Kepemimpinan Karismatik: Ini Pengertian, Ciri-Ciri, dan Kelebihannya
Karisma merupakan salah satu karakteristik yang umumnya tercermin dari para pemimpin. Martin Luther King, Steve Jobs, dan presiden pertama kita, Ir. Soekarno adalah beberapa pemimpin yang mempunyai gaya kepemimpinan karismatik.
Namun, hal tersebut bukan menandakan bahwa hanya mereka saja yang bisa menerapkan gaya kepemimpinan karismatik. Anda pun bisa menerapkannya.
Nah, untuk Anda yang ingin mengetahui ciri-ciri atau ingin tahu cara menerapkannya, tenang saja. Karena kami akan menjelaskannya lewat artikel tentang kepemimpinan karismatik di bawah ini.
Daftar Isi
Apa Itu Kepemimpinan Karismatik?
Kepemimpinan karismatik adalah tentang bagaimana seorang pemimpin melakukan kegiatan komunikasi dengan cara membangkitkan rasa empati dan juga menampilkan emosi yang sangat kuat pada mereka yang ada disekitarnya.
Berdasarkan laman resmi PsychologyToday, tujuan dari kepemimpinan karismatik adalah untuk membuat perubahan yang positif di dalam kehidupan pemimpin tersebut. Pemimpin yang karismatik seringkali dianggap sebagai seorang orator yang sangat ahli dalam menyampaikan visinya.
Kenapa? Karena seorang pemimpin yang karismatik sangat mengandalkan gaya berbahasanya yang sangat fasih, daya tariknya yang menawan, dan mampu merayu demi bisa mencapai tujuannya.
Tapi, gaya kepemimpinan karismatik ini tidak hanya mengandalkan impiannya pada seluruh skill tersebut. Para pemimpin yang berkarisma juga sangat mengerti tentang pentingnya menjadi panutan yang baik agar bisa memperoleh kepercayaan dari masyarakat.
Untuk itu, mereka seringkali terjun langsung ke lapangan di barisan paling depan agar bisa mempromosikan visinya tersebut. Para pemimpin yang karismatik juga cenderung lebih fokus pada usahanya agar bisa mempererat ikatan sosial.
Oleh karena itu, seringkali seorang pemimpin rela berkorban bersama dengan para pasukannya. Para pemimpin karismatik mempunyai peran yang sangat besar dalam membuat perubahan sosial.
Di dalam dunia kerja, tujuan penerapan kepemimpinan karismatik adalah untuk memotivasi setiap karyawan agar bisa bekerja lebih produktif dan memiliki hidup yang sejahtera.
Baca juga: Mengetahui Tipe Kepemimpinan dan Cara Mengembangkannya
Ciri-Ciri Kepemimpinan Karismatik
Mereka yang memiliki kepemimpinan karismatik adalah mereka yang lebih cenderung self-less. Mereka lebih mementingkan orang lain dan juga kebaikan bersama daripada memuaskan egonya saja.
Berdasarkan laman Status, ciri-ciri dari kepemimpinan karismatik adalah sebagai berikut:
1. Memiliki Aura yang Kuat
Para pemimpin yang berkarismatik diklaim memiliki budi luhur karena mampu menampilkan harkat serta kepercayaan diri yang sangat tinggi.
Dengan kepercayaan dirinya yang sangat tinggi tersebut, mereka mampu mempertahankan kontak mata dengan siapapun lawan bicaranya dan membuat orang lain merasa bahwa mereka memperoleh visi dan pendapat yang berharga.
Aura kehadiran yang sangat kuat juga mampu membantu mereka dalam menguji keterampilannya dalam mendengarkan orang lain. Mereka lebih memusatkan perhatiannya pada apa yang dikatakan oleh lawan bicara secara aktif mendengarkan daripada harus memikirkan apa yang selanjutnya harus dikatakan.
2. Keterampilan Menjalin Koneksi
Tentu setiap orang mampu menjalin hubungan dengan para sesamanya. Tapi, tidak semua hubungan yang dibuat mampu memiliki makna yang mendalam.
Mereka yang memiliki gaya kepemimpinan karismatik mempunyai bakat yang unik untuk bisa menjalin komunikasi secara efektif dan bisa mengetahui keperluan emosional dari orang-orang yang ada disekitarnya.
Para pemimpin yang berkarismatik bahkan akan merasa penting untuk menempatkan diri di dalam posisi orang tersebut dan mencari tahu apa yang sebenarnya diperlukan oleh mereka.
3. Kemampuan Dalam Me-Manage Situasi
Para pemimpin yang berkarismatik juga mengetahui bagaimana menggunakan bahasa tubuh dan membaca kondisi lingkungan demi membuat orang lain terasa nyaman.
Sehingga, mereka mampu mengendalikan dan mengantisipasi gejolak emosi yang mampu menyebabkan stres ataupun kegaduhan.
4. Public Speaker Andal
Mereka yang memiliki kepemimpinan karismatik seringkali adalah para pembicara yang andal. Banyak dari mereka yang mahir dalam menyusun diksi yang tepat dan efektif dalam menyampaikan pesan, baik itu ketika berbicara secara empat mata atau dihadapan jutaan orang.
5. Mampu Introspeksi Diri
Para pemimpin karismatik juga sangat ahli dalam mengintropeksikan dirinya secara jujur. Mereka akan berupaya untuk terus memperbaiki diri dan mengasah dirinya agar bisa menampilkan sosok yang bisa dijadikan sebagai panutan.
Mereka sangat ahli dalam keluar dari penjara dirinya sendiri dan mengkritik perilaku serta interaksi mereka agar bisa menampilkan dampak yang lebih tepat di hadapan para pengikutnya.
6. Tekad dan Ulet
Hidup akan selalu penuh cobaan dan juga perjuangan. Namun para pemimpin karismatik tidak akan mudah menyerah. Mereka sangat percaya akan kemampuan dirinya dalam menghadapi berbagai tantangan secara langsung.
Dalam waktu yang bersamaan, mereka juga bisa menginspirasi para pengikutnya untuk melakukan hal yang serupa.
Mereka pun bersedia melawan orang-orang yang mempunyai pemikiran berbeda terkait organisasi atau kelompoknya. Hal tersebut dikarenakan mereka mempunyai keyakinan yang penuh atas visi dan misi yang dipegangnya secara teguh.
7. Rendah hati
Para pemimpin karismatik pun mampu menghargai bakat, nilai, dan keterampilan yang berasal dari semua orang. Mereka mampu secara sungguh-sungguh dalam mendengarkan gagasan dan keprihatinan dari para pengikutnya.
Pemimpin karismatik mampu membuat seorang karyawan merasa menjadi salah satu bagian dari tim yang kuat dan berjuang untuk tujuan yang sama.
Kelebihan dan Kekurangan Kepemimpinan Karismatik
1. Kelebihan
-
Peningkatan loyalitas
Suatu perusahaan yang dipimpin oleh pemimpin karismatik cenderung lebih kohesif karena pekerjaannya mempunyai tujuan yang sangat jelas.
Pemimpin tersebut mampu memberikan inspirasi pada karyawannya untuk bekerja secara beriringan agar bisa mencapai tujuan bersama. Tujuan dari pemimpin tersebut adalah membuat karyawan merasa bahwa pekerjaan karyawan tersebut sangat penting dan setiap karya yang dihasilkan sangat diapresiasi.
Pada akhirnya, hal tersebut mampu meningkatkan loyalitas dan kontribusi yang aktif dari setiap karyawan. Sehingga, risiko turnover karyawan pun bisa ditekan secara efektif.
-
Pembibitan Pemimpin Baru
Karisma yang dipancarkan oleh pemimpin atau manajer mampu memacu para karyawan yang ada dibawahnya untuk menjadi calon pemimpin karismatik selanjutnya.
Diawali dengan memberikan contoh sebagai panutan, pemimpin tersebut mampu mewarisi gaya kepemimpinan karismatik pada para penerusnya.
Sehingga, calon pemimpin selanjutnya akan melanjutkan gaya manajemen yang sama dan akan menjadi kultur perusahaan.
-
Produktivitas Tinggi
Para pemimpin karismatik memiliki keahlian dalam memperoleh kepercayaan dan juga rasa hormat dari mereka yang ada dibawahnya.
Sehingga, karyawan akan lebih cenderung mau meningkatkan kualitas dan produktivitas kerja agar mampu memenuhi ekspektasi para pemimpin karismatik.
-
Merangkul Inovasi
Pemimpin karismatik mampu memicu mereka yang ada disekitarnya untuk mau berubah menuju inovasi yang lebih masuk akal. Itu artinya, mereka berupaya untuk selalu mengikuti perkembangan tren terkini sebagai suatu peluang dalam memperbaiki organisasi dan juga meningkatkan proses performa kerjanya.
-
Membangun Budaya Belajar
Kualitas utama yang dipancarkan oleh pemimpin karismatik adalah komunikasi yang efektif serta kerendahan hatinya. Untuk itu, setiap kesalahan akan dianggap sebagai peluang untuk belajar dalam beraktualisasi diri, bukan sebagai konsekuensi yang harus dihukum.
Setiap karyawan akan dibantu untuk menemukan solusi lain untuk memecahkan masalahnya saat rencana awal tidak efektif.
2. Kekurangan
-
Salah Fokus
Kekuatan mereka dalam memberikan pengaruh pada orang lain bisa sangat membutakan. Mereka terkadang menjadi tidak responsif pada bawahannya atau pada konstituennya.
Kondisi tersebut bisa membuat mereka terlena dan menjadi sombong, sehingga harus mengubah tujuan organisasinya.
-
Organisasi Terlalu Bergantung (Dependen)
Saat pemimpin karismatik mengundurkan diri, keluar, pensiun, ataupun meninggal, ketidakhadiran pemimpin tersebut akan memberikan dampak yang buruk untuk kelangsungan organisasi perusahaan.
-
Menjadi Sangat Diagungkan
Para pemimpin berkarismatik akan sangat mungkin merasa dimuliakan oleh para pengikutnya, sehingga akan luput untuk belajar dari kesalahan yang sudah dilakukannya.
Bahkan, mereka juga sangat rentan melakukan pelanggaran keuangan ataupun etika karena mereka merasa percaya diri dan kebal terhadap hukum.
Baca juga: Bagaimana Cara Menjadi Pemimpin yang Efektif? Berikut Tipsnya
Penutup
Demikianlah penjelasan lengkap dari kami tentang kepemimpinan karismatik. Jadi, kepemimpinan karismatik memiliki kelebihan dan kekurangan untuk suatu perusahaan.
Namun terlepas dari hal tersebut, kepemimpinan karismatik mampu membuat perubahan yang positif di dalam kehidupan pemimpin tersebut dan mereka juga lebih mementingkan orang lain serta kebaikan bersama daripada memuaskan egonya saja.
Jadi, apakah Anda adalah orang yang menerapkan gaya kepemimpinan karismatik dalam perusahaan Anda? Apakah gaya kepemimpinan tersebut sudah tepat dan memberikan banyak keuntungan untuk perusahaan Anda?
Selain harus mencermati gaya kepemimpinan, sebagai pebisnis Anda juga harus memperhatikan bagaimana Anda mengelola keuangan perusahaan. Pasalnya, operasional perusahaan tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya bentuk pengelolaan keuangan yang tepat.
Untuk itu, Anda memerlukan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online. Kenapa? Karena Accurate Online mampu menyediakan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan akurat. Sehingga Anda bisa mengelola keuangan secara tepat.
Selain itu, di dalamnya juga sudah dibekali dengan berbagai fitur dan modul yang sangat berguna untuk menciptakan bisnis yang lebih efisien. Sehingga, Anda tinggal fokus saja dalam mengembangkan bisnis.
Tertarik? Klik banner di bawah ini untuk mencoba Accurate Online selama 30 hari, Gratis!