DiSC Personality Test: Salah Satu Proses dalam Rekrutmen Karyawan

oleh | Feb 18, 2022

source envato.

DiSC Personality Test: Salah Satu Proses dalam Rekrutmen Karyawan

Salah satu proses yang umumnya dilakukan dalam proses rekrutmen tenaga kerja adalah psikotes. Terdapat banyak sekali tools yang bisa digunakan dalam tes psikologi ini, salah satunya adalah DiSC personality test.

DiSC personality test adalah salah satu alat tes kepribadian yang banyak digunakan oleh perusahaan. Tes ini digunakan untuk menilai bagaimana seseorang menanggapi aturan, lingkungan, serta masalah dan juga tantangan yang ada.

Mengenal DiSC Personality Test

Seperti yang sudah dijelaskan secara singkat sebelumnya, DiSC personality test adalah salah satu alat psikotes yang banyak digunakan dalam proses rekrutmen kerja untuk menilai bagaimana perilaku calon pekerja dalam kondisi serta situasi kerja. Tujuannya adalah agar bisa menentukan ciri-ciri perilaku mana yang mampu memotivasi kerja para karyawan.

Di dalam tes ini juga akan menentukan gaya komunikasi yang paling pas dengan berbagai faktor yang mampu memotivasi para karyawan di tempat kerja.

Berdasarkan laman DiSC Profile, beberapa manfaat dari hasil tes DiSC adalah sebagai berikut:

  • Mampu meningkatkan pengetahuan pribadi, termasuk bagaimana menanggapi konflik, hal yang mampu memotivasi dan membuat stress, serta bagaimana cara menyelesaikan masalah.
  • Meningkatkan relasi kerja dengan mengenali kebutuhan komunikasi antar anggota tim.
  • Memfasilitasi kerja tim yang lebih baik dan mengajarkan konflik secara lebih produktif.
  • Meningkatkan kemampuan penjualan yang lebih kuat dengan cara mengidentifikasi dan juga menanggapi gaya para pelanggan.
  • Lebih memahami posisi dan juga prioritas pada setiap anggota dan mengelola tim secara lebih efektif.

Baca juga: Tes Potensi Akademik, Suatu Tes untuk Mengukur Intelektualitas Anda

Tipe-Tipe Kepribadian DiSC

Bersumber dari laman Crystals, setidaknya ada empat kepribadian dalam DiSC. Keempat kepribadian yang ada di dalam DiSC adalah sebagai berikut:

1. Kepribadian D (Dominance)

Mereka yang dinyatakan sebagai tipe kepribadian D adalah mereka yang lebih cenderung lebih mandiri dan tegas. Mereka akan berkembang seiring dengan tujuan dan juga tantangan yang ambisius.

Mereka yang memiliki tipe kepribadian ini lebih senang berurusan dengan orang lain secara langsung dan juga jujur. Mereka juga mampu menghargai orang lain yang melibatkan mereka dengan kejujuran yang sama.

Salah satu ciri kepribadian DiSC test ini adalah cenderung lebih nyaman berada di tengah konflik dan mempunyai semangat yang kuat dalam menegaskan keinginan mereka, serta ingin mengendalikan situasi.

Karena orang yang mempunyai kepribadian ini lebih merasa nyaman berada di tengah konflik, maka mereka bisa memulai interaksi secara kompetitif. Mereka akan memperoleh keuntungan dengan menyadari bahwa keinginannya untuk menang lebih kuat daripada kepekaannya atas kebutuhan orang lain.

Beberapa keunggulan mereka adalah:

  • Mampu berkomunikasi secara langsung dengan menggunakan fakta serta bahasa yang informal.
  • Lebih fokus pada hasil dan juga harapan yang realistis.
  • Memiliki sikap yang tegas dan konklusif ketika mengambil keputusan.
  • Memanfaatkan pendekatan yang lebih berorientasi pada tujuan dalam menyelesaikan pekerjaan dan akan menghilangkan beberapa detail yang tidak dianggap penting.
  • Bisa bekerja di bawah tekanan.
  • Bisa memberikan motivasi pada orang lain dengan menciptakan tantangan yang lebih kompetitif.
  • Mampu mengarahkan orang lain secara impersonal secara tepat dan jelas
  • Mampu mengontrol keinginan.

Namun, mereka juga memiliki kelemahan di bawah ini:

  • Tidak bisa melibatkan orang lain untuk menyelesaikan masalah karena keinginannya yang kuat dalam menemukan solusi secara cepat.
  • Menghapus detail kerja terlalu banyak demi mempersingkat proses kerja.
  • Tidak sabar dalam memberikan instruksi yang detail
  • Mempunyai dorongan untuk selalu mengkritik orang lain yang tidak merasakan urgensi
  • Mempertahankan kontrol dengan cara mendelegasikan pekerjaan bukan secara otoritas.
  • Mengerahkan tim secara kuat, sehingga anggota tim tidak memiliki kesempatan untuk bertanya atau mendiskusikan masalah.
  • Terlalu agresif saat ada orang lain yang ingin membatasi otonomi atau otoritas.
  • Bekerja dengan perasaan yang panik, sehingga membuat orang lain merasa stress.

2. Tipe Kepribadian I (Influence)

Mereka yang memiliki jenis kepribadian I atau Influence lebih cenderung menyukai kesenangan. Mereka lebih percaya diri, menarik dan sangat mudah untuk didekati. Selain itu, mereka juga lebih semangat dalam menggali berbagai ide baru dan memulai proyek baru.

Mereka lebih cenderung ingin berpindah-pindah di antara apa yang saat itu sedang dilakukan dan lebih menyukai mengerjakan beberapa tugas secara bersamaan.

Kelebihan orang dengan tipe kepribadian I adalah sebagai berikut.

  • Lebih memprioritaskan hubungan dan juga interaksi secara pribadi
  • Memberikan fasilitas brainstorming kelompok dalam menyelesaikan suatu masalah.
  • Mampu menawarkan dorongan verbal yang banyak ketika mengembangkan orang lain.
  • Bisa melakukan komunikasi secara ekspresif, spontan, dan emosional.
  • Bisa melakukan improvisasi secara cepat berdasarkan intuisinya.
  • Bisa menggunakan jadwal secara fleksibel dan melakukan pendekatan yang terbuka untuk manajemen waktu.
  • Mengerti bagaimana cara memotivasi orang lain dalam mengambil suatu tindakan.
  • Bisa memberikan energi dan rasa yang senang pada anggota tim.

Mereka yang memiliki tipe kepribadian ini juga memiliki kelemahan, yaitu:

  • Terlalu optimis pada orang lain ataupun situasi lain
  • Lebih cenderung menghabiskan waktunya untuk berinteraksi dengan orang lain daripada menyelesaikan pekerjaan.
  • Sulit untuk mengikuti rutinitas yang konsisten dan bisa diprediksi.
  • Sulit untuk membatasi waktu dengan orang lain.
  • Lebih percaya pada firasat saat memerlukan lebih banyak rencana.
  • Menyediakan struktur yang tidak sesuai untuk orang yang memerlukan pendekatan kerja pasti.
  • Lebih mudah terganggu karena banyaknya ide baru dan gagal fokus.
  • Lebih menghindari keputusan yang berpotensi kehilangan persetujuan dari pihak terkait

Baca juga: MBTI Adalah Salah Satu Tes Kepribadian, ini Cara Penerapannya!

3. Tipe kepribadian S (submission)

Mereka yang mempunyai tipe kepribadian S atau Submission adalah orang yang pendiam dan mencari individu yang sama dengannya agar bisa konsisten, mendukung, dan juga setia dalam hubungan mereka.

Mereka juga dikenal lebih simpatik atas pandangan orang lain dan mempunyai kemampuan mendengarkan yang sangat baik. Mereka mampu berkontribusi pada lingkungan dengan kondisi yang lebih tenang dan stabil.

Kualitas yang mereka hasilkan sangat baik dalam kondisi yang memerlukan keterampilan kerjasama, diplomatik, dan penilaian karakter.

Kelebihan orang dengan tipe S dalam tes DiSC adalah sebagai berikut.

  • Akan memeriksa kembali tugas yang sudah dikerjakannya secara teratur dan siap membantu siapa saja.
  • Akan menanggapi pertanyaan dengan penuh rasa sabar dan pengertian.
  • Meminta umpan balik dari orang lain secara berkala.
  • Mampu memerhatikan kebutuhan dan memberikan perhatian pada orang lain.

Sedangkan kelemahan mereka adalah sebagai berikut:

  • Tidak bisa melakukan komunikasi secara langsung
  • Menjadi sangat pasif saat diperlukan ketegasan.
  • Lebih menghindari konfrontasi dan tidak bisa memberikan feedback pada orang lain yang sedang memerlukannya.
  • Lebih menunda keputusan yang melibatkan konflik antarpribadi.

4. Tipe Kepribadian C (Compliance)

Orang yang mempunyai tipe kepribadian C cenderung sangat analitis, lebih tertarik pada proses, struktur dan juga aturan yang berlaku. Tapi, mereka sangat skeptis dan lebih menggunakan logikanya dalam membuat keputusan yang objektif.

Walaupun mereka lebih senang bekerja sendiri, namun mereka juga bisa bekerja dengan orang lain secara baik dan mampu menjawab pertanyaan secara detail, menyelesaikan masalah secara alami, dan mampu mendukung opininya dengan bukti yang kongkrit.

Mereka juga menjadi bagian dari tim yang memberikannya wewenang sambil membantu memecahkan masalah dengan mengandalkan akurasi dan juga logika.

Orang dengan tipe kepribadian ini memiliki kelebihan berikut:

  • Mampu meluangkan waktu untuk memikirkan seluruhnya ketika harus membuat keputusan.
  • Memberikan prosedur yang jelas ketika mendelegasikan tugas.
  • Lebih cenderung menggunakan pendekatan metodis saat harus menyelesaikan masalah.
  • Lebih merasa nyaman saat menganalisa informasi dalam jumlah yang sangat banyak.
  • Mendelegasikan tugas secara tertulis dan meminta feedback secara tertulis.

Namun, kekurangan mereka adalah:

  • Lebih mencari solusi yang sempurna daripada solusi yang mudah untuk diterapkan.
  • Memakan banyak waktu dalam mengumpulkan suatu informasi dan menilai risiko sebelum menetapkan keputusan.
  • Cenderung akan menghindari atau melawan orang lain yang tidak menggunakan pendekatan secara sistematis.
  • Lebih suka mengatur pekerjaan.
  • Akan mengkritik orang lain yang tidak bisa memenuhi standar kualitas dan akurasi dari dirinya.
  • Saat ada seseorang yang memerlukan lebih banyak otonomi, mereka lebih sering memeriksa dengan pertanyaan yang sangat banyak.

Baca juga: Yuk, Kenali 8 Jenis Aptitude Test dalam Proses Rekrutmen!

Penutup

Demikianlah penjelasan lengkap dari kami tentang DiSC test. Jadi, DiSC personality test adalah salah satu tes kepribadian yang banyak dilakukan dalam proses perekrutan kerja.

Hal tersebut dikarenakan tes DiSC lebih mudah untuk dianalisis dan dicerna daripada tes kepribadian lainnya. Sehingga, pihak manajemen perusahaan bisa mendapatkan calon pekerja dengan kondisi dan situasi yang sesuai untuk dirinya.

Manajemen perusahaan yang baik tentu akan membuat para pekerjanya lebih nyaman untuk bekerja dan menghasilkan output yang diharapkan oleh perusahaan.

Namun, manajemen yang baik tidak hanya bisa dinilai dari cara perekrutan saja, tapi juga dari bagaimana perusahaan mampu mengelola keuangan perusahaan secara baik dan melaporkannya dengan lembaran laporan keuangan yang tepat.

Untuk itu, diperlukan software akuntansi seperti Accurate Online untuk lebih memudahkan perusahaan dalam mengelola keuangan.

Accurate Online adalah software akuntansi yang dikembangkan dengan basis cloud aman, sehingga perusahaan bisa menyimpan dan membuat berbagai laporan keuangan serta memeriksanya secara real time.

Tidak hanya itu, Accurate Online juga dilengkapi dengan berbagai fitur dan modul yang mampu membuat perusahaan beroperasi secara lebih efisien dan efektif.

Nah, jika perusahaan Anda tertarik untuk menggunakan Accurate Online, saat ini Anda bisa mencobanya terlebih dahulu selama 30 hari gratis, cukup dengan klik tombol tautan di bawah ini.

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

0 pembaca telah memberikan penilaian

Belum ada yang memberikan penilaian untuk artikel ini 🙁 Jadilah yang pertama!

marketingmanajemenbanner
Anggi

Artikel Terkait