Resensi: Pengertian, Manfaat, Unsur dan Tips Membuatnya
Resensi adalah suatu istilah yang berkaitan dengan penilaian pada suatu karya yang mampu memberikan gambaran dan juga pertimbangan pada para pembaca untuk bisa menikmati karya tersebut. Kita bisa menemukan tulisan resensi dengan mudah pada surat kabar, media massa online, majalah, atau blog.
Lantas, apa saja manfaat dari resensi? Apa saja unsur yang harus disertakan dalam membuatnya? Bagaimana tips dalam membuatnya Temukan jawabannya dengan membaca artikel tentang resensi di bawah ini hingga selesai.
Daftar Isi
Pengertian Resensi Adalah
Pengertian umum dari resensi adalah suatu ulasan ataupun penilaian yang dilakukan secara ringkas dan singkat atas suatu karya, baik itu karya tulis, drama, ataupun karya seni film.
Beberapa ahli ada juga yang mengatakan bahwa resensi adalah kegiatan menilai, mengkritik, membahas, ataupun mengungkapkan lagi suatu isi karya dengan bentuk sinopsis, data, dan juga kritikan serta masukan terkait karya itu sendiri.
Istilah ini sebenarnya diambil dari bahasa Belanda “resentie” dan bahasa latin “recensio” yang berarti mengulas kembali. Itu artinya, resensi pada suatu karya berisi kelebihan dan kekurangan, serta informasi yang diperoleh dari suatu karya kepada masyarakat luas.
Baca juga: Networking Adalah Hal Penting Dalam Membangun Karir, Ini Penjelasannya!
Berbagai Unsur yang Diperlukan
Terdapat beberapa unsur yang ada pada suatu resensi, di mana di dalamnya saling berkaitan dan melengkapi antara yang satu dengan yang lainnya. Adapun unsur-unsurnya sebagai berikut ini:
1. Judul
Suatu resensi harus mempunyai judul yang berkaitan dengan isi di dalamnya. Biasanya, judulnya dibuat semenarik mungkin agar mempunyai nilai tambah.
2. Menyusun Data
Setiap resensi yang baik harus selalu diiringi dengan berbagai data pendukung.
Contohnya, dalam suatu buku terdapat berbagai data seperti nama pengarang, tahun diterbitkannya buku, penerbit buku, dimensi buku, dan juga harga dari buku itu sendiri.
3. Isi Resensi
Isi yang ada pada suatu resensi adalah ulasan ringkas ataupun sinopsis, bahasa yang digunakan, kelebihan, kekurangan, serta rumusan kerangka dari suatu karya yang nantinya akan dibahas secara lengkap.
4. Penutup Resensi
Umumnya, penutup mampu memberikan penekanan atas pentingnya suatu hasil karya, siapa saja yang harus membacanya, dan kenapa karya tersebut harus dimiliki.
Tujuan Resensi Secara Umum
Tentunya terdapat tujuan tertentu yang ingin dicapai dalam membuat resensi. Berdasarkan pengertian dari resensi di atas, beberapa tujuan lain dari dibuatnya resensi adalah sebagai berikut:
1. Memberikan Informasi
Resensi dibuat agar mampu memberikan informasi yang penting pada para pembacanya. Informasi adalah suatu pesan ataupun kumpulan pesan yang di dalamnya terdiri dari makna yang bisa diterjemahkan.
Informasi juga bisa kita artikan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pengalaman, belajar, dan juga membaca buku. Terdapat banyak pengertian lain dari informasi tergantung dari konteks digunakannya.
Namun dalam hal ini, tujuan dibuatnya resensi adalah memberikan informasi yang jelas terkait buku ataupun karya yang diulas secara lebih jelas.
2. Memberikan Pandangan Lain
Tujuan kedua adalah agar bisa memberikan gambaran atau pandangan lain terkait suatu karya atau buku yang diulas pada para pembaca. Dalam hal ini, penulis akan memberikan pemahaman yang lebih komprehensif terkait karya yang diulas berdasarkan sudut pandangnya sendiri.
Selain itu, penulis tersebut juga akan memberikan evaluasi dalam bentuk kelebihan dan kekurangan dari karya yang diulasnya. Penjelasan tersebut akan membantu setiap pembaca dalam mempunyai gambaran umum dan juga penilaian terkait karya itu sendiri.
3. Mengajak Diskusi
Tujuan ketiga adalah agar bisa mengajak para calon pembaca untuk turut berdiskusi secara tidak langsung. Diskusi adalah suatu bentuk pertukaran pemikiran atau perundingan agar bisa mendapatkan pengertian terkait penyebab suatu masalah dan solusi terbaik untuk menyelesaikannya.
Nah, karena resensi berisi informasi serta penilaian kelebihan dan kekurangan terhadap suatu karya, maka penulis secara tidak langsung mengajak para calon pembaca untuk bisa berpikir dan berdiskusi lebih lanjut terkait substansi atas karya yang diulasnya.
Penulis resensi juga terkadang membandingkan karya yang sedang diulasnya dengan karya lain yang memang sudah terbukti akan kesuksesannya. Sehingga, para pembaca mempunyai pandangan lain yang bisa dijadikan sebagai bahan diskusi.
4. Memberikan Bahan Pertimbangan
Tujuan terakhir adalah demi memberikan bahan pertimbangan pada para pembaca terkait buku ataupun karya yang diulasnya. Setelah penulis tersebut menjelaskan penilaian, evaluasi dan kesimpulan pada karya tersebut, maka nantinya para pembaca akan mempunyai pertimbangan terkait layak atau tidaknya buku tersebut untuk dibaca.
Oleh karena itu, resensi terkait suatu karya harus mampu menjawab berbagai pertanyaan yang mungkin diajukan oleh para pembaca. Lalu, setelahnya akan memberikan sugesti dan juga mempengaruhi perilaku pembaca.
Struktur Teks Resensi
Terdapat struktur teks pada resensi yang akan saling melengkapi satu sama lain. Beberapa struktur teks tersebut adalah sebagai berikut:
- Identitas, yang di dalamnya berisi judul buku, penerbit, tahun penerbit, nama pengarang, dimensi buku, dan tebal halaman. Bagian-bagian ini bisa tidak disertakan secara langsung, seperti dalam bagian teks ulasan dalam film ataupun lagu.
- Orientasi, di dalamnya berisi penjelasan terkait kelebihan pada suatu karya, seperti bentuk penghargaan yang pernah diperoleh pada karya tersebut. Biasanya, orientasi akan ditempatkan pada paragraf awal.
- Sinopsis, berisi ringkasan yang mampu menggambarkan pemahaman penulis terkait isi suatu karya.
- Analisis, adalah suatu penjelasan terkait adanya unsur cerita, seperti alur, tema, dan penokohan.
- Evaluasi, di dalamnya berisi penjelasan terkait kelebihan dan juga kekurangan atas suatu karya.
Jenis-Jenis Resensi
Terdapat tiga jenis resensi yang harus Anda ketahui. Tapi, sebuah resensi bisa menerapkan ketiganya dalam waktu yang bersamaan.
- Pertama, resensi informatif yang di dalamnya hanya berisi informasi terkait seluruh isi pada sebuah karya secara ringkas dan umum.
- Kedua, resensi deskriptif yang di dalamnya akan mengulas sebuah karya secara lebih jelas di setiap bagiannya.
- Terajhir, resensi kritis yang berisi kritik, objektif, dan berbentuk ulasan lengkap dengan menggunakan metodologi pengetahuan khusus.
Manfaat Resensi
Beberapa manfaat yang harus Anda ketahui dari resensi adalah sebagai berikut:
- Bahan pertimbangan, resensi sangat berguna sebagai bahan pertimbangan untuk pembaca dan mampu mempengaruhi mereka terkait suatu karya.
- Sarana promosi, resensi pada suatu karya bisa dijadikan sebagai sarana promosi yang sangat efektif, sehingga karya tersebut nantinya bisa dikenal lebih luas oleh masyarakat.
- Pengembangan kreativitas, kemampuan menulis dan juga tingkat kreativitas seseorang akan berkembang lebih baik dengan menulis suatu resensi.
- Nilai ekonomis, saat suatu resensi diterbitkan dalam suatu majalah ataupun koran, maka penulis umumnya akan diberikan imbalan dalam bentuk uang ataupun hal lainnya.
Langkah Membuat Resensi
Menulis resensi sebenarnya gampang-gampang susah. Beberapa langkah yang harus Anda lakukan dalam membuatnya adalah sebagai berikut:
- Kenalilah seluruh aspek karya yang ingin Anda buat, mulai dari tema, isi, hingga jenis karyanya.
- Tandailah beberapa bagian yang Anda rasa cukup menarik. Nantinya, hal tersebut akan membantu Anda dalam menuliskan bagian apa saja yang memang harus di masukkan di dalamnya.
- Membuat sinopsis terkait hasil karya tersebut.
- Terakhir, mulailah menilai kualitas karya yang ingin Anda buat, baik itu dari sisi kualitas ataupun kuantitas dari karya tersebut.
Baca juga: Perilaku Konsumtif Adalah Suatu Hal yang Harus Dihindari, Ini Caranya!
Penutup
Berdasarkan penjelasan di atas, bisa kita simpulkan bahwa resensi adalah suatu ulasan ataupun penilaian ringkas atas suatu karya, baik itu karya tulis, drama ataupun seni film.
Terdapat beberapa tujuan dibuatnya resensi. Manfaat yang ada di dalamnya pun sangat banyak. Salah satu yang menarik adalah bisa dijadikan sebagai sarana promosi.
Bila bisa dibuat secara menarik dan jujur, tentunya akan membuat banyak orang tertarik dan tentunya akan meningkatkan keuntungan laba Anda.
Namun, Anda tetap harus mencatatnya dalam laporan laba rugi perusahaan, agar nantinya Anda bisa mengetahui kondisi terkini keuangan Anda dan membuat kebijakan bisnis yang tepat untuk masa depan.
Untuk membantu Anda dalam membuat laporan laba rugi, coba gunakanlah software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.
Aplikasi ini akan menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan akurat. Sehingga, Anda bisa lebih fokus dalam menjalankan bisnis. Selain itu, di dalamnya juga sudah dilengkapi dengan berbagai modul dan fitur yang akan membuat bisnis Anda bergerak lebih efisien.
Anda bisa mencoba seluruh keunggulan dan fitur menarik dari Accurate Online selama 30 hari gratis dengan klik tautan gambar di bawah ini.