Pengertian Facebook Ads Targeting dan 7 Jenis Kelompok di Dalamnya

Dalam melakukan targeting ads, tentu Anda memerlukan berbagai tools. Nah, salah satu tools yang bisa Anda gunakan adalah Facebook ads targeting.

Sebagian dari Anda mungkin masih ada yang asing dengan adanya tools ini, dari mulai fitur sampai berbagai jenis audience di dalamnya.

Nah, pada kesempatan kali ini, kami akan menjelaskan secara singkat tentang Facebook ads targeting, khusus untuk Anda.

Apa itu Facebook Ads Targeting

Dilansir dari laman Hootsuit, Facebook Ads targeting adalah kemampuan yang dimiliki oleh platform iklan Facebook untuk memungkinkan pengiklan untuk menargetkan iklan mereka kepada audiens yang spesifik.

Targeting dalam hal ini akan didasarkan pada berbagai kriteria seperti lokasi geografis, usia, jenis kelamin, minat, perilaku, pekerjaan, pendidikan, bahasa, dan lain sebagainya.

Dengan menggunakan Facebook Ads Targeting, Anda dapat memastikan bahwa iklan Anda hanya ditampilkan kepada orang-orang yang paling mungkin tertarik dengan produk atau layanan Anda. Hal ini dapat membantu meningkatkan efektivitas kampanye iklan, meningkatkan konversi, dan mengurangi biaya iklan yang tidak perlu.

Anda juga dapat memilih dari berbagai opsi target yang ditawarkan oleh Facebook, atau Anda dapat membuat target khusus Anda sendiri berdasarkan kombinasi kriteria yang berbeda.

Facebook juga menyediakan tool analisis dan pelaporan yang akurat sehingga Anda dapat melacak kinerja kampanye marketing Anda dan mengoptimalkan target Anda untuk mencapai hasil yang lebih baik.

Baca juga: Pengertian Boost Post dan 6 Tips Mudah Melakukannya

Jenis Kelompok Audiens

Berikut adalah beberapa jenis kelompok audiens Facebook Ads targeting:

1. Demografis

Kelompok audiens ini mencakup kriteria tertentu, dari mulai usia, jenis kelamin, status perkawinan, pendidikan, dan pekerjaan.

2. Lokasi Geografis

Kelompok audiens ini mencakup lokasi geografis pengguna, baik itu berdasarkan negara, wilayah, kota, atau lingkungan.

3. Minat

Kelompok audiens ini mencakup kriteria hobi, minat, dan aktivitas pengguna di platform Facebook.

4. Perilaku

Kelompok audiens ini mencakup kriteria perilaku pembelian, perilaku penggunaan aplikasi, dan aktivitas online lainnya.

5. Custom Audiences

Kelompok audiens ini dibuat oleh pengiklan dengan mengunggah daftar email, nomor telepon, atau ID Facebook pengguna yang sudah dikenal dan memiliki hubungan dengan bisnis mereka.

6. Lookalike Audiences

Kelompok audiens ini dibuat oleh Facebook berdasarkan data demografis, minat, dan perilaku pengguna yang sudah ada. Nantinya, Facebook akan menemukan pengguna lain dengan profil yang mirip dan menghasilkan kelompok audiens baru yang mirip dengan audiens asli.

7. Koneksi

Kelompok audiens ini mencakup orang-orang yang terhubung dengan halaman Facebook Anda atau yang menggunakan aplikasi atau layanan Anda.

Dengan menggunakan jenis kelompok audiens Facebook Ads targeting yang tepat, Anda dapat memastikan bahwa iklan Anda ditampilkan kepada orang-orang yang paling mungkin tertarik dengan produk atau layanan mereka.

Hal ini dapat membantu Anda dalam meningkatkan efektivitas kampanye iklan, meningkatkan konversi, dan mengurangi biaya iklan yang tidak perlu.

Baca juga: Apa itu Facebook Ads? Ini Pengertian dan Ke-5 Jenisnya yang Wajib Anda Ketahui

Evaluasi Facebook Ads Targeting

Mengevaluasi targeting Facebook Ads adalah salah satu cara untuk memastikan bahwa iklan Anda mencapai audiens yang tepat dan menghasilkan ROI yang optimal.

Berikut adalah beberapa langkah yang dapat Anda ikuti untuk mengevaluasi Facebook Ads targeting:

1. Analisis Audience Insights

Pertama, Anda dapat menggunakan Audience Insights di Facebook Ads Manager untuk mempelajari lebih lanjut tentang audiens Anda.

Anda dapat memilih kriteria targeting yang sudah Anda gunakan dalam iklan Anda dan melihat data tentang demografi, minat, perilaku, dan lainnya yang dapat membantu Anda memahami audiens Anda lebih baik.

2. Periksa Metrik Iklan

Pastikan untuk memperhatikan metrik iklan, seperti click-through rate (CTR), conversion rate, dan cost per conversion. Jika iklan Anda tidak menghasilkan hasil yang diinginkan, kemungkinan targeting Anda perlu diperiksa ulang.

3. Evaluasi Targeting Demografi

Tinjau data demografi iklan Anda. Jika Anda melihat bahwa iklan Anda menarik banyak orang di luar target demografi Anda, Anda mungkin perlu menyesuaikan targeting Anda agar lebih relevan dengan audiens yang tepat.

4. Periksa Frekuensi

Frekuensi iklan mengacu pada berapa kali iklan Anda ditampilkan kepada orang yang sama. Jika frekuensi terlalu tinggi, iklan Anda mungkin mulai mengalami kejenuhan dan mungkin perlu diperbarui atau ditargetkan pada audiens yang lebih luas.

5. Pertimbangkan Audience Overlap

Jika Anda menggunakan banyak kriteria targeting yang berbeda, pastikan untuk memeriksa adanya overlap pada audiens Anda.

6. Tinjau Konversi

Terakhir, pastikanlah untuk meninjau konversi iklan Anda. Jika iklan Anda tidak menghasilkan konversi, mungkin Anda perlu mengoptimalkan targeting Anda agar lebih relevan dan menarik bagi audiens yang tepat.

Dengan melakukan evaluasi Facebook Ads targeting secara teratur, Anda dapat memastikan bahwa iklan Anda selalu diarahkan pada audiens yang relevan dan dapat membantu Anda dalam mencapai hasil yang optimal dari kampanye iklan Anda.

Baca juga: BCG Matrix: Pengertian, Kuadran, dan Strategi Mengembangkannya

Penutup

Demikianlah penjelasan dari kami tentang Facebook Ads targeting, mulai dari pengertian, jenis audiens yang ditawarkan oleh Facebook Ads, sampai cara mengevaluasinya.

Namun, hal terpenting lainnya yang harus Anda perhatikan saat menjalankan Facebook Ads adalah anggaran. Anda harus menyediakan, mengatur, dan mengelola anggaran tersebut. Tapi bila Anda kesulitan, #lebihbaik Anda menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.

Aplikasi berbasis cloud ini akan membantu Anda dalam membuat anggaran keuangan yang tepat untuk setiap operasional bisnis Anda. Selain itu, Accurate Online juga akan mencatat setiap anggaran yang digunakan dan akan menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan yang bisa membantu Anda dalam membuat keputusan yang tepat.

Berbagai fitur bisnis di dalamnya juga sudah saling terintegrasi, sehingga akan sangat memudahkan Anda dalam mengelola dan mengembangkan bisnis.

Penasaran dengan Accurate Online? Klik tautan gambar di bawah ini untuk mencobanya selama 30 hari, Gratis!