10+ Cara Memulai Bisnis Dari Nol Secara Tepat Dan Efektif

Memulai suatu bisnis memang mampu memberikan keuntungan yang sangat besar. Tapi, dalam mencapai hal tersebut diperlukan usaha yang juga besar. Untuk itu diperlukan panduan cara memulai bisnis dari nol. Karena, hal tersebut sangat penting agar setiap yang menjalankannya tidak mudah mundur sebelum berusaha.

Seperti yang diketahui oleh kita semua, beberapa pebisnis yang sudah besar saat ini selalu memulai usaha dari tempat yang kecil dan juga modal yang ala kadarnya. Bahkan besar dari mereka memulainya dari nol.

Walaupun memang terdapat beberapa risiko yang akan dihadapi pada awal mula membangun bisnis. Tapi, dengan usaha keras, seluruh hal tersebut akan terbayarkan dengan usaha yang terus berkembang dan mampu memberikan keuntungan yang terus menerus meningkat.

Nah, untuk Anda yang ingin memulai bisnis, jangan merasa takut terlebih dahulu dalam menjalankannya. Lakukanlah beberapa cara memulai bisnis dari nol berikut ini.

13 Cara Memulai Bisnis Dari Nol

1. Tentukan Produk

Sebelum memulai suatu bisnis, cobalah untuk menentukan terlebih dahulu produk ataupun bisnis yang ingin Anda jual kepada konsumen. Anda bisa menentukannya terlebih dahulu dengan melakukan berbagai riset. Agar tidak terlihat menonjol dan berbeda dengan merk yang lainnya, Anda bisa menjual barang yang bermanfaat ataupun unik.

Selain itu, Anda juga bisa menjual sesuatu yang memang Anda suka atau mempunyai passion di dalamnya. Karena, setelah Anda menyukai hal tersebut, maka Anda akan lebih bersemangat dan bersedia menghadapi berbagai rintangan agar bisa lebih cepat mendapatkan kesuksesan.

2. Susun Rencana dan Visi Misi

Setelah berhasil menentukan produk yang ingin dijual, selanjutnya persiapkan rencana yang matang, serta visi dan misi dari bisnis Anda secara jelas. Ketiga hal tersebut adalah salah satu kunci sukses besar dalam berbisnis.

Dengan menentukan ketiga hal ini, maka Anda akan memiliki gambaran dan tujuan yang jelas terkait apa yang ingin Anda peroleh, seperti target pasar, strategi pemasaran, dll.

Selain itu, Anda juga akan lebih bisa melangkah sesuai dengan jalur yang sudah Anda terapkan dan selalu fokus.  Rencana, visi, dan misi yang jelas juga akan lebih mempermudah Anda dalam memulai investor ataupun melakukan kerjasama dengan partner bisnis Anda agar selanjutnya bisa dikembangkan lagi.

Baca juga: Membuat Strategi Bisnis yang Efisien Di Tengah Ketidakpastian Tahun 2021

3. Mempelajari Pasar

Tip selanjutnya dalam memulai suatu usaha dari nol adalah melakukan riset pasar yang sangat komprehensif. Selama meriset pasar, Anda juga harus mempelajari dinamika yang terjadi di dalamnya, mulai dari kompetitor, siapa, dan karakteristik dari target pasar Anda.

Anda pun bisa menemukan celah kecil yang nantinya bisa Anda manfaatkan. Memulai berbagai usaha tanpa memahami pasar sama saja dengan Anda menyimpan bom waktu di dalam usaha yang Anda bangun. Walaupun tidak akan meledak sekarang, namun usaha yang Anda rintis dari nol bisa saja runtuh sewaktu-waktu.

4. Siapkan Modal

Ada banyak sekali yang takut untuk memulai usaha karena beranggapan memerlukan modal yang sangat besar. Padahal, tidak seluruh usaha memerlukan modal besar.

