Pernahkah Anda mendengar istilah old money? Fenomena gaya hidup old money kini semakin menarik perhatian banyak orang, terutama generasi muda pencinta estetika klasik dan kemewahan berkelas.
Berbeda dengan new money, konsep old money menggambarkan kekayaan turun-temurun yang dengan disertai selera tinggi, etika sosial yang mapan, dan preferensi terhadap barang-barang berkualitas daripada sekadar pamer kemewahan.
Dalam kesempatan kali ini, kita akan mempelajari bersama pengertian old money, ciri khasnya, cara menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, hingga bagaimana mengadopsi filosofinya tanpa harus memiliki warisan keluarga bangsawan.
Penasaran bagaimana menampilkan kesan elegan ala old money dengan anggaran yang terbatas? Simak terus artikel ini sampai habis!
Pengertian dan Ciri-ciri old money
Pada dasarnya, istilah old money merujuk pada kekayaan turun-temurun yang dimiliki oleh keluarga selama beberapa generasi.
Berbeda dengan new money atau orang kaya baru, konsep old money menggambarkan harta warisan dari kakek, nenek, atau bahkan buyut.
Menurut Cambridge Dictionary, old money adalah orang kaya dari keluarga yang telah lama berada dalam lingkungan sosial elite dan ekonomi kelas atas.
Keluarga old money memiliki karakteristik khas. Mereka cenderung menampilkan gaya hidup sederhana namun berkelas, tidak memamerkan kekayaan melalui barang-barang mewah atau perilaku yang mencolok.
Penampilan mereka lebih elegan dan klasik. Pendidikan menjadi prioritas utama, yang ditunjukkan dengan investasi pada institusi pendidikan berkualitas tinggi.
Keluarga old money juga dikenal memegang teguh tradisi dan nilai-nilai yang diwariskan selama beberapa generasi.
Mereka memiliki koneksi sosial yang kuat, terutama dengan kalangan kelas atas. Kekayaan mereka biasanya terdiversifikasi dalam bentuk properti, tanah, saham, dan aset jangka panjang.
Di beberapa negara, definisi old money bisa berbeda. Di Inggris, old money sering dikaitkan dengan bangsawan, sementara di Amerika tidak harus berasal dari keluarga bangsawan tetapi lebih pada status sosial yang tinggi. Bahkan di Amerika, istilah old money bisa merujuk pada lokasi tempat tinggal.
Jadi, ketika Anda mendengar istilah old money, Anda bisa bayangkan kekayaan yang telah bertahan lintas generasi disertai dengan gaya hidup elegan dan tidak mencolok.
Baca juga: Penyebab Rush Money dan Dampak Buruknya Bagi Perekonomian Negara
Perbedaan old money dan new money
1. Asal usul kekayaan
Old money menunjukkan kekayaan turun-temurun yang dimiliki suatu keluarga selama beberapa generasi.
Kekayaan tersebut biasanya berasal dari warisan, bisnis keluarga, atau investasi jangka panjang.
Sementara itu, new money merujuk pada kekayaan yang diperoleh dalam satu generasi, sering kali melalui karir sukses, bisnis inovatif, atau prestasi luar biasa di bidang tertentu.
2. Gaya hidup dan penampilan
Keluarga old money cenderung menampilkan gaya hidup yang sederhana namun berkelas. Mereka lebih memilih barang-barang berkualitas tinggi tanpa perlu memamerkan mereknya.
Berbeda dengan pemilik new money yang sering kali menunjukkan kekayaan mereka melalui barang-barang mewah, mobil mahal, dan rumah megah.
3. Pendidikan dan koneksi sosial
Pendidikan menjadi prioritas utama bagi keluarga old money. Mereka biasanya bersekolah di institusi bergengsi dan memiliki jaringan sosial kuat dibangun selama beberapa generasi.
Sementara itu, pemilik new money mungkin tidak memiliki akses pendidikan elite sejak awal, tetapi kemudian berusaha membangun koneksi sosial baru seiring peningkatan status ekonomi mereka.
Baca juga: Apa Itu Money Game? Pengertian dan Cara Menghindarinya
Cara menerapkan gaya hidup old money dalam keseharian
1. Pilih pakaian yang berkualitas dan timeless
Filosofi old money menekankan investasi pada pakaian berkualitas tinggi dengan desain klasik, bukan mengikuti tren musiman. Pilihlah potongan dasar seperti kemeja putih, celana chino, blazer navy, dan sepatu kulit.
