Tiktok Ads: Jenis, Pengertian dan Tips Efektif Memaksimalkannya

Dewasa ini, TikTok adalah salah satu platform media sosial yang sangat digemari oleh banyak orang. Untuk itu, tidak heran jika banyak brand dan marketer yang mencoba menggunakan TikTok ads sebagai salah satu media digital marketingnya.

Nah, jika Anda adalah seorang marketer atau pebisnis, maka sudah saatnya bagi Anda untuk mempertimbangkan TikTok ads sebagai salah satu media marketing agar bisa meningkatkan performa bisnis Anda.

Berdasarkan laman resmi  Hootsuite, pengguna aktif TikTok setiap bulannya mencapai 800 juta pengguna. Dengan jumlah yang banyak ini, maka terbukti TikTok mampu mengalahkan LinkedIn yang sebesar 660 juta lebih pengguna, Reddit yang sebanyak 430 juta lebih pengguna, sampai Twitter yang sebanyak 340 juta lebih pengguna.

Berdasarkan data ini, Anda memiliki potensi untuk mendulang banyak keuntungan jika memasang TikTok ads. Nah, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan penjelasan tentang manfaat lain dari TikTok ads, jenis, dan tips ampuh untuk memaksimalkannya.

Kenapa Anda Harus Memasang TikTok Ads?

Di bulan Juni 2018, sebagian besar dari kita mungkin tidak pernah kepikiran untuk beriklan di TikTok ads. Hal ini wajar saja, karena TikTok pada kala itu sempat diblokir oleh sementara oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Alasannya adalah karena terdapat berbagai laporan yang menyebut bahwa konten TikTok memiliki berbagai kandungan nilai negatif. Tapi, setelah melalui berbagai jenis kesepakatan dengan pihak Kemenkominfo, pada akhirnya platform ini sudah kembali dibuka satu bulan kemudian, lebih tepatnya di bulan Juli 2018.

Saat itu banyak yang meragukan, apakah TikTok bisa bangkit dan memperbaiki reputasinya di dalam dunia media sosial?

Jawabannya tentu saja bisa, karena terbukti saat ini tiktok mampu berjaya kembali, bahkan platform ini juga mulai menyalip tingkat popularitas media sosial lainnya yang sudah lebih dulu eksis.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan dari Sensor Tower, TikTok pun berhasil menjadi salah satu aplikasi yang paling banyak di download di Playstore dan Appstore. Penggunanya sendiri sudah tersebar di lebih dari 150 negara di dunia.

Lantas, bagaimana dengan pengguna TikTok di Indonesia? di negara kita sendiri, TikTok memang sangat populer, karena berdasarkan analisa yang dilakukan Kompas.com, Indonesia tercatat menjadi jumlah pengunduh TikTok paling banyak.

Dengan perkembangannya yang sangat pesat seperti saat ini, banyak berbagai brand serta perusahaan di Indonesia yang mulai tertarik untuk menggunakan TikTok  ads, seperti contohnya Bukalapak, Gojek, hingga Traveloka.

Sama seperti iklan Google ads atau Facebook ads, video TikTok juga bisa membuat jutaan mata tertuju pada brand perusahaan ataupun produk Anda. Caranya bagaimana? Mari kita mengenal lebih dulu tentang jenis iklan yang berada di TikTok ads.

Baca juga: Algoritma Youtube: Pengertian dan Cara Memaksimalkannya untuk Bisnis

Jenis-Jenis Iklan di TikTok

Di bawah ini adalah lima jenis TikTok ads yang bisa Anda temukan. Setiap jenis TikTok ads ini mempunyai karakteristik yang berbeda. Berikut ini adalah penjelasannya.

1. In-Feed Video

Untuk Anda yang memiliki aplikasi TikTok, Anda pasti pernah melihat jenis iklan ini saat Anda menonton video di FYP pada scroll yang ketiga kalinya.

Contoh iklan tersebut adalah in-feed video, yakni iklan yang akan muncul dan juga berbaur dengan konten lainnya yang terdapat di FYP. ANda bisa memberikan like atau komentar pada iklan tersebut.

2. Brand Takeover

Saat sedang menonton video di platform YouTube, pasti Anda pernah ditampilkan iklan yang muncul pada awal video. Nah, jenis TikTok ads brand takeover hampir sama seperti itu.

Iklan ini akan muncul saat pengguna baru saja membuka aplikasi media sosial TikTok nya. Tampilan TikTok ads ini full screen dan juga berdurasi 3 sampai 5 detik. Pengguna juga bisa skip jenis iklan ini.

Untuk itu, bila Anda memilih jenis TikTok ads ini, Anda harus menyampaikan pesan singkat dan sejelas mungkin. Di dalam iklan tersebut, Anda juga bisa memasang link yang diarahkan ke landing page website, marketplace, atau kemanapun Anda inginkan sesuai dengan tujuan Anda.

3. Hashtag Challenge

Pada dasarnya, TikTok dan hashtag challenge adalah dua yang yang akan selalu berdampingan. Sederhananya, hashtag challenge adalah suatu tantangan yang diberikan pada setiap pengguna aktif TikTok untuk membuat suatu video dengan tema yang sudah ditentukan.

Di tahun 2020 lalu, terdapat beberapa hashtag challenge yang sangat terkenal di Indonesia, mulai dari hashtag yang informatif, hingga hashtag yang konyol sekalipun. Namun, hashtag challenge ini sebenarnya lebih dari sekedar ajang membuat konten saja. Di dalamnya Anda bisa menggunakannya sebagai sarana iklan.

Berbeda dengan jenis TikTok ads yang ada pada pin sebelumnya, jenis TikTok ads yang satu ini akan hadir di dalam halaman discovery. Umumnya, iklan tersebut akan ditempatkan pada posisi teratas, atau minimal hampir di halaman paling atas.

Dengan menggunakan jenis TikTok ads ini, artinya Anda memberi tantangan untuk para konten kreator agar mereka bisa membuat video dengan tema tertentu. Lalu, video tersebut nanti harus disisipkan dengan hashtag challenge yang sudah ditentukan pada bagian captionnya.

4. Branded Augmented Reality (AR)

Setiap pengguna TikTok sangat terhibur dengan kehadiran filter dan stiker. Kedua fitur ini adalah salah satu resep paling ampuh dalam menarik perhatian para pengguna TikTok.

Uniknya, Anda bisa menggunakan TikTok ads branded AR. Kenapa disebut dengan branded? Karena Anda bisa memberikan filter dan juta stiker yang sudah brand Anda buat.

Jika ada banyak konten kreator yang menggunakan filter atau stiker yang dibuat oleh brand Anda, maka hal ini bisa Anda jadikan sebagai ajang promosi gratis. Untuk itu, ketika Anda menggunakan TikTok ads branded AR, pastikanlah filter dan stiker yang Anda buat tersebut menghibur pengguna. Bila tidak, maka otomatis mereka tidak akan mau menggunakannya.

5. TopView Ads

TikTok ads  topview ads adalah suatu iklan yang bisa dilihat oleh pengguna di puncak feeds mereka. Itu artinya, iklan yang Anda buat akan menjadi video pertama yang akan dilihat oleh pengguna TikTok di halaman feednya. Jenis TikTok ads ini sangat bagus untuk meningkatkan nilai brand awareness bisnis Anda.

Selain itu, durasi dari iklan TopView ini juga cenderung lebih lama, yakni hingga 60 detik. Durasi yang panjang ini tentunya harus bisa Anda maksimalkan dengan baik. Jadi, pastikanlah isi konten TopView ads yang Anda buat mampu menarik perhatian dan juga menghibur target audiens Anda.

Tips Ampuh Membuat TikTok ads

Berikut ini adalah tiga tips ampuh yang bisa Anda terapkan agar konten TikTok ads bisa lebih diminati oleh banyak audiens.

1. Manfaatkan Trend yang Sedang Hits

Dalam platform media sosial yang satu ini, banyak tren yang datang silih berganti. Umumnya, setiap tren akan ditandai dengan banyaknya konten yang menggunakan berbagai hashtag khusus.

Kenapa begitu? Karena banyak penonton yang merasa terhibur dengan konten tersebut atau memang sekedar mengikuti tren yang saat itu memang sedang hits saja.

Nah, bila iklan yang Anda buat lebih menarik, maka Anda bisa menggunakan tema iklan yang sesuai dengan tren yang saat ini sedang hits. Dengan begitu, maka brand Anda bisa lebih terlihat up to date dan iklan yang Anda buat akan terlihat lebih menarik.

2. Sampaikan Pesannya Secara Singkat dan Jelas

Sebagus apapun iklan yang sudah Anda buat, bila durasinya terlalu lama, maka audiens pun akan merasa bosan dan ingin skip iklan Anda. Bagian terburuknya adalah mereka akan melewati iklan Anda tanpa mengetahui pesan sebenarnya yang ingin Anda sampaikan.

Oleh karena itu, Anda harus memastikan bahwa mereka bisa menangkap pesan Anda dengan jelas, salah satunya adalah dengan menyampaikan pesan iklan secara singkat dan langsung pada poin utamanya.

3. Gunakan Visual yang Menarik

Bila Anda ingin membuat suatu iklan yang menarik, cobalah mulai dengan menggunakan visual yang sangat menarik. Konten visual yang menarik ini tergantung dari tema iklan dan juga style brand perusahaan Anda.

Baca juga: Twitter Spaces: Manfaat dan Cara Menggunakannya untuk Bisnis Anda

Penutup

Demikianlah penjelasan dari kami tentang TikTok ads, lengkap dengan jenis dan tips ampuh dalam memaksimalkannya untuk strategi pemasaran Anda. Tapi, perjalanan bisnis Anda di TikTok sebaiknya tidak hanya fokus pada beriklan saja, tapi juga harus fokus mempercantik akun brand TikTok melalui konten yang menarik.

Sehingga, Anda bisa menarik audiens untuk mengikuti akun brand Anda dan membuat mereka membeli produk Anda. Pada akhirnya, Anda pun akan mendapatkan laba atau keuntungan yang tinggi.

Tapi, jangan lupa untuk selalu mencatatnya di dalam laporan laba rugi, karena salah satu dari laporan keuangan ini bisa Anda jadikan sebagai referensi untuk menentukan strategi pemasaran selanjutnya. Bila Anda kesulitan atau tidak punya waktu untuk membuat laporan tersebut, maka Anda bisa menggunakan software akuntansi Accurate Online.

Software ini akan menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat, tepat, dan bisa Anda akses dimana saja dan kapan saja Anda perlukan.

Accurate Online lebih dari sekedar software akuntansi biasa. Accurate Online adalah software bisnis yang di dalamnya juga terdapat fitur persediaan, perpajakan, pembelian, penjualan, akun kas dan bank, pembukuan, payroll, dan masih banyak lagi.

Penasaran dengan Accurate Online? Anda bisa mencobanya terlebih dahulu selama 30 hari gratis dengan klik tautan gambar di bawah ini.