Psikologi Marketing: Pengertian dan 10 Tipsnya untuk Bisnis
Dalam dunia bisnis yang semakin kompetitif, pemahaman tentang psikologi marketing dapat menjadi alat yang kuat untuk mencapai kesuksesan.
Psikologi marketing menggali lebih dalam ke dalam perilaku dan motivasi konsumen, membantu perusahaan merancang strategi yang lebih efektif.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi pengertian psikologi marketing serta memberikan sepuluh tips berharga tentang bagaimana Anda dapat menerapkannya dalam bisnis Anda.
Dengan memahami psikologi konsumen dan menerapkan strategi yang relevan, Anda dapat meningkatkan daya tarik produk atau layanan Anda.
Mari kita mulai dengan memahami dasar-dasar psikologi marketing.
Daftar Isi
Pengertian Psikologi Marketing
Menurut Kristanto, 2011
Psikologi marketing merupakan gabungan dari ilmu psikologi dan tingkah laku manusia ke dalam kegiatan pemasaran untuk membantu tujuan akhir pemasaran, yaitu penjualan produk/jasa dengan maksimal
Psikologi merupakan ilmu yang mempelajari mengenai kejiwaan seseorang yang bisa diatasi secara perlahan maupun secara langsung.
Dalam artian bahwasanya para psikolog ini bisa membantu seseorang dalam menangani kestabilan emosinya, begitupun juga dalam penjualan sebuah produk atau dikenal dengan istilah psikologi marketing.
Marketing yang dikenal oleh masyarakat adalah seseorang yang hanya menjelaskan terlebih dahulu mengenai produknya.
Setelah itu calon customer nantinya akan dicobakan secara percuma dengan produk yang ditawarkan. Selanjutnya memberikan penawaran harga produk tersebut.
Sama seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwasanya psikologi merupakan ilmu kejiwaan yang berdampak pada emosional seseorang.
Sedangkan marketing merupakan suatu profesi yang bertugas untuk memasarkan suatu produk. Di mana seorang marketing nantinya akan mengenalkan berbagai produk kepada masyarakat yang dijadikan sebagai calon customer nantinya.
Sehingga psikologi marketing merupakan ilmu yang memberikan pemahaman mengenai persoalan motif yang mempengaruhi emosi pembelian sebuah produk atau jasa.
Bukan hanya mempengaruhi emosi saja dan juga tindakan pasar dalam memberikan pandangan terhadap suatu produk. Di mana produk tersebut merupakan barang atau pun jasa yang ditawarkan oleh para pebisnis.
Baca juga : Pentingnya Psikologi Warna pada Marketing dan Pengembangan Bisnis
Tips Untuk Bisnis Yang Lebih Baik Khususnya Bagi Psikologi Marketing
Dalam pemasaran produk juga diperlukan berbagai strategi yang bisa dilakukan untuk melakukan pemasaran tersebut sehingga berjalan dengan lancar.
Selain itu, berbagai tips juga diperlukan sebelum melakukan pemasaran produk. Sehingga pemaparan berikut ini mengenai tips untuk bisnis yang lebih baik khususnya bagi psikologi marketing.
1. Bantu Calon Customer
Tips pertama yang harus dilakukan oleh psikologi marketing adalah membantu calon customer. Dengan tujuan agar customer tersebut bisa terhindar dari soal uji coba yang biasa ditawarkan oleh penjual.
Namun hal tersebut bisa dihindari dengan menggunakan kata-kata yang lebih lembut sehingga customer tertarik. Seperti “produk kami tidak memberikan pembayaran untuk bulan pertama”.
2. Berikan Hierarki Label
Dalam pemberian hierarki label, para psikolog marketing sebaiknya memberikan keistimewaan kepada customernya.
Karena keistimewaan tersebut bisa memberikan peluang agar seorang customer tersebut bisa menjadi pelanggan tetap produk yang ditawarkan.
Selain itu, customer tetap juga akan merekomendasikan produk yang ditawarkan kepada kerabatnya melalui mulut ke mulut.
Baca juga : Apa itu Harga Psikologi? Bagaimana Cara Menerapkannya?
3. Memahami Jenis Pembeli
Pembeli memiliki 3 jenis yaitu tightwads, spendthrifts, dan juga average spender. Cara penjualan ketiga jenis pembeli itu hampir mirip meskipun ada yang masuk dalam level mudah dan juga susah.
Jenis pembeli yang termasuk mudah dalam penjualannya adalah spendthrifts yang hanya berfokus dalam meyakinkan pembeli. Sedangkan kedua jenis lainnya sangat susah karena memerlukan waktu yang banyak.
4. Bangun Urgensi
Dalam membangun sebuah urgensi sebaiknya menggunakan kata-kata yang tidak bersifat klise. Kegunakan kata-kata yang bisa memperlihatkan keunggulan suatu produk yang ditawarkan oleh marketing.
Sehingga setelah memberikan informasi mengenai produk yang ditawarkan usahakan berikan petunjuk pemakaiannya agar optimal. Oleh karena itu, customer tidak salah lagi dalam tata cara pemakaiannya.
5. Tunjukkan Tujuan Sebenarnya Dari Perusahaan
Tidak semua perusahaan memiliki tujuan yang berbeda seperti salah satu tujuannya untuk memberikan bantuan terhadap penderita kanker.
Sehingga bisa dikatakan bahwa tujuan sebenarnya dari perusahaan adalah didirikan untuk sesuatu. Oleh karena itu, tips ini bisa membantu dan dianggap lebih efektif dalam peningkatan konversi.
6. Menggunakan Teknik Devils’s Advocate
Biasanya para customer memiliki anggapan tersendiri bahwasanya penawaran produk tersebut sangat membosankan karena akhirnya sudah tertebak.
Dalam artian bahwa, penawaran suatu produk pasti berakhir dengan penjualan. Namun, untuk menghindari hal tersebut maka marketing bisa memberikan studi kasus yang relavan dan aktual.
Baca juga : Pengertian Segmentasi Pasar, Kriteria, Contoh, dan Tujuannya bagi Bisnis
7. Memberikan Kejutan Kepada Customer
Kejutan merupakan hal yang sangat diharapkan dan disukai oleh para customer. Namun pemeberian kejutan ini sebaiknya dalam bentuk hal baik yang luar biasa.
Dalam artian kejutan tersebut bisa menjadikan sebagai pertimbangan seorang pembeli. Pertimbangan untuk menggunkan jasa atau produk yang di tawarkan sekaligus sudah meyakini produk tersebut.
8. Gunakan Internet Marketing
Psikologi marketing juga bisa menggunakan internet sebagai tips untuk bisnis yang lebih baik. Karena internet ini merupakan teknologi yang sangat canggih dalam penjaringan calon konsumen tanpa harus bertemu langsung.
Caranya adalah cukup dengan menampilkan produk dan pastikan produk tersebut sesuai dengan yang dibutuhkan oleh konsumen.
9. Analisis Kompetitor
Melihat dengan banyaknya persaingan di dalam dunia bisnis, maka para marketer harus mendalami konsep.
Di mana konsep tersebut akan digunakan nantinya oleh kompetitor untuk menjadi modal utama dalam mempertahankan bisnis yang dijalankan. Selain itu, kelebihan dan kelemahan dari kompetitor juga harus diketahui terlebih dahulu.
10. Pilih Lokasi Yang Strategis
Tips terakhir adalah memilih lokasi yang startegis untuk produk yang ditawarkan. Tempat di sini harus dikondisikan dengan produk yang ingin ditawarkan.
Sehingga peluang bisnis yang sedang dijalankan bisa mendapatkan keuntungan yang banyak. selain itu, tempat yang dipilih harus lebih mudah diakses oleh banyak pelanggan dalam artian tempat tersebut lebih terbuka.
Baca juga: 10 Strategi Pemasaran, Pengertian, Fungsi, Contoh dan Elemen dalam Pemasaran
Penutup
Melihat dari pengertian dan tips untuk bisnis yang lebih baik yang telah dipaparkan bisa diaplikasikan. Salah satu tips yang sangat bagus direalisasikan adalah memberikan kejutan kepada customer.
Sehingga customer bisa mempertimbangkan dalam membeli produk yang ditawarkan karena sudah mendapatkan berbagai keuntungan dari kejutan tersebut.
Jika Anda membutuhkan proses pembukuan yang lebih baik untuk bisnis yang sedang dijalankan. Anda bisa mencoba menggunakan software akuntansi dan bisnis Accurate Online sebagai pilihan tools bisnis Anda.
Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang sudah dikembangkan sejak 20 tahun lalu dan digunakan oleh lebih dari ratusan ribu pengguna dari berbagai bisnis di Indonesia.
Tertarik menggunakan Accurate Online? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan gambar di bawah ini :