Bila Anda memiliki kesulitan dalam menyimpan modal, Anda bisa memulai usaha kecil-kecilan dari rumah atau menggunakan media sosial yang gratis untuk memperlancar kegiatan promosi Anda.

Catat dan juga hitunglah secara detail terkait apa saja yang Anda perlukan untuk berbisnis. Siasati juga berbagai biaya yang Anda perlukan agar bisa lebih hemat. Misalnya bila Anda memerlukan gerobak, nah gerobak yang Anda perlukan tidak harus baru. Walaupun memang Anda harus bekerja lebih keras untuk bisa memperoleh gerobak bekas yang sesuai dengan usaha Anda.

Akan tetapi hal tersebut akan terbayarkan dengan melakukan penghematan pada biaya yang akan Anda peroleh. Hal tersebut juga berlaku dalam memilih bahan baku. Jangan ragu untuk mengelilingi berbagai tempat untuk bisa memperoleh bahan baku yang lebih murah dengan kualitas terbaik.

4. Rajin Mencatat

Saat melakukan berbagai hal baru seperti memulai suatu usaha, adalah hal yang wajar bila ada satu atau dua hal yang terlupakan, dan beberapa hal yang masih membingungkan.

Untuk itu, biasakanlah untuk mencatat secara rinci terkait barang, operasional, dan kegiatan serta rintangan yang mungkin akan Anda hadapi. Nantinya, catatan ini bisa Anda gunakan untuk bisa mengingatkan apa saja yang terlupa dan harus Anda beli dan dilakukan serta nantinya bisa Anda jadikan sebagai bahan evaluasi.

5. Jangan Takut Gagal

Memilih untuk memulai usaha memang mengandung resiko besar di dalamnya. Tapi, bila dari awal Anda sudah merasa takut gagal, maka bisa jadi usaha yang Anda akan jalankan pun akan gagal.

Jadi, Anda harus bisa meyakinkan pada diri sendiri dan buang jauh-jauh berbagai ketakutan terkait kegagalan Anda. Kegagalan memang bisa saja terjadi kapanpun, tapi seorang pebisnis atau wirausaha sejati pasti akan bangkit dan mampu belajar dari kegagalan tersebut. Jangan sekalipun berpikiran untuk mundur saat segala sesuatunya tidak berjalan sesuai dengan yang Anda harapkan.

6. Fokus pada Satu Bisnis Terlebih Dahulu

Memiliki banyak sekali usaha memang akan memberikan keuntungan yang berlipat ganda. Tapi, di sisi yang lain juga akan merusak fokus Anda yang akan berujung pada kerugian. Untuk itu, jangan tergesa-gesa dalam meningkatkan keuntungan dengan memulai bisnis kedua.

Pastikanlah usaha Anda saat ini sudah benar-benar stabil, baik itu dari sisi modal, SDM, ataupun keperluan lainnya. Bila memang sudah stabil, barulah Anda bisa mulai pada rencana selanjutnya.

7. Terus Belajar

Menjadi seorang pebisnis artinya Anda harus siap untuk selalu terus menerus belajar. Hal ini bisa Anda peroleh dengan mempelajari berbagai hal terkait memulai usaha dari berbagai sumber, seperti website, media sosial, berdiskusi dengan sesama pebisnis, mengikuti pelatihan, dll.

Selain itu, Anda juga harus bersikap terbuka pada setiap kritik dan juga nasihat dari orang lain. Hal tersebut akan berguna untuk mengevaluasi bisnis Anda agar bisa terus berkembang.

8. Tingkatkan Kualitas Produk atau Jasa Anda

Setelah melakukan evaluasi, maka gunakanlah hasilnya untuk meningkatkan kualitas produk. Jangan ragu untuk terus melakukan inovasi baru dalam membuat produk yang lebih baik, karena tidak akan ada perusahaan yang merasa puas pada satu produk atau jasa layanan saja.

Bila Anda ragu dan tidak mau untuk meningkatkan kualitas produk, maka seluruh usaha yang sudah Anda mulai dari nol akan sia-sia.

9. Memiliki Layanan Pelanggan yang Baik

Saat awal menjalankan usaha, pasti Anda akan menemukan berbagai kesalahan. Kesalahan-kesalahan tersebut mungkin akan menghasilkan komplain dari para konsumen Anda. Untuk itu, Anda harus bisa memiliki layanan pelanggan yang ramah, informatif, dan juga solutif.

Fungsinya adalah agar saat ada pelanggan yang mengajukan komplain, Anda bisa memberikan solusi yang sama-sama menguntungkan. Sehingga, pelanggan tidak akan kecewa.

10. Scale up Bisnis Anda

Memulai suatu usaha dari nol memang suatu prestasi yang sangat membanggakan. Tapi, prestasi Anda tidak bisa berhenti sampai titik itu saja. Agar bisa menjalankan usaha yang sukses, maka Anda harus melakukan scale up pada bisnis Anda. Anda harus bisa meningkatkan dan juga memperbesar usaha Anda agar nantinya semakin mempunyai daya tarik yang kuat di pasar.

Contohnya, bila Anda membuka satu toko busana pakaian di satu lokasi. Tentunya Anda tidak selamanya mengandalkan satu toko itu aja. Bukalah cabang ataupun lokasi lain, baik itu dengan skema franchise atau dengan cara lainnya.

Tapi, hal yang paling penting dalam melakukan scale up bisnis adalah konsistensi pada kualitas produk Anda. Jangan sampai bila Anda sudah melakukan scale up, bisnis Anda malau menurun. Sehingga, kerja keras yang dilakukan selama bertahun-tahun dalam membangun usaha dari nol akan menjadi sia-sia.

11. Disiplin Waktu

Manajemen waktu akan menjadi hal yang sulit untuk dilakukan oleh mereka yang baru memulai usaha dari nol. Hal ini biasanya terjadi karena menganggap usahanya masih kecil, sehingga tidak membutuhkan kegiatan pengelolaan secara terus menerus.

Ingatlah bahwa setiap orang akan menjadi bisa saat sudah terbiasa. Disiplin terhadap waktu sangat penting untuk dilakukan pada berbagai skala bisnis.

Untuk itu, tentukanlah jam operasional bisnis Anda, sehingga hal tersebut akan membantu Anda untuk disiplin terhadap waktu kerja dan membuat Anda lebih produktif setiap hari.

Baca juga: Perusahaan Unicorn Adalah: Pengertian dan Bedanya dengan Decacorn serta Hectocorn

12. Kelola Keuangan dengan Baik

Walaupun usaha yang Anda jalankan masih dilakukan dengan modal, bahan baku, dan juga produksi yang sedikit, namun Anda harus sudah mampu mengelola keuangan dengan baik. Manajemen keuangan yang tidak dilakukan dengan baik akan membuat usaha tidak berkembang.

Untuk itu, lakukanlah pengelolaan keuangan bisnis dari awal agar bisa memudahkan Anda dalam mengembangkan bisnis. Latihlah diri Anda untuk bisa mencatat berbagai transaksi secara baik, baik itu sebelum maupun setelah penjualan dilakukan.

Nah, agar lebih mudah untuk mengelola keuangan atau mencatat arus kas usaha Anda dengan mudah dan akurat, maka gunakanlah software akuntansi dari Accurate Online.

Aplikasi berbasis cloud system ini akan memudahkan Anda dalam mengelola keuangan atau mencatat keuangan bisnis Anda dimanapun dan kapanpun. Tampilan dashboard di dalamnya juga sangat sederhana dan mudah dipahami oleh siapa saja yang menggunakannya.

Selain itu, adanya fitur yang lengkap, seperti fitur persediaan, perpajakan, perbankan, penjualan, pembelian, dll. akan semakin memudahkan Anda dalam menjalankan bisnis dari nol.

Tertarik? Anda bisa mulai mencoba Accurate Online secara gratis selama 30 hari dengan klik tautan gambar di bawah ini.