10 Jenis Strategi Bisnis Online yang Gratis tapi Optimal

Semakin banyaknya bisnis online yang bertebaran di internet saat ini menyebabkan persaingan untuk mendapatkan konsumen semakin ketat. Agar bisa menarik perhatian dan memenangkan persaingan atas konsumen, dibutuhkan sebuah strategi yang matang. Berikut ini beberapa strategi bisnis online yang bisa dicoba agar dapat memenangkan persaingan di dalam dunia bisnis online.

1. Melakukan Riset Pasar

Sttrategi pertama yang harus dilakukan dalam berbisnis online adalah melakukan riset pasar. Ini menjadi strategi seluruh, tidak hanya bisnis yang berbasis online.

Proses ini adalah proses yang paling mendasar dan harus dilakukan pada awal-awal berbisnis. Melakukan riset pasar akan memberikan keuntungan berupa informasi mengenai target konsumen yang ingin disasar, sehingga dapat membuat perencanaan-perencanaan selanjutnya yang lebih matang.

Dalam melakukan riset pasar, jangan terbatas pada melakukan riset pada konsumen tetapi juga pada pesaing atau kompetitor.

Cara melakukan riset pasar yang paling mudah adalah dengan melakukan wawancara atau diskusi secara online sekaligus memberikan contoh produk kepada konsumen. Selanjutnya konsumen diminta untuk memberikan tanggapan terhadap produk tersebut.

Baca juga: Cara Melakukan Analisa Pasar dalam 4 Langkah dengan Mudah

2. Menonjolkan Keunikan Produk

Selanjutnya, untuk dapat memenangkan persaingan dalam bisnis online adalah dengan membuat produk yang unik.

Kemudian dalam melakukan pemasaran, fokuslah pada bagian yang unik tersebut. Untuk dapat membuat produk yang unik tentu harus mengetahui terlebih dahulu produk yang ditawarkan oleh kompetitor. Inilah pentingnya strategi bisnis online yang pertama yaitu riset pasar.

Setelah mengetahui seperti apa produk yang ditawarkan oleh kompetitor, mulailah untuk membuat produk yang berbeda darinya, ingalah salah satu jargon dalam ilmu marketing “menjadi sedikit berbeda lebih baik, daripada menjadi lebih baik.”

Jadikan perbedaan itu sebagai komoditas utama dalam penjualan. Perbedaan tersebut bisa dari desain baru, harga yang lebih murah, atau bahan yang lebih baik. Fokuskan pada hal-hal yang unik akan membantu bisnis untuk dapat bersaing dengan kompetitor.

3. Membuat Branding

Branding didefinisikan sebagai serangkaian kegiatan komunikasi untuk membangun sebuah brand. Dalam melakukan branding, yang menjadi tujuan akhirnya bukan hanya pengenalan produk, tetapi juga image suatu produk atau bisnis. Sehingga dengan adanya branding ini para calon konsumen di luar sana akan langsung mengenali suatu produk hanya berdasarkan kata kunci tertentu.

Membuat branding akan menjadikan bisnis online yang dijalani tampil berbeda dengan kompetitor. Orang akan mudah mengenali produk yang dijual hanya dengan branding yang kuat. Branding yang kuat juga akan membuat strategi promosi yang dijalankan lebih mudah. Konsumen juga cenderung memilih brand yang sudah memiliki pengaruh kuat di pasar.

Baca juga: Apa itu Branding? Berikut Pengertiannya dan Perbedaanya dengan Marketing

4. Membuat Sebuah Website yang Menarik

Strategi bisnis online sangat bergantung pada dunia digital dalam setiap kegiatannya. Strategi yang dibangun dalam bisnis online, mulai dari promosi, penjualan, hingga interaksi dengan konsumen dilakukan secara online. Oleh sebab itu, sangat penting artinya bagi sebuah bisnis online untuk memiliki sebuah website yang menarik agar calon konsumen mau berkunjung.

Website bisa diibaratkan sebagai wajah sebuah bisnis online, sehingga dalam pembuatan website sebaiknya dilakukan dengan serius. Pembuatan website harus dibuat semenarik mungkin, dengan tetap menonjolkan aspek-aspek kenyamanan pengunjungnya. Dalam pembuatan website ini bisa dilakukan sendiri atau meminta bantuan profesional dengan mengeluarkan biaya tertentu sebagai jasa.

Baca juga: Ingin Menjadi Pengembang Website? Pelajari 9 Hal Penting ini

5. Inovasi Produk

Hal terpenting lainnya dalam berbisnis online adalah dengan terus membuat inovasi terhadap produk yang dijual. Produk yang dimaksud bisa dalam bentuk barang maupun jasa. Inovasi pada produk yang dijual ini akan menjaga produk tersebut agar tetap menarik dapat bersaing dengan produk dari kompetitor.

Untuk dapat melakukan inovasi pada produk, caranya bisa dengan terus melakukan eksplorasi pada produk atau layanan yang dimiliki.

Selalu cari apa saja hal yang bisa dikembangkan pada produk yang dimiliki agar bisa menghasilkan banyak pilihan produk untuk dipilih konsumen. Lengkapi katalog penjualan dengan produk-produk yang dijual beserta inovasinya tersebut.

Baca juga: Inovasi Produk : Pengertian, Tujuan, Fungsi dan Manfaatnya

6. Menjaga Loyalitas Konsumen

Untuk memikat hati konsumen, sebagai pemilik usaha, strategi bisnisnya jangan hanya berhenti ketika penjualan sudah didapatkan. Namun, yang paling penting lainnya adalah menjaga loyalitas konsumen agar mau kembali berbelanja. 

