Teknik Pemasaran: Pengertian dan 10 Teknik yang Wajib Anda Coba
Agar bisnis dapat berkembang pesat, memilih strategi dan teknik pemasaran adalah hal yang sangat krusial.
Oleh sebab itu, para pelaku bisnis harus menguasai berbagai teknik untuk mengenalkan produk atau layanan secara optimal.
Dengan demikian, pemasaran pun dapat terarah dan terfokus dan pada akhirnya memperoleh keuntungan.
Teknik pemasaran yang baik dapat menunjang bisnis untuk berkembang dengan pesat dan sesuai perencananaan yang dibuat.
Tujuan dari pemasaran yang baik adalah agar produk yang dihasilkan dapat dikenal oleh masyarakat luas, dan tentunya akan meningkatkan potensi penjualan.
Ingin mengetahui teknik pemasaran secara lebih mendalam? Berikut adalah ulasan lengkapnya.
Daftar Isi
Apa itu Teknik Pemasaran?
Teknik marketing atau teknik pemasaran merupakan suatu metode untuk mempromosikan produk atau jasa dengan strategi-strategi yang terbaik untuk memperoleh keuntungan.
Dengan adanya teknik marketing yang baik diharapkan dapat membuat konsumen lebih tertarik.
Sederhananya, teknik pemasaran adalah segala sesuatu yang Anda lakukan untuk membawa bisnis atau meningkatkan visibilitas dan reputasi perusahaan Anda.
Kita tidak berbicara tentang strategi untuk meningkatkan penjualan setelah Anda memiliki peluang, teknik pemasaran adalah tentang menghasilkan peluang tersebut pada awalnya.
Marketing adalah metode untuk menargetkan pasar yang menjanjikan, membangun merek Anda dan menghasilkan serta memelihara prospek untuk mendorong pertumbuhan yang lebih cepat dan keuntungan yang lebih tinggi.
Ada banyak teknik pemasaran yang berbeda baik online maupun offline. Contoh offline utama termasuk pameran dagang dan pertemuan berbicara secara langsung.
Teknik marketing online utama mencakup situs web perusahaan, upaya pengoptimalan mesin telusur (SEO) yang berkelanjutan, dan acara webinar.
Secara keseluruhan, teknik pemasaran online dan offline memungkinkan Anda menjangkau klien di mana pun mereka berada.
Jaringan offline tradisional telah menjadi bagian penting dari industri layanan profesional selama beberapa waktu, tetapi belakangan ini hubungan penting semakin sering ditempa melalui media sosial.
Baca juga: Penjelasan Lengkap 7P Bauran Pemasaran atau Marketing Mix
10 Teknik Pemasaran Produk untuk Meningkatkan Penjualan
Banyaknya teknik ini bertujuan agar proses pemasaran tidak dilakukan dengan cara biasa, sehingga dapat meningkatkan potensi penjualan. Berikut ini adalah beberapa tekniknya:
1. Melakukan Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar adalah teknik pemasaran dengan cara mengelompokan pasar sesuai dengan jenis kelamin, usia, dan wilayah agar dapat membuat promosi menjadi tepat sasaran.
Pemasaran yang dilakukan disesuaikan dengan pengelompokan pasar yang telah dilakukan. Hal ini cukup lumrah bagi para pelaku bisnis dalam melakukan segmentasi pasar.
Sebagaimana sebuah strategi dalam teknik permainan, segmentasi pasar pun dilakukan untuk menciptakan produk menjadi pemenang dalam kompetisi bisnis dan juga bisa menguasai pangsa pasar.
Baca juga: Pengertian Segmentasi Pasar, Kriteria, Contoh, dan Tujuannya bagi Bisnis
2. Perencanaan Produk
Perencanaan produk meliputi detail produk yang terperinci, pemberian merek produk, pengemasan, serta persediaan produk.
Dalam hal ini juga meliputi ikatan emosional antara penjual dan pembeli sehingga memungkinkan pembeli untuk membeli produk tersebut.
Melakukan pengenalan suatu produk dapat dilakukan dengan cara diferensiasi produk atau perencanaan produk yang berbeda dari produk lainnya.
Hal tersebut bisa berupa pengemasan yang lebih menarik atau juga pelayanan terbaik dalam menerima keluhan.
