Pengertian Credit Score dan 10 Cara Mudah Meningkatkannya
Dalam era dinamis ekonomi modern yang terjadi seperti sekarang, pertimbangan akan kesehatan keuangan individu menjadi semakin penting. Credit score, sebagai sebuah indikator penting, telah mendapatkan perhatian yang semakin tinggi dalam menilai kelayakan finansial seseorang.
Credit score, yang sering kali disebut sebagai “nilai kepercayaan finansial,” bukan sekadar sejumlah angka sembarangan, melainkan hasil analisis kompleks yang mencerminkan interaksi antara perilaku kreditur dan peminjam.
Untuk itu, pada kesempatan kali ini kami akan mengupas tuntas konsep credit score, signifikansinya dalam konteks ekonomi kontemporer, serta bagaimana hal ini memengaruhi pelbagai aspek kehidupan finansial.
Daftar Isi
Pengertian Credit Score
Laman resmi Investopedia menjelaskan bahwa skor kredit atau credit score adalah angka atau nilai numerik yang mencerminkan sejauh mana individu atau entitas memiliki kelayakan untuk meminjam uang atau mengakses kredit dari lembaga keuangan.
Secara esensial, skor kredit merupakan representasi matematis dari riwayat keuangan seseorang, termasuk histori pembayaran pinjaman, jumlah utang yang dimiliki, serta catatan lain terkait kewajiban finansial.
Credit score digunakan oleh lembaga keuangan, seperti bank dan lembaga peminjam lainnya, untuk menilai risiko yang terkait dengan memberikan pinjaman atau kredit kepada individu atau perusahaan tertentu.
Credit score membantu lembaga-lembaga ini dalam membuat keputusan apakah akan memberikan pinjaman, seberapa besar limit kredit yang akan diberikan, dan dengan kondisi apa pinjaman tersebut disetujui.
Proses penentuan skor kredit melibatkan analisis terhadap sejumlah faktor, termasuk tetapi tidak terbatas pada:
- Histori Pembayaran: Bagaimana rekam jejak pembayaran tagihan atau pinjaman dari masa lalu. Keteraturan pembayaran dan adanya keterlambatan dapat memengaruhi skor kredit.
- Rasio Utang: Perbandingan antara jumlah utang yang dimiliki dengan jumlah total kredit yang tersedia. Rasio ini mencerminkan sejauh mana seseorang sudah memanfaatkan kredit yang ada.
- Lama Histori Kredit: Lamanya riwayat penggunaan kredit. Riwayat yang lebih panjang cenderung memberikan gambaran yang lebih akurat terhadap perilaku finansial seseorang.
- Jenis Kredit: Jenis kredit yang dimiliki, seperti kartu kredit, pinjaman mobil, atau hipotek. Kombinasi beragam jenis kredit dapat memengaruhi skor kredit.
- Permintaan Kredit Terbaru: Jumlah dan frekuensi permintaan baru untuk kredit atau pinjaman. Permintaan berulang-ulang dalam waktu singkat dapat dianggap sebagai tanda risiko.
- Keragaman Kredit: Ketersediaan beragam jenis kredit dalam portofolio keuangan seseorang.
Credit score biasanya diukur dalam rentang tertentu, misalnya 300 hingga 850, di mana nilai yang lebih tinggi menunjukkan kesehatan keuangan yang lebih baik dan lebih rendah mengindikasikan risiko yang lebih tinggi.
Penrlu digaris bawahi bahwa angka skor kredit dapat bervariasi antara lembaga-lembaga penilai kredit dan negara-negara.
Pemahaman yang mendalam tentang skor kredit sangat penting bagi siapa pun yang berencana meminjam uang atau menggunakan fasilitas kredit. Memelihara skor kredit yang baik dapat membuka pintu untuk akses lebih baik ke berbagai layanan keuangan dan membantu mengelola finansial dengan lebih efektif.
Baca juga: Pengertian Kreditur dan 8 Peran Pentingnya Bagi Perekonomian Negara
Dampak Credit Score pada Persetujuan Pinjaman
Credit score memiliki peran yang besar dalam proses persetujuan pinjaman dan kredit. Lembaga keuangan, seperti bank atau lembaga peminjam lainnya, menggunakan skor kredit sebagai salah satu alat untuk menilai risiko dan kelayakan calon peminjam.
Dampaknya dalam persetujuan pinjaman bisa sangat besar, dan pemahaman yang mendalam tentang hal ini penting bagi siapa pun yang ingin mengajukan pinjaman. Berikut adalah beberapa dampak utama skor kredit pada persetujuan pinjaman:
1. Keputusan Persetujuan atau Penolakan
Credit score menjadi faktor utama yang digunakan oleh lembaga keuangan dalam menentukan apakah pinjaman akan disetujui atau ditolak. Credit score yang tinggi cenderung meningkatkan peluang persetujuan, sementara skor yang rendah dapat menyebabkan penolakan.
2. Besar Limit Kredit
Bagi mereka yang mendapatkan persetujuan pinjaman, skor kredit juga dapat memengaruhi seberapa besar limit kredit yang akan diberikan. Skor yang lebih tinggi cenderung menghasilkan limit yang lebih besar, sedangkan skor yang lebih rendah mungkin menghasilkan limit yang lebih terbatas.
3. Suku Bunga
Credit score juga memengaruhi suku bunga yang akan diterapkan pada pinjaman. Peminjam dengan skor yang lebih tinggi cenderung memenuhi syarat untuk suku bunga yang lebih rendah, sementara mereka dengan skor yang lebih rendah mungkin dikenakan suku bunga yang lebih tinggi. Sehingga akan memengaruhi biaya total pinjaman.
4. Persyaratan Tambahan
Dalam beberapa kasus, peminjam dengan skor kredit yang lebih rendah akan diwajibkan untuk memenuhi persyaratan tambahan sebelum pinjaman disetujui. Di dalamnya termasuk jaminan, ko-peminjam, atau pembayaran muka yang lebih besar.
5. Negosiasi Kondisi
Credit score yang baik akan memberi peminjam lebih banyak ruang untuk bernegosiasi kondisi pinjaman. Mereka dapat memiliki posisi yang lebih kuat dalam bernegosiasi suku bunga atau persyaratan lainnya.
Perlu digaris bawahi bahwa skor kredit bukanlah satu-satunya faktor yang dipertimbangkan dalam persetujuan pinjaman. Lembaga keuangan juga akan menilai faktor lain, seperti penghasilan, jenis pekerjaan, dan rasio utang terhadap penghasilan.
Namun, skor kredit tetap menjadi komponen penting yang memberikan gambaran cepat tentang kesehatan keuangan seseorang.
Mempelajari cara memelihara dan meningkatkan credit score adalah langkah bijak bagi siapa pun yang ingin memiliki akses yang lebih baik ke berbagai opsi keuangan.
Dengan memiliki skor kredit yang baik, Anda dapat meningkatkan peluang untuk mendapatkan persetujuan pinjaman dengan suku bunga yang lebih baik dan kondisi yang lebih menguntungkan secara finansial.
Baca juga: Pengertian Kartu Kredit Visa dan 10 Fitur yang Ditawarkan Didalamnya
Cara Menjaga dan Meningkatkan Credit Score
Menjaga dan meningkatkan skor kredit memerlukan komitmen dan pemahaman tentang bagaimana keputusan keuangan Anda dapat memengaruhi peringkat kredit. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat Anda terapkan untuk menjaga dan meningkatkan credit score:
1. Pembayaran Tepat Waktu
Salah satu faktor terpenting dalam skor kredit adalah histori pembayaran. Pastikan Anda membayar tagihan kartu kredit, pinjaman, dan tagihan lainnya tepat waktu. Keterlambatan pembayaran dapat merugikan credit score Anda.
2. Kendalikan Jumlah Utang
Usahakan untuk tidak memanfaatkan seluruh limit kredit yang Anda miliki. Rasio utang terhadap limit kredit harus tetap rendah. Hal ini dapat menunjukkan kepada lembaga keuangan bahwa Anda tidak terlalu bergantung pada kredit.
3. Variasi Jenis Kredit
Memiliki beragam jenis kredit, seperti kartu kredit, pinjaman mobil, atau pinjaman pribadi, dapat memiliki dampak positif pada skor kredit Anda. Namun, hindari mengambil terlalu banyak kredit hanya untuk menciptakan variasi.
4. Jaga Histori Kredit Lama
Semakin lama Anda memiliki histori kredit yang baik, semakin positif dampaknya pada credit score Anda. Oleh karena itu, hindarilah membuka atau menutup akun kredit secara berlebihan.
5. Batasi Permintaan Kredit Baru
Setiap kali Anda mengajukan permintaan baru untuk kredit, ini akan mencatatkan pertanyaan kredit pada riwayat Anda. Permintaan kredit baru yang berulang-ulang dalam waktu singkat dapat merugikan credit score Anda.
6. Perbaiki Kesalahan
Periksa laporan kredit Anda secara berkala untuk memastikan tidak ada kesalahan atau informasi yang tidak akurat. Jika Anda menemukan kesalahan, ajukan koreksi sesegera mungkin.
7. Gunakan Kartu Kredit dengan Bijak
Penggunaan kartu kredit yang cerdas akan membuat Anda tidak memaksakan diri untuk membeli barang atau layanan yang sebenarnya tidak dapat Anda bayar. Jagalah saldo kartu kredit Anda tetap rendah, idealnya di bawah 30% dari limit kredit.
8. Jangan Tutup Kartu Kredit Lama
Kartu kredit yang sudah lama Anda miliki dapat memberikan kontribusi positif pada lama histori kredit Anda. Untuk itu, hindari menutup kartu kredit yang lama kecuali diperlukan.
9. Kendalikan Utang Anda
Jika Anda memiliki utang yang ada, usahakanlah untuk mengelolanya dengan baik. Pembayaran utang secara teratur akan membantu meningkatkan credit score Anda seiring waktu.
10. Konsisten dan Disiplin
Pemeliharaan skor kredit yang baik memerlukan konsistensi dan disiplin dalam keputusan keuangan Anda. Pilihlah gaya hidup yang sesuai dengan kemampuan finansial Anda.
Meningkatkan skor kredit adalah proses yang memerlukan waktu. Perlu digaris bawahi bahwa perubahan besar tidak akan terjadi dalam semalam. Teruslah berkomitmen pada praktik keuangan yang baik, dan Anda akan melihat perbaikan seiring berjalannya waktu.
Baca juga: Apa itu Manajemen Piutang? Ini Pengertian dan Manfaatnya untuk Perusahaan!
Penutup
Dalam perjalanan menuju stabilitas keuangan yang lebih baik, pemahaman mengenai credit score telah membuktikan dirinya sebagai sebuah peralatan penting.
Credit score bukanlah sekadar angka sembarangan; ia mencerminkan cerminan interaksi kompleks antara keputusan finansial dan tanggung jawab pembayaran.
Dari persetujuan pinjaman hingga suku bunga yang diterapkan, credit score memberikan panduan bagi lembaga keuangan dalam menilai risiko dan kelayakan.
Menjaga dan meningkatkan credit score bukanlah tujuan akhir, melainkan sarana untuk mencapai aspirasi finansial yang lebih besar.
Dengan kedisiplinan dalam membayar tagihan tepat waktu, mengendalikan utang, dan berkomitmen pada keputusan keuangan yang bijaksana, Anda dapat membentuk fondasi keuangan yang kuat untuk masa depan Anda.
Seiring waktu berjalan, upaya Anda dalam merawat credit score akan membuahkan hasil. Tindakan-tindakan kecil yang Anda ambil hari ini dapat memberikan dampak besar dalam jangka panjang.
Ingatlah bahwa setiap pilihan finansial memiliki konsekuensi, dan memahami implikasinya pada credit score adalah langkah penting dalam mengarahkan langkah-langkah Anda menuju kesejahteraan keuangan yang lebih baik.
Bila credit score Anda baik, maka Anda bisa mendapatkan pendanaan untuk membantu mengembangkan bisnis. Namun, Anda harus bisa mengelola dan membayar kewajiban Anda sesuai tanggal jatuh tempo. Nah, untuk memudahkan Anda dalam melakukan hal tersebut, Anda bisa menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.
Aplikasi bisnis yang sudah dipercaya oleh ratusan ribu pebisnis di Indonesia ini akan memberikan peringatan pada utang ataupun piutang Anda yang sudah jatuh tempo. Anda juga bisa mendapatkan rincian laporan keuangan Anda secara otomatis, cepat, dan akurat.
Lebih dari itu, Accurate Online juga akan membantu Anda dalam mengembangkan bisnis secara mudah melalui beragam fitur yang sudah saling terintegrasi di dalamnya.
Masih ragu? Gunakan dan coba Accurate Online sekarang juga selama 30 hari melalui tautan gambar di bawah ini, Gratis!