Warna netral seperti putih, hitam, beige, dan navy menjadi pilihan utama garderobe old money.
Kualitas bahan dan potongannya lebih diprioritaskan daripada logo merek terkenal. Pakaian tersebut mungkin lebih mahal di awal, tetapi akan bertahan lebih lama dan tetap relevan dari tahun ke tahun.
2. Investasi pada pendidikan dan pengetahuan
Keluarga old money sangat menghargai pendidikan dan pengetahuan yang luas. Alokasikanlah waktu dan dana Anda untuk mengembangkan diri melalui buku, kursus, atau perjalanan budaya.
Kunjungilah museum, galeri seni, dan pertunjukan teater untuk memperluas wawasan. Kemampuan berdiskusi tentang berbagai topik seperti sastra, sejarah, atau seni akan memberikan kesan sophisticated yang mirip dengan karakter old money.
3. Kembangkan hobi dan keahlian klasik
Keluarga old money sering memiliki hobi tradisional seperti bermain tenis, golf, berkuda, atau bermain piano.
Mencoba aktivitas tersebut tidak hanya akan menambah kesan old money tetapi juga memperluas lingkaran sosial Anda.
Hobi membaca, menulis, atau memasak makanan klasik juga sangat selaras dengan gaya hidup old money.
4. Terapkan kesederhanaan elegan
Meski memiliki kemampuan finansial, keluarga old money cenderung menghindari kemewahan yang mencolok. Mereka lebih memilih kesederhanaan elegan dalam segala aspek kehidupan.
Rumah mereka biasanya didekorasi dengan furnitur klasik berkualitas, bukan barang-barang trendy.
Perabotan antik atau barang warisan keluarga lebih dihargai daripada barang baru mahal. Prinsip “less is more” menjadi pedoman utama dalam menata ruang.
5. Membangun koneksi sosial
Keluarga old money menghargai hubungan sosial yang dibangun selama bertahun-tahun. Mereka mengutamakan pertemanan jangka panjang dan koneksi yang lebih bermakna.
Jadi, luangkanlah waktu Anda untuk membangun dan memelihara hubungan dengan orang-orang yang berbagi minat dan aspirasi serupa dengan Anda, bukan sekadar mengejar koneksi dengan orang-orang berpengaruh.
Baca juga: Time Value of Money: Pengertian, Rumus, dan Contohnya
Penutup
Berdasarkan penjelasan di atas, old money merujuk pada kekayaan turun-temurun yang dimiliki keluarga selama beberapa generasi.
Berbeda dengan new money, konsep old money menggambarkan harta warisan dari kakek, nenek, atau bahkan buyut.
Keluarga old money cenderung menampilkan gaya hidup yang sederhana namun berkelas, tidak memamerkan kekayaan melalui barang-barang mewah atau perilaku mencolok.
Ciri khas old money terlihat dari preferensinya terhadap pakaian klasik dan timeless dengan warna netral seperti putih, hitam, beige, dan navy.
Mereka lebih memprioritaskan kualitas bahan dan potongan daripada logo merek terkenal. Pendidikan juga menjadi prioritas utama, yang ditunjukkan dengan investasi pada institusi pendidikan bergengsi.
Namun, mengelola kekayaan turun-temurun membutuhkan perencanaan keuangan matang. Accurate Online sebagai software akuntansi terpercaya dapat membantu Anda mengelola keuangan bisnis dengan mudah.
Dengan fitur yang lengkap, mulai dari mencatat transaksi, mengelola stok, hingga membuat laporan keuangan secara otomatis, Accurate Online menjadi solusi tepat bagi berbagai jenis usaha.
Kini Accurate Online juga telah terintegrasi dengan aplikasi kasir digital Accurate POS dan program loyalitas pelanggan Bliss.
Integrasi ini akan memudahkan Anda melacak penjualan dan membangun loyalitas pelanggan melalui sistem reward poin.
Jadi, ingin mengelola keuangan bisnis Anda secara efektif seperti keluarga old money? Coba Accurate Online secara gratis sekarang juga dengan klik tautan gambar di bawah!
Referensi:
