Apa itu Financial Accounting? Ini Pentingnya Untuk Perusahaan Anda!

oleh | Mei 24, 2024

source envato.

Apa itu Financial Accounting? Ini Pentingnya Untuk Perusahaan Anda!

Bila saat ini Anda adalah seorang akuntan, tentu Anda sudah tidak asing lagi dengan istilah financial accounting.

Dalam dunia akuntansi, istilah ini tidak hanya penting untuk mereka yang berkutat dengan keuangan dan akuntansi, tapi juga penting untuk pebisnis, terutama untuk pebisnis pemula.

Secara bahasa, arti accounting adalah akuntansi dan arti financial adalah keuangan, jika digabung menjadi akuntansi keuangan. Lantas, apa itu financial accounting?

Nah, pada kesempatan kali ini, mari kita mengenal lebih jelas dan mendalam tentang apa itu financial accounting, komponen dan berbagai jenis laporan financial accounting.

Tutorial Video

Ingin mengetahui lebih lanjut tentang financial accounting dengan cara yang lebih mudah? Silahkan tonton video kami di bawah ini melalui audiovisual yang menarik:

youtube accurate financial accounting

Apa itu Financial Accounting?

Berdasarkan laman Investopedia, financial accounting, atau yang dalam bahasa Indonesia-nya adalah akuntansi keuangan, adalah cabang dari ilmu akuntansi yang melacak transaksi keuangan perusahaan.

Perusahaan pun bisa menggunakan sistem akuntansi berbasis web agar bisa lebih mudah dalam melacak keuangan dan melakukan otomatisasi dalam mengelola arus kas perusahaan.

Hal tersebut mengacu pada pembukuan dengan melakukan klasifikasi, analisis, meringkas, dan juga mencatat berbagai transaksi keuangan, seperti penjualan, pembelian, utang dan piutang, dan juga menyiapkan laporan keuangan.

Nantinya, laporan keuangan tersebut sangat berguna untuk mereka yang berada di luar perusahaan, dengan penerima utamanya adalah pemilik saham dan pemberi pinjaman modal tertentu.

Tapi bila saham perusahaan diperjual-belikan secara publik, maka laporan keuangannya umumnya akan diedarkan secara luas dan informasinya mungkin akan menjangkau para penerima lain, seperti pelanggan, kompetitor, karyawan, analis investasi, dan organisasi buruh.

Hal tersebutlah yang membedakan financial accounting dengan managerial accounting, yang mana didalamnya melibatkan persiapan laporan yang detail dan perkiraan untuk semua manajer di dalam perusahaan agar lebih mempermudah mereka dalam mengambil keputusan.

Tapi, harus Anda ketahui bahwa Anda harus memahami tujuan dari financial accounting bukan untuk melaporkan nilai suatu perusahaan.

Tujuan dibuatnya financial accounting adalah agar bisa memberikan informasi yang cukup untuk orang lain dalam menilai suatu perusahaan.

Baca juga: Cara Mudah Membuat Laporan Keuangan dengan Aplikasi Akuntansi

Komponen Utama Financial Accounting

Dalam kegiatan pencatatan akuntansi, suatu transaksi akan tercatat dan dikelompokkan berdasarkan kategori khusus.

Berdasarkan kategori pencatatannya, terdapat setidaknya lima komponen elemen utama dalam financial accounting, yakni:

  • Aset: Aset adalah seluruh sumber daya perusahaan yang mempunyai nilai agar memungkinkan perusahaan dalam menjalankan bisnis dalam jangka waktu singkat dan panjang.
  • Liabilitas: Liabilitas adalah suatu kewajiban perusahaan dalam membayar sejumlah uang tertentu, baik untuk pihak eksternal ataupun pihak internal.
  • Ekuitas: Ekuitas merupakan nominal hak dan kepentingan pemilik perusahaan pada harta perusahaan.
  • Pendapatan: Pendapatan atau yang dikenal dengan income atau revenue adalah uang yang diperoleh oleh perusahaan atas kegiatan bisnisnya, seperti dengan menjual barang ataupun jasa.
  • Biaya: Biaya merupakan uang yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk membiayai berbagai kegiatan operasional bisnis.

Baca juga: Siklus Akuntansi : Pengertian dan Penjelasan yang Lengkap

Tujuan Financial Accounting

1. Menyediakan Informasi Keuangan yang Relevan dan Andal:

Financial accounting bertujuan untuk menghasilkan laporan keuangan yang akurat dan dapat dipercaya sehingga berbagai pihak yang berkepentingan (stakeholders) dapat membuat keputusan ekonomi yang tepat.

2. Menyusun Laporan Keuangan:

Financial accounting bertujuan untuk menyusun laporan keuangan yang meliputi neraca, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan laporan perubahan ekuitas.

Laporan-laporan ini memberikan gambaran menyeluruh tentang kondisi keuangan perusahaan.

3. Menyediakan Dasar untuk Pengambilan Keputusan:

Laporan keuangan yang dihasilkan dari financial accounting digunakan oleh manajemen, investor, kreditur, dan pihak lain untuk membuat keputusan yang berhubungan dengan investasi, pemberian kredit, dan evaluasi kinerja.

4. Mematuhi Regulasi dan Standar Akuntansi:

Financial accounting bertujuan untuk memastikan bahwa laporan keuangan perusahaan sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku (seperti GAAP atau IFRS) dan peraturan perundang-undangan yang relevan.

5. Transparansi dan Akuntabilitas:

Salah satu tujuan utama financial accounting adalah meningkatkan transparansi dan akuntabilitas perusahaan kepada pemegang saham, pemerintah, dan masyarakat umum.

Baca juga: Apa itu Akuntansi Konvensional? Apa Bedanya dengan Akuntansi Syariah?

Manfaat Financial Accounting

1. Penyediaan Informasi untuk Pengambilan Keputusan:

Financial accounting memberikan informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan ekonomi yang informasional, seperti keputusan investasi, penilaian kinerja, dan analisis risiko.

2. Membantu dalam Perencanaan dan Pengendalian:

Dengan adanya laporan keuangan yang terstruktur, manajemen dapat merencanakan dan mengendalikan operasi perusahaan lebih efektif.

Mereka dapat membandingkan hasil aktual dengan anggaran dan mengambil tindakan korektif jika diperlukan.

3. Menunjang Keterbukaan dan Kepercayaan:

Laporan keuangan yang disusun dengan baik meningkatkan keterbukaan dan membangun kepercayaan antara perusahaan dan berbagai pihak berkepentingan, termasuk investor, kreditur, dan regulator.

4. Pemenuhan Kewajiban Hukum:

Financial accounting membantu perusahaan memenuhi kewajiban hukum dan regulasi dengan memberikan laporan keuangan yang sesuai dengan standar dan ketentuan yang berlaku.

5. Mendukung Evaluasi Kinerja:

Dengan laporan keuangan, perusahaan dapat mengevaluasi kinerja keuangannya dari waktu ke waktu, mengidentifikasi tren, serta memahami area-area yang memerlukan perbaikan.

6. Penyusunan Pajak:

Informasi yang disediakan oleh financial accounting sangat penting dalam penyusunan laporan pajak dan memastikan bahwa perusahaan membayar pajak yang sesuai dengan pendapatan yang dihasilkan.

Dengan demikian, financial accounting tidak hanya memenuhi kebutuhan internal manajemen tetapi juga kepentingan eksternal seperti investor, kreditur, dan regulator, sehingga menjadi fondasi yang kuat untuk stabilitas dan pertumbuhan perusahaan.

Baca juga: Pengertian Akuntansi Bisnis dan 7 Ruang Lingkupnya

Jenis-jenis Laporan Keuangan

Para pedagang, investor, ataupun profesional keuangan lainnya harus mengetahui apa yang dimaksud dengan laporan keuangan.

Laporan keuangan adalah gambaran yang akurat terkait finansial suatu perusahaan dalam periode tahun tertentu.

Laporan ini dibuat dengan menggunakan data yang dihimpun oleh akuntan atau analis keuangan perusahaan itu sendiri.

Hal tersebut harus dilaporkan dengan mengikuti berbagai prinsip akuntansi yang sudah ditentukan dan distandarisasi agar bisa menciptakan keselarasan pada seluruh tingkatan.

Umumnya, terdapat empat jenis laporan keuangan, yakni laporan laba rugi, laporan arus kas, laporan perubahan modal, dan juga laporan neraca. Berikut ini adalah penjelasannya:

  • Laporan Laba Rugi: Laporan laba rugi akan menampilkan pendapatan dan pengeluaran suatu perusahaan untuk periode waktu tertentu. Bila memang pendapatannya lebih besar, maka perusahaan akan mendapatkan keuntungan. Sebaliknya, bila pengeluarannya yang lebih besar, maka perusahaan merugi.
  • Laporan Arus Kas: Laporan arus kas akan menampilkan aliran kas perusahaan yang masuk dan juga keluar dalam periode waktu tertentu. Dengan adanya laporan arus kas, maka Anda bisa membuat perkiraan tentang pendapatan dan pengeluaran bisnis Anda di masa depan. Anda pun bisa menggunakan laporan ini sebagai laporan pertanggungjawaban pada para pemilik kepentingan perusahaan.
  • Laporan Perubahan Modal: Laporan perubahan modal akan menyajikan informasi terkait jumlah modal yang dimiliki perusahaan dalam kurun waktu tertentu. Dengan adanya laporan ini, maka Anda bisa mengetahui secara detail terkait perubahan modal yang terjadi, ada berapa banyak, dan penyebab dari perubahan tersebut.
  • Laporan Neraca: Laporan neraca akan menampilkan kondisi dan juga posisi keuangan Anda secara menyeluruh dalam periode waktu tertentu. Hal tersebut nantinya akan membantu Anda dalam mengetahui jumlah liabilitas, aset, dan juga ekuitas perusahaan.

Baca juga: Akuntansi Perbankan: Pengertian, Prinsip, Dan Manfaatnya

Penutup

Berdasarkan penjelasan tentang financial accounting di atas, bisa kita tarik kesimpulan bahwa financial accounting tidak hanya harus dipahami oleh staf keuangan atau akuntan saja, pebisnis pun harus bisa mempelajari dan memahaminya dengan baik.

Memahami tentang financial accounting akan membantu pebisnis seperti Anda untuk mengetahui hal terkait posisi keuangan bisnis, melakukan alokasi anggaran finansial secara lebih bijak, dan juga menentukan investasi secara tepat.

Namun bila Anda tidak memiliki waktu atau kesulitan dalam membuat laporan keuangan perusahaan, Anda bisa menggunakan aplikasi bisnis dan akuntansi dari Accurate Online.

Aplikasi yang sudah dipercaya oleh ratusan ribu pebisnis di Indonesia ini mampu menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara otomatis, cepat dan akurat.

Di dalamnya pun sudah terdapat berbagai fitur bisnis yang akan memudahkan Anda dalam mengelola dan mengembangkan bisnis.

Ayo segera coba dan gunakan Accurate Online sekarang juga selama 30 hari gratis dengan klik tombol tautan di bawah ini.

akuntansibanner

Efisiensi Bisnis dengan Satu Aplikasi Praktis!

Konsultasikan kebutuhan bisnismu dengan tim kami.

Jadwalkan Konsultasi

artikel-sidebar

Download Template Pembukuan Bisnis

Template pembukuan untuk bisnismu dengan format Excel.

Khaula Senastri
Seorang lulusan S1 ilmu akuntansi yang suka membagikan istilah, rumus, dan berbagai hal yang berkaitan dengan dunia akuntansi lewat tulisan.

Artikel Terkait