instagram, tiktok, dan facebook.
Jejaring sosial pada saat ini, merupakan sarana yang cukup efektif sebagai media promosi. Terlebih saat ini ada tren live shopping yaitu berjualan dengan live streaming.
Sehingga membuka kesempatan untuk mendapatkan calon konsumen dengan lebih banyak lagi. Disamping itu, promosi dengan sosial media dapat dilakukan dengan cukup murah.
5. Mencari Reseller Baru
Semakin banyak yang mengetahui produk Anda. Mereka tidak akan hanya tertarik untuk membeli produk tersebut, melainkan keinginan besar untuk jadi reseller.
Sehingga Anda berpeluang untuk meningkatkan penjualan yang lebih banyak. Dengan demikian, Anda bisa mendapatkan keuntungan dari aktivitas reseller yang telah Anda jaring.
Suksesnya seorang penjual ditentukan oleh banyaknya jumlah produk yang dijual. Dengan demikian, Anda harus bisa meningkatkan penjualan dari produk tersebut.
Anda bisa memperluas jaringan penjualan dengan menarik reseller baru,yang dapat turut serta menjual produk dengan lebih banyak lagi.
Baca juga: 10 Contoh Wirausaha Modal Kecil Untung Besar
Bisnis Terbaik untuk Reseller
Bisa kita tarik kesimpulan bahwa menjadi seorang reseller tentunya bukan tentang apa yang dijual, tetapi bagaimana cara menjual produk tersebut.
Karena seorang reseller adalah pelaku, untuk aktivitasnya sama dengan kegiatan menjual seperti penjualan pada umumnya.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis menjadi seorang reseller, maka sebaiknya mengetahui dan memahami esensi pengertian reseller.
Anda pun harus memiliki jaringan yang cukup luas agar produk yang dijual semakin banyak diterima oleh masyarakat luas.
Bagi Anda pengusaha yang memiliki banyak reseller atau tenaga penjual dalam operasional penjualan produk atau jasa, Anda bisa mencoba menggunakan software akuntansi yang memiliki fitur komisi.
Fitur komisi tenaga penjual untuk memudahkan penghitungan besaran komisi dari setiap reseller yang bekerja sama dengan Anda.
Salah satu software pembukuan yang memiliki fitur komisi untuk tenaga penjualan adalah Accurate Online.
Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang telah dipercaya oleh lebih dari ratusan ribu pengguna dari berbagai jenis bisnis di Indonesia.
Dapatkan fitur terbaik lainnya di Accurate Online seperti penghitungan pencatatan pengeluaran dan pemasukan secara otomatis, payroll, multi gudang, multi cabang, pembuatan faktur dan 200 jenis laporan keuangan otomatis, penghitungan dan pelaporan perpajakan, dan masih banyak lagi.
Tertarik menggunakan Accuarate Online untuk memudahkan pembukuan bisnis? Anda bisa mencoba Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini: