Poin Penting

---

• Sistem akuntansi persediaan adalah sistem untuk mencatat, mengendalikan, dan melaporkan stok barang perusahaan, sehingga informasi jumlah dan nilai persediaan selalu akurat.

 

• Dengan sistem akuntansi persediaan, bisnis bisa lebih mudah mengontrol stok, mengurangi risiko kehabisan atau kelebihan barang, menekan biaya, dan menghasilkan laporan keuangan akurat.

 

• Cara kerja sistem ini meliputi pencatatan transaksi pembelian dan penjualan, penilaian nilai persediaan, pemantauan stok secara real-time, penyesuaian bila ada selisih, dan pelaporan secara detail.

 

• Jika Anda sedang mencari sistem akuntansi persediaan yang praktis, lengkap, dan terjangkau, maka Accurate Online adalah pilihan terbaik untuk bisnis Anda. Dengan fitur lengkap seperti stock opname otomatis, multi gudang, multi satuan barang, barcode, hingga laporan keuangan terintegrasi.

Sistem akuntansi persediaan adalah metode pencatatan dan pengelolaan barang yang dimiliki perusahaan untuk dijual atau digunakan dalam proses produksi.

Sistem ini membantu bisnis memastikan stok selalu terkontrol, mengurangi risiko kehabisan barang, serta meminimalkan kerugian akibat overstock atau barang rusak.

Selain itu, sistem akuntansi persediaan juga berperan penting dalam mendukung pengambilan keputusan strategis, mulai dari perencanaan pembelian, efisiensi operasional, hingga peningkatan profitabilitas perusahaan.

Ingin tahu lebih lanjut bagaimana cara kerja sistem akuntansi persediaan, apa saja manfaatnya, dan bagaimana penerapannya di bisnis modern? Yuk, simak pembahasan lengkapnya di bawah ini.

Pengertian Sistem Akuntansi Persediaan

ilustrasi sistem akuntansi persediaan. source envato

Dilansir dari laman Investopedia, sistem akuntansi persediaan merujuk pada serangkaian prosedur dan metode akuntansi yang dirancang untuk mencatat, mengendalikan, dan melaporkan informasi terkait persediaan barang atau produk yang dimiliki oleh suatu perusahaan.

Tujuan utama dari sistem ini adalah untuk memberikan informasi yang akurat dan relevan mengenai tingkat persediaan, nilai, pergerakan, dan pengelolaannya.

Beberapa unsur kunci dalam sistem akuntansi persediaan melibatkan pencatatan transaksi persediaan, penilaian persediaan, dan pelaporan secara periodik.

Dengan menggunakan metode akuntansi persediaan yang sesuai, perusahaan dapat mengoptimalkan pengelolaan persediaan mereka, mengurangi risiko kehilangan atau kelebihan stok, serta meningkatkan efisiensi operasional.

Penerapan sistem akuntansi persediaan yang efektif membantu perusahaan untuk menghindari kekurangan atau kelebihan persediaan, mengoptimalkan investasi dalam stok, dan meningkatkan akurasi pelaporan keuangan.

Dengan demikian, sistem ini menjadi salah satu elemen kunci dalam manajemen bisnis yang sukses.

Baca juga: Jurnal Penyesuaian Persediaan Barang Dagang

Manfaat Sistem Akuntansi Persediaan

Penerapan sistem akuntansi persediaan membawa banyak keuntungan bagi perusahaan, terutama dalam hal efisiensi dan akurasi pengelolaan stok. Beberapa manfaat utamanya antara lain:

1. Kontrol Stok yang Lebih Baik

Perusahaan bisa memantau jumlah barang secara real-time sehingga terhindar dari risiko kehabisan atau kelebihan persediaan.

2. Efisiensi Operasional

Dengan pencatatan otomatis, proses pembelian, penjualan, dan penyesuaian stok jadi lebih cepat dan minim kesalahan.

3. Penghematan Biaya

Mengurangi kerugian akibat barang rusak, hilang, atau overstock, sekaligus membantu mengoptimalkan investasi modal kerja.

4. Laporan Keuangan Akurat

Nilai persediaan yang selalu ter-update membantu menghasilkan laporan keuangan yang lebih andal untuk analisis bisnis.

5. Dukungan Pengambilan Keputusan

Data persediaan yang lengkap memudahkan manajemen dalam merencanakan pembelian, strategi penjualan, hingga ekspansi bisnis.

Baca juga: Laporan Persediaan Barang: Fungsi, Manfaat, Cara Buat

Cara Kerja Sistem Akuntansi Persediaan

ilustrasi sistem akuntansi persediaan. source envato

Cara kerja sistem akuntansi persediaan melibatkan beberapa tahap utama yang dirancang untuk mencatat, mengendalikan, dan melaporkan informasi terkait persediaan barang atau produk dalam suatu perusahaan.

Berikut adalah langkah-langkah umum dalam cara kerja sistem akuntansi persediaan:

1. Pencatatan Transaksi Persediaan

• Pembelian: Sistem mencatat setiap transaksi pembelian persediaan, mencakup informasi seperti jumlah barang, harga per unit, pemasok, dan tanggal transaksi.
• Penjualan: Transaksi penjualan persediaan juga dicatat, termasuk informasi seperti jumlah barang yang dijual, harga jual per unit, pelanggan, dan tanggal transaksi.
• Pengembalian dan Penghapusan: Sistem mencatat pengembalian barang ke pemasok atau pelanggan, serta penghapusan persediaan yang rusak atau kedaluwarsa.

2. Penilaian Persediaan

Sistem menggunakan metode penilaian tertentu (FIFO, LIFO, rata-rata tertimbang, dll.) untuk menentukan nilai persediaan yang dimiliki oleh perusahaan.

Metode ini mempengaruhi bagaimana biaya persediaan diatribusikan ke pendapatan atau biaya.

3. Pemantauan Tingkat Stok

Sistem secara terus-menerus memantau tingkat stok persediaan untuk memastikan bahwa persediaan berada dalam batas optimal.

Hal ini melibatkan peringatan otomatis atau pemberitahuan saat stok mencapai tingkat minimum atau maksimum tertentu.

4. Penyesuaian Persediaan

Jika terjadi perbedaan antara jumlah fisik persediaan dan catatan sistem, penyesuaian dilakukan untuk mencerminkan perubahan aktual di dalam stok.

Hal ini dapat melibatkan perhitungan kerugian, keuntungan, atau penyesuaian nilai persediaan.

5. Pelaporan

Sistem menghasilkan laporan persediaan yang memberikan informasi terperinci tentang status persediaan, nilai, perubahan dari waktu ke waktu, dan analisis terkait.

Laporan ini dapat digunakan oleh manajemen untuk mengambil keputusan strategis.

6. Integrasi dengan Sistem Akuntansi Umum

Informasi dari sistem akuntansi persediaan secara terintegrasi dengan sistem akuntansi umum perusahaan. Ini memastikan konsistensi antara catatan persediaan dan catatan keuangan secara keseluruhan.

7. Audit dan Pemeriksaan

Sistem akuntansi persediaan dapat diuji dan diaudit secara berkala untuk memastikan keakuratan dan keandalan informasi. Ini dapat melibatkan pemeriksaan fisik persediaan serta pemeriksaan dokumen transaksi.

Dengan melakukan langkah-langkah ini secara teratur, sistem akuntansi persediaan membantu perusahaan untuk mengelola persediaan mereka dengan lebih efisien, mengoptimalkan biaya persediaan, dan memberikan informasi yang diperlukan untuk pengambilan keputusan yang tepat.

Baca juga: Pengertian Manajemen Persediaan, Fungsi, dan 5 Metode

Rekomendasi Sistem Akuntansi Persediaan

Jika Anda sedang mencari sistem akuntansi persediaan yang praktis, lengkap, dan terjangkau, maka Accurate Online adalah pilihan terbaik untuk bisnis Anda.

Sebagai software akuntansi berbasis cloud buatan anak bangsa, Accurate Online sudah dipercaya oleh lebih dari 500 ribu pengguna di Indonesia untuk mengelola keuangan sekaligus persediaan secara efektif dengan fitur persediaannya yang komplit.

Dengan fitur lengkap yang saling terintegrasi, Accurate Online mampu membantu Anda:

• Melakukan stock opname secara otomatis dan akurat.
• Mengelola lebih dari satu gudang tanpa repot.
• Menggunakan multi satuan barang sesuai kebutuhan bisnis.
• Melakukan job costing untuk perhitungan biaya produksi yang lebih tepat.
• Menyesuaikan persediaan dan harga pemasok dengan mudah.
• Memberikan nomor seri dan barcode untuk pelacakan barang yang lebih detail.
• Membuat lebih dari 200 laporan keuangan otomatis, termasuk laporan persediaan, arus kas, hingga laba rugi.

Selain itu, Accurate Online juga dilengkapi dengan sistem keamanan tingkat lanjut, antarmuka yang user-friendly, serta mendukung akses multi-user dengan kontrol hak akses yang fleksibel.

Dengan biaya langganan hanya sekitar Rp200 ribuan per bulan, Anda sudah bisa memiliki sistem akuntansi persediaan modern yang akan membantu bisnis lebih efisien, terukur, dan berkembang pesat.

Tunggu apa lagi? Coba dan gunakan Accurate Online sekarang juga GRATIS selama 30 hari! Klik tautan gambar di bawah ini untuk langsung memulai.