Baca juga: Pengertian Diferensiasi Produk, Strategi dan Dampaknya bagi Usaha Anda
3. Penetapan Harga yang Sesuai
Hal yang cukup krusial dalam langkah teknik pemasaran adalah penetapan harga produk. Harga disesuaikan dengan kualitas produk dan pasaran kompetitor.
Harga yang murah memang diminati oleh konsumen, namun konsumen juga akan mempertimbangkan kualitasnya.
Dengan demikian, jangan ragu menetapkan harga yang mahal selama kualitasnya terjamin.
Untuk lebih jelasnya, contohnya adalah harga sebuah mobil Ferari sangat mahal, bahkan termasuk kategori mobil mewah tapi pembeli berani membeli dengan harga tersebut karena kualitas dan juga sebuah gengsi serta kebanggaan tersendiri.
Begitu juga dengan penetapan harga yang dilakukan terhadap produk yang dihasilkan. Harga yang mahal bukan berarti akan kehilangan konsumen.
Baca juga: Competitive Pricing: Pengertian, Strategi, Tips, Kelebihan dan Kekurangannya
4. Pendistribusian
Langkah selanjutnya yaitu Pendistribusian, melakukan distribusi bisa menjalin kemitraan dengan para agen dan distributor agar produk sampai ke tangan konsumen akhir.
Dalam proses pendistribusian tersebut pastikan juga jumlah produk disesuaikan dengan wilayah.
Wilayah yang memiliki permintaan produk yang tinggi hendaknya mendapatkan kuantitas barang yang banyak.
Setelah produk dihasilkan, maka tentunya akan banyak permintaan terhadap produk tersebut.
Dengan demikian, melakukan pendistribusian akan memenuhi kebutuhan konsumen terhadap permintaan produk tersebut dan tidak ada lagi ketimpangan pemenuhan kebutuhan konsumen.
Baca juga: Pengertian Distribusi Pemasaran dan Strategi Ampuhnya
5. Promosi
Hal yang menjadi inti dalam sebuah pemasaran adalah promosi. Promosi dimaksudkan agar produk yang dihasilkan lebih banyak dikenali oleh banyak orang.
Dengan demikian, bisnis akan dengan mudah untuk mendapatkan calon konsumen baru. Semakin banyak melakukan promosi, potensi untuk meningkatkan penjualan semakin tinggi.
Promosi bisa dilakukan di semua media, baik media online atau konvensional guna mendapatkan peluang untuk mendapatkan konsumen dalam jumlah banyak.
Dengan demikian, kesempatan untuk mendapatkan keuntungan akan semakin besar. Khususnya pada saat ini, dimana peluang untuk melakukan promosi tersedia di berbagai media.
Baca juga: 5 Contoh Promosi yang Efektif dan Tips Membangun Promosi yang Optimal
6. Penggunaan Sosial Media
Sama seperti melakukan promosi, mengoptimalkan sosial media pun berfungsi agar produk tersebut mudah dikenali oleh banyak orang.
Terlebih pada saat ini, terdapat bisnis afiliasi, menjadi dropshipper, dan banyak jenis bisnis lainnya dengan memanfaatkan sosial media. Semua itu bisa memaksimalkan potensi penjualan.
Keberadaan sosial media saat ini sangatlah penting untuk melakukan promosi.
Media yang dapat menghubungkan banyak orang di dunia ini merupakan kesempatan untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar melalui memperbesar peluang untuk mendapatkan konsumen.
Baca juga: 8 Strategi Pemasaran Produk Digital Terampuh yang Bisa Anda Tiru
7. Promosi Melalui Mulut ke Mulut
Bahkan dari dulu, promosi model ini merupakan promosi yang paling efisien dan mudah untuk dilakukan agar produk tersebut mudah dikenali oleh banyak orang.
Untuk menciptakan Words of Mouth tersebut Anda harus memiliki Products Branding.
Di Indonesia sendiri, promosi melalui mulut ke mulut sudah menjadi tradisi dan indikator bahwa pemasaran pada suatu bisnis yang sukses.
Oleh sebab itu, pastikan Anda memperhatikan pentingnya untuk menciptakan produk yang berkualitas atau imej yang baik terhadap produk tersebut.
Pasalnya secara tidak langsung, konsumen pun akan bertindak sebagai promotor.
Baca juga: Word of Mouth: Strategi Pemasaran Ampuh untuk Meningkatkan Penjualan
8. Penciptaan Product Branding
Sebagaimana poin sebelumnya, product branding dapat menciptakan WOM.
Oleh sebab itu, penciptaan product branding ini sangatlah penting untuk dilakukan sehingga dapat membuat WOM yang baik di masyarakat luas.
Product Branding adalah membuat sebuah produk memiliki nilai jual yang tinggi dengan penciptaan imej yang baik terhadap produk tersebut.
Seperti kita bahas sebelumnya pada kasus mobil Ferari, walaupun harganya mahal namun memiliki segmen pasar yang cukup baik.
Berangkat dari hal tersebut maka akan muncul WOM di masyarakat. Dengan demikian, hal tersebut merupakan bagian dari promosi atau marketing secara tidak langsung.
Baca juga: Product Branding: Pengertian, Manfaat dan Strategi Branding yang Baik
9. Pemberian Insentif sebagai Media Promosi
Ada kalanya dalam pemasaran membutuhkan jasa pihak ketiga, baik reseller, distributor, promotor.
Pihak-pihak tersebut harus diberikan insentif karena telah berhasil memperluas jaringan penjualan. Dengan demikian, promosi yang dilakukan akan lebih efektif.
Insentif bisa saja diberikan pada konsumen yang membeli produk dalam jumlah banyak. Hal tersebut tentunya akan membuat konsumen merasa senang dan dihargai.
Dengan demikian, akan terjalin ikatan emosional antara konsumen dan penjual. Apabila ikatan emosional sudah terjalin maka akan sulit bagi konsumen untuk berpindah ke produk kompetitor.
Baca juga: 5 Tips & Cara Menjadi Reseller yang Menguntungkan
10. Memberikan Potongan Harga atau Diskon
Sebagai bagian dari pemasaran pun sebaiknya untuk memberikan potongan harga atau diskon pada konsumen agar bisa meningkat menjadi pelanggan tetap.
Hal ini merupakan strategi untuk membuat konsumen melakukan pembelian berulang (repeat order).
Memiliki banyak pelanggan tentunya sebuah keuntungan, karena itu berarti bisnis yang dibangun akan semakin berkembang berkat adanya pelanggan yang loyal tersebut.
Oleh sebab itu, memberikan potongan harga pada pelanggan yang loyal merupakan salah satu bentuk apresiasi terhadap pelanggan tersebut.
Baca juga: 30 Ide Usaha Kecil Kecilan yang Menjanjikan!
Kesimpulan
Guna mengembangkan bisnis, pentingnya untuk melakukan teknik pemasaran agar dapat membuat konsumen tertarik untuk menggunakan produk atau jasa yang dihasilkan.
Oleh sebab itu, sebaiknya untuk mengetahui lebih banyak mengenai pengertian dan langkah-langkah yang dilakukan.
Setelah mengetahui lebih lengkap tentang teknik sebuah pemasaran produk, serta langkah-langkah yang harus ditempuh.
Maka langkah selanjutnya, adalah mempraktikkan hal tersebut untuk mengikat pelanggan dan mendapatkan konsumen yang baru agar penjualan semakin berkembang.
Pastikan juga Anda memiliki pengelolaan keuangan yang baik agar rencana dalam membangun strategi dan teknik pemasaran bisnis Anda berjalan dengan optimal.
Lakukan pembukuan dan penganggaran yang detail dan menyeluruh untuk memastikan seluruh biaya yang Anda gunakan sudah efisien dan tidak terjadi pemborosan yang berakibat kerugian pada bisnis.
Untuk pengelolaan keuangan dan proses pembukuan yang lebih baik, kami sarankan Anda menggunakan software akuntansi untuk kemudahan pencatatan keuangan dan operasional dalam finansial bisnis secara menyeluruh.
Gunakanlah software akuntansi yang sudah terpercaya dan teruji, sesuai dengan kebutuhan bisnis, dan memiliki harga terjangkau, salah satunya adalah Accurate Online.
Accurate Online adalah software akuntansi buatan Indonesia yang sudah dikembangkan sejak 20 tahun lalu, memenangkan Top Brand Award sejak tahun 2016 sampai saat ini, dan juga telah digunakan oleh lebih dari ratusan ribu pengguna dari berbagai jenis bisnis di Indonesia.
Jadi apalagi yang masih Anda ragukan? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini: