Mengenal 5 Perbedaan SEO dan SEM yang Penting untuk Diketahui
Sebagian besar dari kita mungkin masih ada yang belum mengetahui perbedaan SEO dan SEM. Padahal, ketika sedang membuat strategi pemasaran atau strategi media sosial marketing, SEO dan SEM tetap menjadi andalan.
Hal tersebut berkaitan dengan usaha dalam meningkatkan kesadaran demi terciptakan angka engagement yang tinggi.
Lalu, apa perbedaan SEO dan SEM? Berbagai hal apa saja yang membuat kedua strategi ini berbeda? Dapatkan penjelasan lengkapnya dengan membaca artikel di bawah ini hingga selesai.
Daftar Isi
Perbedaan SEO dan SEM
Dirangkum dari laman Ahrefs, setidaknya terdapat 5 perbedaan SEO dan SEM, yaitu:
1. Hasil Pencarian
Perbedaan SEO dan SEM yang pertama adalah dari hasil pencarian. Anda bisa melihat dengan jelas penggunaan SEM atau paid marketing.
Hasil pencarian SEM akan selalu diberikan label “Ad” pada mesin pencarian, sedangkan SEO sebaliknya. Walaupun begitu, SEM tetap masih dinilai efektif dalam menciptakan kesadaran para masyarakat.
Selain itu, ada lagi perbedaan kasat mata yang bisa Anda lihat ketika menggunakan SEO dan SEM. Hasil pencarian pada SEM dalam mesin pencarian mempunyai extension tertentu, seperti nomor telepon, tautan tambahan atau callout yang akan meningkatkan biaya bila diklik oleh pengguna.
Disisi lain, SEO hanya akan menampilkan sedikit teaser atau cuplikan pendek yang menjelaskan isi situs tersebut.
Baca juga: Mengenal Paid Traffic, Metode Termudah Untuk Muncul di Mesin Pencarian
2. Biaya
Untuk mengetahui perbedaan SEO dan SEM, Anda juga bisa melihat dari sisi biaya. Anda hanya akan dikenakan biaya bila ada pengguna yang melakukan klik dari setiap SEM yang tertera di dalam hasil pencarian.
Untuk itu, Anda harus bisa membuat anggaran yang besar agar hasil yang Anda inginkan bisa tercapai secara maksimal.
Anda juga bisa tetap tenang, karena durasi iklan di SEM bisa Anda atur sesuai kemauan Anda, sehingga Anda bisa tetap mengatur anggaran sesuai dengan kemampuan Anda.
Tentunya hal ini berbeda dengan hasil SEO, yang mana hasilnya lebih organik dan tidak akan dikenakan biaya apapun
3. Tampilan
Perbedaan SEO dan SEM yang selanjutnya bisa dilihat dari sisi tampilan. Selain tampilan iklan yang diberi label “Ad” pada SEM, perlu Anda ketahui bahwa tampilan tersebut tidak bisa dilihat oleh semua orang. Hasil pencarian dari SEM hanya bisa dilihat oleh pengguna yang telah masuk ke dalam sasaran mereka saja.
Hal tersebut bisa berdasarkan usia, demografi, kesukaan, atau bisa juga dilihat berdasarkan riwayat browser seseorang. Bila Anda melihat suatu rekomendasi dengan label “Ad”, maka artinya Anda akan masuk ke dalam targeting mereka.
Sebaliknya, dengan menggunakan SEO, hasil pencarian bisa dilihat oleh semua orang, karena konten SEO akan bisa dilihat dengan berdasarkan kata kunci.
4. Efek
Perbedaan SEO dan SEM yang keempat adalah dari dampaknya. SEM mempunyai dampak yang besar dalam jangka waktu yang singkat, karena lebih terarah tentang siapa saja yang mempunyai peluang untuk klik iklan.
Setelah Anda membuat kampanye iklan untuk situs yang sedang Anda promosikan, maka situs Anda akan segera tampil pada halaman SERP, seperti Google, Anda juga bisa mengatur visibilitasnya agar bisa selalu terlihat ataupun dimatikan.
Sebaliknya, SEO adalah teknik organik untuk bisa menampilkan situs website di dalam mesin pencari yang memerlukan waktu agar bisa masuk pada halaman pertama mesin pencarian.
Anda harus bisa mengetahui kata kunci apa saja yang memang efektif dan cocok untuk bias masuk ke urutan teratas. Nah, untuk bisa meningkatkan trafik situs agar bisa tampil dihalaman di atas. Strategi SEO tidak mudah untuk dilakukan. Kerap kali akan memerlukan waktu untuk bisa melihatnya.
5. Percobaan
Jika Anda tertarik untuk melakukan percobaan pada situs website melalui SEO dan SEM, maka SEM akan terasa lebih mudah untuk digunakan daripada SEO. Inilah perbedaan SEO dan SEM yang terakhir.
Strategi pad SEM bisa Anda ubah secara cepat, contohnya anda bisa mengubah target audiens, landing page, atau target marketing.
Dengan adanya fleksibilitas seperti ini, maka SEM bisa Anda jadikan sebagai sarana promosi. Selain itu, SEM juga tidak mempunyai resiko tinggi, karena Anda hanya harus membayar bila memang ada pengguna yang telah melakukan klik, sehingga akan ada penghabisan biaya seperti yang terjadi pada iklan konvensional
Disisi lain, walaupun SEO adalah teknik strategi yang lebih bersifat organik, namun akan memerlukan waktu yang lama agar bisa melihat hasilnya.
Hasil yang diperoleh dari SEO tidak akan bisa secepat SEM. Namun, Anda harus melakukan pemantauan secara teratur, perubahan kata kunci untuk bisa mendapatkan hasil yang diinginkan
Baca juga: 10 Strategi Pemasaran Produk Efektif yang Bisa Anda Coba
Penutup
Demikianlah penjelasan dari kami tentang perbedaan SEO dan SEM. Dengan mengetahui perbedaan SEO dan SEM, Anda jadi bisa lebih fokus dalam mengerjakan strategi SEO dan SEM, sehingga bisa membuka peluang yang lebih besar dalam memperoleh omset bisnis.
Namun, Anda harus selalu mencatat setiap omset yang sudah Anda peroleh dan membuat laporan keuangannya dengan baik. Bila Anda kesulitan untuk melakukannya, #lebihbaik jika Anda menggunakan software akuntansi dan bisnis adri Accurate Online.
Kenapa? Karena aplikasi ini mampu mencatat setiap kegiatan transaksi yang terjadi pada bisnis Anda secara otomatis dan akan menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara akurat.
Terlebih lagi, fitur tersebut juga telah terintegrasi dengan berbagai fitur bisnis lain yang akan memudahkan Anda dalam mengelola persediaan barang digudang, menyelesaikan urusan perpajakan, melakukan penjualan dan pembelian, dan masih banyak lagi.
Ayo, coba dan gunakan sekarang juga dengan klik tautan gambar di bawah ini.