Mengenal Strategi Buy One Get One dan 3 Tips Mudah dalam Menerapkannya

Kegiatan promosi tidak hanya bisa Anda lakukan dengan menyediakan diskon saja. Karena, masih ada strategi lain yang tidak kalah menjanjikan keuntungan besar, strategi tersebut adalah buy one get one atau beli satu gratis satu.

Strategi yang satu ini akan membantu Anda dalam menghabiskan persediaan Anda secara cepat. Selain itu, menurut laman The Balance Small Business, strategi yang satu ini juga mampu meningkatkan arus kas secara sementara.

Jadi, tertarik untuk menggunakan strategi ini? Tenang, karena kami sudah merangkum berbagai hal yang harus Anda ketahui tentang strategi buy one get one di bawah ini.

Apa itu Strategi Buy One Get One?

Sejatinya, strategi buy one get one adalah salah satu strategi pemasaran. Sama seperti namanya, ketika konsumen membeli satu produk Anda, maka mereka akan memperoleh dua produk secara bersamaan.

Satu produk akan mereka beli dan mereka bayar, sedangkan satu produk lainnya bisa mereka peroleh secara gratis.

Berdasarkan laman Feedough, secara umum, kegiatan promosi ini berguna untuk menghabiskan persediaan, meningkatkan angka penjualan secara sementara, memperkenalkan produk baru pada pelanggan, dan lain sebagainya.

Seperti yang telah kami jelaskan sebelumnya, strategi buy one get one umumnya banyak digunakan untuk menghabiskan persediaan. Strategi ini sangat jarang digunakan untuk memperkenalkan produk baru.

Selain berupa strategi pemasaran produk, strategi beli satu gratis satu ini juga kerap kali tergolong ke dalam pilihan strategi penetapan harga.

Baca juga: Apa itu Promotion Mix? Apa Manfaatnya untuk Strategi Marketing?

3 Tips Mudah dalam Menerapkan Strategi Buy One Get One

Jika Anda tertarik untuk menggunakan jenis strategi yang satu ini, maka Anda bisa menerapkan tips yang sudah kami rangkum dari laman Wiser di bawah ini agar bisa semakin efektif.

1. Tentukan Audiens Anda

Sama seperti strategi lain pada umumnya, strategi buy one get one akan berjalan lancar dan sukses bila Anda bisa memilih audiens yang tepat. Contohnya jika Anda menjual layanan konsultasi branding, maka akan lebih tepat bila Anda memiliki target bisnis ataupun perusahaan kecil.

Kenapa? Karena umumnya, perusahaan yang lebih besar telah memiliki tim branding mereka sendiri. Sehingga, membuat mereka tertarik pada Anda, walaupun dengan menggunakan strategi buy one get one, akan menjadi lebih sulit.

2. Menggunakan Metode FOMO

Jika Anda sudah menggunakan strategi buy one get one, tapi belum banyak pengunjung yang datang, maka cobalah dengan memberikan promo seperti “promo hanya berlaku pada hari ini saja”

Dengan memberikan batas waktu seperti ini, maka para calon pelanggan akan cenderung sesegera mungkin membeli produk Anda. Strategi Anda juga akan berjalan secara lebih maksimal.

Selain itu, Anda juga menampilkan jumlah persediaan. Saat jumlahnya semakin sedikit, maka akan banyak orang yang tertarik untuk membeli produk Anda.

3. Dekatkan Diri Pada Audiens

Sebagai contoh, Anda menerapkan promo buy one get one secara besar-besaran. Namun, promo ini hanya ditulis pada bagian dalam toko Anda saja. Tentunya akan hanya ada sedikit sekali calon pelanggan yang melihatnya, dan secara otomatis mereka juga hanya akan membeli sedikit produk Anda.

Padahal bila Anda menempatkan tulisan tersebut di depan, maka peluang Anda dalam mendapatkan promo akan jauh lebih besar. Untuk itu, pilihlah penempatan yang tepat.

Promosi ini juga tidak selamanya harus Anda tulis di toko Anda saja. Karena, Anda masih bisa menawarkan promosi tersebut di media sosial atau melalui iklan.

Baca juga: Promosi Penjualan: Dasar, Jenis dan Strategi untuk Promosi yang Sukses

Bentuk Lain Strategi Buy One Get One

Dalam penerapannya, strategi buy one get one mempunyai banyak modifikasi, yaitu:

1. Beli Dua, Gratis Satu

Bila setelah melakukan perhitungan ternyata Anda merugi karena menjual produk melalui strategi ini, maka Anda bisa melakukan penyesuaian dengan beli dua gratis satu.

Anda bisa memberikan syarat pada pelanggan bahwa dengan membeli dua produk, mereka bisa mendapatkan satu produk lain secara gratis. Sehingga, pemasukan Anda pun nantinya akan jadi jauh lebih banyak.

2. Beli Dua, Dapatkan Potongan Harga

Berdasarkan laman Entrepreneur, ada juga modifikasi beli dua, dan dapatkan potongan harga. Strategi ini juga akan tepat untuk Anda lakukan bila Anda tidak memiliki anggaran yang banyak untuk menutup biaya promosi.

3. Beli Dua, Gratis Satu Barang Lainnya

Strategi yang satu ini sangat berbeda. Ketika pelanggan membeli dua produk A, maka mereka akan memperoleh dua barang A dan satu barang B secara cuma-cuma.

Jenis modifikasi yang satu ini sangat sesuai untuk Anda yang memiliki satu varian produk yang memang sangat laku dan produk lainnya kurang mendapatkan perhatian.

Dengan begitu, maka produk B Anda bisa diperoleh pelanggan dan persediaan produk tersebut akan habis. Nah, karena sudah dicoba oleh banyak orang, tidak menutup kemungkinan bila produk B ini nantinya mempunyai lebih banyak peminat. Sehingga, hadirnya pelanggan baru ini akan memberikan keuntungan pada bisnis Anda.

Baca juga: Funneling Marketing: Pengertian dan Tips untuk Memaksimalkannya

Penutup

Demikianlah penjelasan dari kami tentang strategi buy one get one. Namun dalam menerapkan strategi ini, jangan lupa untuk mencatat setiap transaksi penjualan secara tepat agar Anda bisa mengetahui nilai sebenarnya dari keuntungan yang sudah Anda dapatkan.

Jika Anda kesulitan atau tidak memiliki waktu untuk mencatatnya, akan #lebihbaik jika Anda menggunakan software akuntansi dan bisnis dari Accurate Online.

Karena, aplikasi ini mampu mencatat seluruh kegiatan transaksi Anda secara otomatis dan mampu menyajikan lebih dari 200 jenis laporan keuangan secara akurat.

Fitur tersebut juga telah terintegrasi dengan berbagi fitur lain di dalamnya, sehingga akan sangat memudahkan Anda dalam mengelola dan mengembangkan bisnis.

Ayo segera coba gratis dan gunakan Accurate Online sekarang juga dengan mendaftarkan bisnis Anda pada tautan gambar di bawah ini.