Mengenal Data Governance, Pengolahan Data untuk Tingkatkan Kualitas Bisnis
Akhir-akhir ini, data governance menjadi suatu persyaratan yang harus dimiliki oleh setiap perusahaan dalam lingkungan industri yang bergerak secara cepat dengan tingkat persaingan yang ketat.
Sistem yang satu ini mampu mengolah berbagai data perusahaan, sehingga mereka mampu menyimpan dan juga menggunakannya secara efektif.
Lantas, apa yang dimaksud dengan data governance? Elemen apa saja yang menjadi fokus di dalamnya? Dapatkan jawabannya dengan membaca artikel tentang data governance di bawah ini hingga selesai.
Daftar Isi
Apa itu Data Governance?
Dilansir dari laman CIO, data governance adalah suatu sistem yang dibuat agar bisa menentukan personel di dalam perusahaan yang mempunyai kendali dan juga otoritas atas aset data dan tentang aset tersebut digunakan.
Sistem ini akan menentukan proses, individu, dan juga teknologi yang dibutuhkan agar bisa mengelola dan juga melindungi aset data yang perusahaan miliki.
Selain itu, sistem ini juga akan menjelaskan cara terbaik agar perusahaan mampu meraih untuk dari proses dan juga tanggung jawab yang konsisten serta umum secara otomatis.
Di zaman yang sudah serba digital seperti saat ini, strategi data governance yang dibuat sangat baik memiliki peran yang penting untuk perusahaan, khususnya dalam urusan big data.
Dengan adanya sistem ini, maka penggerak bisnis bisa menyoroti data apa saja yang harus dikontrol secara cermat dan manfaat apa saja yang bisa diharapkan.
Contohnya, tujuan bisnis yang akan diterapkan dalam strategi data governance adalah agar bisa memastikan privasi data terkait perawatan kesehatan. Dalam hal ini, perusahaan harus bisa mengelola data pasien secara aman ketika memasuki sistem mereka.
Persyaratan terkait penyimpanan data, seperti riwayat personel yang mengubah informasi dan juga waktu inputnya, akan ditentukan agar bisa memastikan kepatuhan atas peraturan dari pemerintah.
Data governance ini sejatinya hanyalah salah satu bagian dari semua disiplin manajemen data. Walaupun begitu, data governance adalah proses yang sangat penting di dalam data management.
Data governance akan mampu menjelaskan tanggung jawab, peran dan juga proses agar bisa memastikan akuntabilitas dan juga kepemilikan suatu aset data. Sementara itu, data governance akan mampu menjelaskan proses yang diperlukan untuk bisa merencanakan, menentukan, membuat, mengaktifkan, memelihara, memperoleh, menggunakan, serta membersihkan data.
Manajemen data ini sudah menjadi sebuah istilah umum untuk disiplin, terkadang disebut dengan manajemen sumber daya data ataupun manajemen informasi perusahaan.
Dalam sebagian besar organisasi, setiap orang akan terlibat di dalam proses data governance. Mereka adalah tim profesional manajemen data, eksekutif bisnis, beberapa staf IT, dan pengguna yang akrab dengan domain data yang relevan dalam suatu sistem organisasi.
Baca juga: Apa itu Visualisasi Data? Tipe-tipe, Fungsi, Aplikasinya
Implementasi dan Elemen Dalam Data Governance
Berdasarkan laman Tech Target, langkah awal untuk bisa menerapkan kerangka data governance adalah agar bisa melakukan identifikasi pemilik atau penjaga aset data yang berbeda dalam seluruh perusahaan.
Lalu, sistem pengelola ini nantinya akan menjelaskan tanggung jawab mereka dan setiap pengganti yang ditunjuk ke dalam program data governance.
Kemudian, CDO, manajer data governance, atau sponsor eksekutif akan memimpin ke dalam proses pembuatan struktur sistem. Selain itu, sosok ini juga nantinya akan bekerja sebagai staf tim tata kelola data governance, melakukan identifikasi pengelolaan data, serta meresmikan komite pengurus data governance.
Bila struktur sudah selesai dibentuk, maka pekerjaan data governance akan bisa dimulai. Kebijakan data governing dan juga standar penggunaan data ini harus diciptakan bersamaan dengan aturan yang mampu menentukan tentang bagaimana suatu data bisa digunakan oleh personil yang berwenang.
Selain itu, serangkaian prosedur kontrol dan juga audit sangat dibutuhkan agar bisa memastikan kepatuhan atas kebijakan eksternal dan juga internal.
Selain itu, hal tersebut juga dibutuhkan sebagai penjamin bahwa data nantinya akan digunakan secara konsisten di semua bagian perusahaan.
Dalam hal ini, tugas dari tim data governance adalah melakukan dokumentasi dari mana data tersebut berasal, di mana data akan disimpan, dan juga bagaimana data akan dilindungi dari berbagai ancaman keamanan.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, data governance adalah suatu sistem yang akan mengelola data perusahaan dan juga berbagai fungsinya. Tapi, dalam penerapannya, terdapat beberapa elemen utama yang akan dikelola secara langsung oleh sistem dan dikontrol oleh pihak yang bertanggung jawab.
Berikut ini adalah berbagai elemen yang harus Anda ketahui.
1. Data Mapping dan Classification
Elemen pertama yang harus dikelola dalam sistem data governance adalah data mapping dan juga classification. Pemetaan data di dalam sistem akan membantu perusahaan dalam melakukan dokumentasi aset serta memberikan gambaran terkait pengelolaan data.
Kumpulan data yang berbeda ini nantinya bisa diklasifikasikan berdasarkan berbagai faktor, seperti informasi pribadi ataupun data sensitif lain. Nantinya, klasifikasi data ini akan memberikan dampak pada bagaimana kebijakan data governance diterapkan dalam kumpulan data milik karyawan.
2. Business Glossary
Business glossary ini berisi penjelasan dari istilah dan juga konsep bisnis yang nantinya akan digunakan di dalam organisasi, seperti definisi dari para pelanggan yang masih aktif.
Dengan menggunakan kosakata yang umum untuk data bisnis, maka pengelolaan business glossary bisa membantu upaya data governance agar bisa meningkatkan kualitas bisnis perusahaan.
3. Data Catalog
Elemen selanjutnya di dalam data governance adalah data catalog. Pengelolaan data catalog ini mencakup menghimpun metadata dari sistem dan menggunakannya agar bisa membuat inventaris terindeks dari aset data yang telah tersedia.
Berbagai data dalam katalog ini mencakup informasi terkait fungsi pencarian dan juga alat kolaborasi yang digunakan oleh perusahaan.
Selain itu, informasi terkait kebijakan data governance serta mekanisme otomatis untuk menegakkannya pun bisa dimasukkan ke dalam data catalog.
Baca juga: Apa itu Data Ingestion? Ini Pengertian dan 3 Jenisnya!
Penutup
Demikianlah penjelasan dari kami tentang data governance. Pada intinya, data governance adalah suatu sistem yang memberikan program terintegrasi agar bisa mengelola data perusahaan dan berbagai fungsinya.
Sebagai sebuah sistem yang memiliki pola kebijakan matang, data governance dibutuhkan oleh setiap perusahaan agar mampu bertahan dan bersaing dalam pasar yang kompetitif.
Selain itu, sistem pencatatan keuangan yang matang pun dibutuhkan agar perusahaan bisa meraih laporan keuangan yang cepat dan akurat. Nah, salah satu sistem pencatatan keuangan yang #lebihbaik adalah Accurate Online.
Software akuntansi dan bisnis ini mampu mencatat berbagai transaksi bisnis secara otomatis dan mampu menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara akurat.
Kurang yakin? Tenang, Anda bisa membuktikannya sendiri dengan klik tautan gambar di bawah ini.