Apa itu Demografis Target Audiens? Ini Peran Pentingnya untuk Bisnis
Berbagai data yang berkaitan dengan audiens akan mampu membantu perusahaan dalam membantu perusahaan. Nah, demografis target audience adalah salah satu data pentingnya. Dari data yang telah diperoleh, suatu bisnis bisa membangun strategi pemasaran yang tepat untuk target audience.
Pada kesempatan kali ini, kami akan memberikan penjelasan singkat terkait apa itu demografis sampai kelompok demografis.
Daftar Isi
Apa itu Demografis dalam Marketing
Berdasarkan laman Investopedia, demografis adalah suatu penelitian atas populasi masyarakat dengan berdasarkan berbagai faktor. Nah, faktor yang bisa digunakan dalam meneliti suatu demografis, khususnya di dalam marketing, adalah jenis kelamin, umur, sampai dengan pekerjaan.
Tapi, bukan hanya hal tersebut saja yang bisa menjadi faktor penentu demografis target audiens kegiatan pemasaran Anda, ada berbagai indikator lain yang bisa Anda manfaatkan, seperti tingkat pendidikan, pendapatan, suku bangsa atau ras, agama, status pekerjaan, bahasa, lokasi, hobi dan ketertarikan, serta preferensi.
Jadi, demografis adalah suatu unsur yang sangat penting dalam kegiatan pemasaran, terlebih lagi saat ingin melakukan riset pemasaran. Selain itu, hal ini juga akan membantu Anda dalam memperkirakan tren permintaan konsumen lewat data yang Anda dapatkan.
Baca juga: Segmentasi Pelanggan: Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Contohnya
Kenapa Demografis itu Penting?
Dirangkum berdasarkan laman Indeed dan Business News Daily, beberapa alasan kenapa demografis begitu sangat penting adalah sebagai berikut:
- Informasi yang berasal dari demografis akan memungkinkan bisnis untuk bisa memprediksi ukuran target pasar. Sehingga, akan membantu bisnis dalam membuat strategi pemasaran dan rencana pemasaran yang tepat.
- Demografis bisa membantu bisnis dalam melakukan riset pasar secara lebih akurat. Sehingga, akan memungkinkan bisnis mengetahui konsumen yang tertarik untuk membeli produk maupun pelayanannya.
- Informasi dan demografis pun memungkinkan suatu bisnis untuk bisa membangun citra yang sesuai dengan target audiens. Dengan memahami berbagai hal, seperti umur sampai dengan kelas sosial, maka suatu bisnis bisa membangun logi serta strategi branding yang pas.
- Data yang berasal dari demografis juga akan memungkinkan suatu bisnis untuk menentukan media apa yang akan digunakan untuk aktivitas pemasarannya. Seperti bila suatu bisnis lebih menargetkan audiens yang lebih senior, maka penggunaan media sosial tidak akan efektif seperti memasarkannya ke audiens yang lebih junior atau lebih muda,
- Membantu suatu bisnis untuk membangun persona pelanggan yang lebih akurat. Sehingga, bisa mengetahui hal apa saja yang diinginkan dan diperlukan oleh target audiens tersebut.
Baca juga: Lingkungan Pemasaran: Pengertian, Jenis, dan Aspek yang Mempengaruhinya
Segmentasi dalam Demografis
Masih berdasarkan laman Business News Daily, terdapat beberapa segmentasi utama untuk menentukan demografis konsumen di dalam dunia pemasaran, yaitu jenis kelamin, kelompok umur, pendidikan, tingkat pendapatan, dan pekerjaan.
Dengan berfokus pada satu segmen demografis tertentu, maka akan membantu Anda dalam memperoleh keuntungan. Tapi, bila Anda bisa menggabungkan kelima segmentasi demografis tersebut, maka Anda bisa mendapatkan hasil yang lebih baik.
Selain kelima segmentasi tersebut, masih ada beberapa segmentasi lainnya yang bisa Anda gunakan ketika sedang mempelajari demografis. Dikutip dari laman Business News Daily, beberapa segmentasi demografis tersebut adalah sebagai berikut:
1. Segmentasi Psikografis
Pendekatan ini akan membantu Anda untuk memahami ciri-ciri subjektif dari sebuah demografis, seperti kepercayaan, kepribadian, motivasi, ketertarikan, prioritas, hingga sikap audiens.
Contohnya, suatu perusahaan aplikasi bisnis bisa menggunakan segmentasi psikografis untuk menawarkan produknya ke para pemilik bisnis. Hal tersebut dikarenakan pemilik bisnis memiliki prioritas agar perusahaannya mampu menjalankan kegiatan bisnis seefisien mungkin.
2. Segmentasi Geografis
Pendekatan ini berfokus pada mendekati konsumen dengan berdasarkan lokasi, seperti suatu daerah tempat konsumen tinggal. Contohnya, suatu perusahaan yang membuat mobil listrik lebih menargetkan produknya untuk mereka yang tinggal di wilayah perkotaan.
Hal tersebut dikarenakan mobil listrik bisa membantu mereka untuk lebih hemat bahan bakar dan lebih efisien.
3. Segmentasi Perilaku
Perilaku pun menjadi segmentasi tertentu saat akan melakukan riset demografis. Sama seperti namanya, pendekatan ini akan membuat Anda untuk fokus pada perilaku dan juga sikap konsumen. Sehingga, nantinya Anda bisa melakukan penelitian atas kebiasaan konsumen, seperti perilaku belanja dan interaksinya dengan brand.
Hampir seluruh perusahaan akan menggunakan pendekatan segmentasi ini demi mengetahui konsumennya secara lebih baik.
4. Segmentasi Firmografis
Segmentasi ini bisa Anda gunakan jika bisnis Anda fokus dalam bidang B2B. Dengan adanya demografis firmografis, maka Anda bisa menentukan demografi perusahaan dengan berdasarkan beberapa faktor, seperti lokasi, industri, pendapatan dan ukurannya.
Contohnya, suatu bisnis yang fokus dalam bidang energi, seperti energi tenaga matahari, mereka akan menargetkan perusahaan manufaktur karena konsumsi listrik yang lebih tinggi. Sehingga, produk bisnis tersebut bisa membantu perusahaan lain untuk lebih menghemat biaya yang akan dikeluarkan.
5. Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar akan sangat berguna bila Anda ingin memanfaatkan social media marketing. Hal tersebut dikarenakan segmentasi pasar akan mampu membantu Anda untuk mengerucutkan target audiens untuk aktivitas kampanye marketing di media sosial.
Sehingga, nantinya Anda bisa memperoleh tingkat engagement yang tinggi dan meringankan biaya marketing.
Baca juga: Segmentasi Psikografis yang Tepat Demi Kegiatan Marketing Efektif
Penutup
Demikianlah beberapa hal yang harus Anda ketahui tentang demografis di dalam kegiatan marketing. Jadi, demografis akan membantu Anda untuk membuat strategi pemasaran yang lebih tepat sasaran, sehingga Anda bisa memperoleh revenue yang jauh lebih besar.
Namun, tentu demografis hanyalah satu dari banyaknya hal yang harus Anda pelajari bila Anda ingin sukses dalam membuat strategi pemasaran dan memperoleh keberhasilan dalam bisnis.
Salah satu hal lainnya yang harus Anda pelajari adalah melakukan pembukuan dan akuntansi. Namun bila Anda tidak memiliki banyak waktu untuk mempelajari dan melakukan pembukuan, Anda bisa mempercayakannya pada sistem POS atau aplikasi kasir digital dari Accurate POS.
Selain mampu mempercepat kegiatan transaksi di konter kasir, aplikasi ini juga akan secara otomatis mencatat transaksi tersebut ke dalam pembukuan Anda. Sehingga, Anda bisa mendapatkan laporan penjualan dan laporan keuangan secara up to date.
Selain itu, aplikasi ini juga akan memudahkan Anda dalam mengelola karyawan dan pelanggan, mengelola persediaan barang digudang, dan masih banyak lagi. Sehingga, Anda bisa lebih mudah dalam mengembangkan bisnis.
Ayo, coba dan gunakan Accurate POS sekarang juga selama 30 hari dengan klik banner di bawah ini.