Oleh sebab itu, tingkatkan layanan yang berkaitan dengan interaksi dengan konsumen, termasuk fasilitas-fasilitas yang didapat. Membuat website yang ramah digunakan juga salah satu cara menjaga agar konsumen tetap loyal.

Dalam menjaga loyalitas konsumen, gunakan pelayanan terbaik dengan menjawab semua pertanyaan terkait produk. Kemudian lakukan follow up terhadap konsumen lama dengan memberikan informasi terkait produk-produk baru yang dimiliki. Tawarkan berbagai keuntungan yang didapatkan apabila kembali berbelanja juga menjadi sebuah strategi bisnis online yang bisa digunakan untuk menjaga loyalitas konsumen.

Baca juga: Pengertian Loyalitas Pelanggan dan 10 Tips Efektif untuk Meningkatkannya

7. Memberikan Diskon atau Hadiah

Memberikan diskon atau hadiah dalam bentuk voucher, bonus, dan promo bisa menjadi sebuah strategi bisnis yang bagus. Tidak perlu takut menjadi rugi hanya dengan mengeluarkan program diskon atau hadiah. Karena justru sebaliknya, promo dalam bentuk diskon atau hadiah ini bisa menjadi sebuah strategi yang jitu dalam melakukan pemasaran.

Sudah sangat wajar apabila konsumen akan tertarik untuk berbelanja karena adanya promosi berupa diskon atau hadiah. Hal inilah yang menjadi fokus dan tujuan dalam memberikan hadiah atau diskon. 

Konsumen yang terpuaskan karena adanya diskon dan hadiah berpeluang besar untuk kembali berbelanja di tempat yang sama. Diskon atau promo ini juga bisa termasuk ke dalam strategi menjaga loyalitas konsumen.

Baca juga: 10 Strategi Bisnis Makanan Di Tahun 2020 yang Wajib Anda Coba 

8. Berkolaborasi dengan Kompetitor atau Mitra Usaha

Tidak ada salahnya melakukan sebuah kolaborasi dengan kompetitor dalam mengembangkan bisnis. Kompetitor sejatinya adalah orang yang memiliki tujuan yang sama sehingga bisa menjadi salah satu cara untuk dapat mengembangkan bisnis online lebih baik. 

Tentu saja kolaborasi yang dilakukan harus yang menguntungkan kedua belah pihak, sehingga tidak ada yang merasa dirugikan dengan adanya kolaborasi tersebut.

Membuat kolaborasi dengan kompetitor dan menjalin kerjasama dengan mitra usaha akan memberikan ide-ide segar dalam melakukan inovasi produk. 

Secara tidak langsung, kolaborasi ini akan membuat produk yang dijual bisa dikembangkan ke arah yang lebih baik. Bahkan dengan kolaborasi yang saling menguntungkan tersebut dapat menjadi cara untuk memenangkan pasar bersama-sama.

Baca juga: Social Entrepreneurship: Pengertian Dan 11 Tips Sukses Menjadi Social Entrepreneurship 

9. Menggunakan Strategi Digital Marketing

Karena bisnis yang dilakukan adalah jenis bisnis online, maka dalam melakukan pemasaran juga haruslah menggunakan strategi digital marketing.

Strategi digital marketing ini menjadi solusi yang tepat dalam memuluskan strategi bisnis online saat ini. Strategi digital marketing ini dapat membantu pengenalan produk sehingga secara tidak langsung akan meningkatkan penjualan produk.

Baca juga: 10 Tips Sosial Media Marketing Yang Efektif Untuk Pengembangan Bisnis

10. Jujur

Sudah bukan rahasia lagi bila dalam melakukan bisnis, baik bisnis online maupun offline, kejujuran adalah hal yang sangat penting. Khusus dalam berbisnis online, kejujuran menjadi hal yang lebih penting lagi karena umumnya transaksi jual beli tidak dilakukan secara bersamaan. 

Umumnya, konsumen akan membayar uang untuk kemudian barang akan diterima beberapa hari kemudian. Oleh sebab itu, penting sekali untuk menjaga kejujuran agar konsumen puas dengan penjualan.

Download eBook Panduan dan Template Pembukuan Sederhana dengan Excel untuk Bisnis Kecil

Kesimpulan

Membuat strategi bisnis online yang baik akan membantu sebuah bisnis dalam memenangkan persaingan dengan kompetitornya. Dengan begitu, penjualan terhadap produk akan meningkat dan tentu saja profit yang didapatkan akan meningkat juga.

Satu hal lagi yang tidak Anda boleh lupakan dalam membangun bisnis apapun: Proses Pembukuan! Tanpa proses pembukuan yang baik, bisa dipastikan Anda tidak memiliki pengetahuan tentang kesehatan finansial bisnis Anda secara menyeluruh.

Untuk memudahkan Anda dalam mengelola pembukuan bisnis online Anda, ada baiknya Anda menggunakan software akuntansi yang memiliki fitur yang sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda seperti integrasi laporan penjualan dari berbagai marketplace yang ada di Indonesia.

Salah satu software akuntansi yang memiliki fitur ini adalah Accurate Online. Dengan menggunakan Accurate Online, Anda bisa dengan mudah mengimport laporan penjualan dari berbagai marketplace di Indonesia seperti Shopee, Bukalapak, Tokopedia dan lainnya melalui fitur Smartlink Ecommerce.

Tidak hanya itu, Anda juga bisa mendapatkan fitur pembukuan terlengkap seperti pencatatan pengeluaran dan pemasukan, penghitungan aset tetap, penghitungan dan pelaporan perpajakan, payroll, multi mata uang, rekonsiliasi transaksi otomatis, multi cabang, otomasi lebih dari 200 jenis laporan keuangan dan masih banyak lagi.

Jadi apalagi yang masih Anda ragukan? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini: