Apa itu Interactive Marketing? Ini Pengertian, Jenis, dan 5 Manfaat Besarnya untuk Bisnis
Dewasa ini, hubungan yang terjalin antara perusahaan dengan konsumen terus mengalami perkembangan dan perubahan. Nah, salah satu strategi untuk mengembangkan hubungan tersebut adalah dengan interactive marketing.
Hubungan tersebut terjalin karena konsumen saat ini mengharapkan brand bisa bersikap lebih responsif di setiap saat. Selain itu, konsumen juga lebih menyukai brand yang mengerti dan terlibat bersama mereka.
Nah, strategi interactive marketing ini bisa membantu Anda untuk membentuk hubungan secara dua arah antara brand dengan konsumen. Sehingga, hubungan Anda dengan konsumen pun akan menjadi lebih berarti.
Penasaran dengan strategi ini? Baca terus artikel tentang strategi interactive marketing di bawah ini hingga selesai.
Daftar Isi
Apa itu Interactive Marketing?
Mengutip dari laman G2, interactive marketing adalah strategi pemasaran yang memungkinkan interaksi dua arah antara pelanggan dan brand melalui media digital seperti website, media sosial, email, dan aplikasi seluler.
Interaksi ini memberikan peluang untuk membangun hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan dan memperkuat brand awareness.
Contoh dari interactive marketing meliputi konten interaktif seperti kuis, game, polling, atau video interaktif yang meminta partisipasi dari pelanggan.
Selain itu, chatbot juga bisa digunakan sebagai alat interaktif untuk membantu pelanggan dengan pertanyaan atau masalah mereka.
Dalam hal ini, brand dapat memperoleh data dan wawasan berharga tentang perilaku dan preferensi pelanggan, sehingga mereka dapat menyesuaikan strategi pemasaran mereka untuk lebih efektif dalam menjangkau target pelanggan mereka.
Tujuan utama dari interactive marketing adalah untuk memberikan pengalaman yang menarik dan bernilai bagi pelanggan, yang pada gilirannya akan meningkatkan loyalitas dan memperkuat hubungan brand dengan pelanggan.
Baca juga: Pengertian Strategi Account Planning dan 5 Manfaatnya Demi Menghemat Waktu Penjualan
Jenis-Jenis Interactive Marketing
Dirangkum dari laman Hubspot, berikut ini adalah beberapa jenis interactive marketing:
1. Social Media Marketing
Mempromosikan produk atau layanan melalui platform media sosial seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn.
2. Content Marketing
Membuat dan mendistribusikan konten yang relevan dan berharga seperti blog, video, infografis, dan e-book untuk menarik perhatian dan membangun kepercayaan pelanggan.
3. Video Marketing
Membuat konten video yang menarik dan informatif untuk menginspirasi, menghibur, atau memberikan informasi tentang produk atau layanan.
4. Gamification
Menggunakan elemen permainan seperti poin, tantangan, atau kompetisi untuk membuat pengalaman pelanggan yang lebih interaktif dan menyenangkan.
5. Interactive Advertising
Membuat iklan yang meminta pengguna untuk berinteraksi dengan mereka seperti iklan yang meminta pengguna untuk mengisi survei atau menjawab pertanyaan.
6. Experiential Marketing
Menciptakan pengalaman langsung yang menghubungkan pelanggan dengan produk atau layanan seperti acara, pertunjukan, atau promosi.
7. Email Marketing
Mengirim email pemasaran yang personal dan disesuaikan untuk mengarahkan pelanggan ke halaman produk atau layanan tertentu.
Semua jenis interactive marketing ini bertujuan untuk memperkuat interaksi antara pelanggan dan brand dengan cara yang lebih personal, berarti dan autentik, sehingga dapat meningkatkan keterlibatan pelanggan dan menghasilkan hasil yang lebih baik dalam jangka panjang.
Baca juga: Predictive Marketing, Strategi Pemasaran Kekinian yang Bergantung pada Data
Manfaat Interactive Marketing
Dirangkum dari laman Indeed, beberapa manfaat yang bisa Anda rasakan saat menjalankan strategi interactive marketing adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan Engagement
Interactive marketing dapat membantu meningkatkan engagement dengan brand atau produk. Dengan memungkinkan konsumen untuk berpartisipasi dalam kampanye pemasaran dan memberikan feedback, brand dapat membangun hubungan yang lebih dekat dengan pelanggan.
2. Meningkatkan Brand Awareness
Dengan menggunakan teknologi interaktif seperti video, game, atau aplikasi, brand dapat mempromosikan produk mereka dengan cara yang lebih menarik dan interaktif. Hal ini dapat membantu meningkatkan brand awareness dan menghasilkan buzz yang positif di media sosial dan platform lainnya.
3. Meningkatkan Konversi Penjualan
Interactive marketing dapat membantu meningkatkan konversi dengan memberikan pengalaman yang lebih menarik dan relevan bagi konsumen. Misalnya, dengan menawarkan kuis interaktif atau promosi yang dapat diakses melalui media sosial, brand dapat mendorong konsumen untuk membeli produk mereka.
4. Mengumpulkan Data Konsumen
Interactive marketing dapat membantu brand mengumpulkan data konsumen yang berguna untuk meningkatkan kampanye pemasaran di masa depan.
Dengan meminta konsumen untuk mengisi formulir atau memberikan informasi pribadi lainnya, brand dapat mengumpulkan data yang dapat digunakan untuk mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif.
5. Menghasilkan Customer Loyalty
Interactive marketing dapat membantu brand menciptakan hubungan yang lebih kuat dengan konsumen dan membangun brand loyalty yang berkelanjutan. Dengan memberikan pengalaman yang positif dan relevan, brand dapat membantu menciptakan hubungan jangka panjang dengan pelanggan dan meningkatkan brand loyalty.
Baca juga: Apa itu Advertising Plan? Ini Pengertian dan 7 Cara Mudah Mempersiapkannya
Penutup
Demikianlah beberapa hal yang harus Anda ketahui tentang interactive marketing. Pada intinya, strategi ini mampu membantu Anda dalam membangun hubungan yang kuat dengan para konsumen. Sehingga, strategi ini bisa Anda pertimbangkan untuk menjalankan strategi pemasaran yang efektif.
Namun, strategi pemasaran yang efektif harus selalu didukung dengan anggaran pemasaran yang baik. Untuk itu, Anda harus membuat dan mengelola anggaran pemasaran dengan tepat. Bila Anda kesulitan dalam membuatnya, #lebihbaik Anda menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.
Kenapa? Karena software yang dibuat dengan teknologi cloud computing ini mampu membantu Anda dalam membuat berbagai anggaran yang diperlukan dalam setiap operasional bisnis, termasuk anggaran pemasaran.
Setiap anggaran yang keluar pun nantinya akan tercatat secara otomatis di dalam laporan keuangan dan Anda bisa mendapatkan laporan tersebut secara instan.
Penasaran dengan kelebihan lainnya yang ada di dalam Accurate Online? Klik tautan gambar di bawah ini untuk mencoba dan menggunakannya langsung selama 30 hari, Gratis!