Cashless Adalah: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya Untuk Masyarakat

Pada zaman yang serba digital seperti saat ini, kebanyakan manusia akan saling berlomba untuk bisa menciptakan teknologi baru untuk membantu kegiatannya sehari-hari.

Salah satu teknologi yang saat ini sedang berkembang adalah cashless. Cashless adalah suatu cara bertransaksi dengan tanpa menggunakan uang fisik.

Proses transaksi di dalamnya akan menggunakan uang elektronik, sehingga akan memudahkan masyarakat dalam melakukan pembayaran dan transaksi keuangan lainnya, dimanapun dan kapanpun.

Pada artikel kali ini, mari kita bahas secara lebih mendalam tentang cashless, lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya di tengah-tengah masyarakat.

Pengertian Cashless

Cashless adalah suatu istilah yang memiliki arti tidak menggunakan uang tunai fisik.

Dewasa ini, sistem cashless yang dimaksud adalah transaksi dengan bentuk pembayaran digital.

Dalam sistem cashless, pembayaran dilakukan melalui metode digital atau elektronik, seperti kartu kredit, kartu debit, dompet digital (e-wallet), dan transfer bank.

Hal tersebut berlaku untuk setiap jenis pembayaran dan transaksi yang dilakukan oleh setiap orang.

Tujuan dari sistem ini adalah untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kenyamanan dalam proses transaksi.

Baca juga: Cashless Society: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya

Manfaat Cashless

Berdasarkan penjelasan diatas, maka bisa kita simpulkan bahwa cashless adalah suatu penggunaan sistem pembayaran tanpa uang fisik yang saat ini sudah semakin berkembang ditengah-tengah masyarakat walaupun belum dikatakan maksimal.

Hal tersebut mampu memberikan manfaat yang baik untuk para pelaku ataupun negara, beberapa diantara manfaatnya adalah sebagai berikut.

1. Kemudahan dan Kecepatan Transaksi:Transaksi menjadi lebih cepat dan efisien karena tidak perlu menghitung uang tunai atau memberikan kembalian.
2. Keamanan: Mengurangi risiko kehilangan atau pencurian uang tunai. Transaksi digital juga seringkali lebih mudah dilacak dan diaudit.
3. Transparansi: Mempermudah pencatatan dan pelacakan transaksi, baik bagi individu maupun bisnis, sehingga memudahkan dalam pengelolaan keuangan.
4. Aksesibilitas: Memungkinkan akses yang lebih mudah ke layanan keuangan bagi orang-orang yang mungkin tidak memiliki akses ke bank tradisional.
5. Promosi dan Reward: Banyak platform pembayaran digital menawarkan promosi, diskon, dan program reward bagi pengguna, yang dapat menghemat biaya bagi konsumen.
6. Manfaat untuk Negara: Selain bisa dirasakan oleh setiap orang, cashless juga bisa menguntungkan negara. Kenapa? Karena sistem cashless akan mampu meningkatkan koleksi pajak negara secara signifikan.

Dengan adanya pendapatan pajak tersebut, maka negara bisa menggunakannya untuk kepentingan lain yang berdampak pada perkembangan ekonomi masyarakat pada negara tersebut.

Baca juga: Mengenal Transaksi Digital, Jenis dan Manfaatnya untuk Bisnis

Jenis-jenis Pembayaran Cashless

ilustrasi Cashless. source envato.

Setidaknya, terdapat tiga jenis cashless yang saat ini sudah berkembang di masyarakat, yaitu:

1. Kartu Kredit dan Debit: Kartu yang diterbitkan oleh bank untuk memfasilitasi pembayaran tanpa menggunakan uang tunai.
2. Dompet Digital (E-Wallet): Aplikasi yang menyimpan informasi pembayaran dan memungkinkan pengguna melakukan transaksi secara online maupun offline, seperti GoPay, OVO, dan Dana di Indonesia.
3. Aplikasi Pembayaran Mobile: Aplikasi yang memungkinkan pembayaran melalui perangkat mobile seperti smartphone, misalnya Apple Pay, Google Pay, dan Samsung Pay.
4. Transfer Bank Elektronik: Transfer dana langsung dari satu rekening bank ke rekening bank lainnya melalui internet banking atau mobile banking.
5. QR Code: Metode pembayaran yang menggunakan kode QR yang dipindai oleh ponsel untuk memproses pembayaran.
6. E-Money:  Bentuk kemudahan yang ditawarkan oleh e-money akan bisa dirasakan langsung saat Anda membayar transportasi seperti commuter line, busway, dan kendaraan umum lainnya.

Baca juga: 7 Aplikasi Dompet Digital Terbaik di Indonesia

Faktor Pemicu Tren Cashless

Tren cashless atau tanpa uang tunai telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Berikut adalah beberapa faktor utama yang mendorong terjadinya tren cashless:

1. Kemajuan Teknologi

Perkembangan Smartphone dan Internet: Peningkatan penggunaan smartphone dan akses internet yang luas telah membuat layanan keuangan digital lebih mudah diakses oleh banyak orang.

Inovasi Fintech: Perusahaan teknologi finansial (fintech) terus mengembangkan aplikasi dan platform pembayaran yang inovatif, seperti dompet digital, mobile banking, dan aplikasi pembayaran.

2. Kenyamanan dan Efisiensi

Transaksi Cepat dan Mudah: Pembayaran digital memungkinkan transaksi dilakukan dengan cepat dan mudah, tanpa perlu membawa uang tunai atau mencari kembalian.

24/7 Availability: Layanan pembayaran digital tersedia sepanjang waktu, memungkinkan transaksi dilakukan kapan saja dan di mana saja.

3. Keamanan

Mengurangi Risiko Pencurian: Penggunaan pembayaran digital mengurangi risiko pencurian uang tunai.

Fitur Keamanan Tambahan: Banyak aplikasi pembayaran yang menawarkan fitur keamanan tambahan seperti otentikasi dua faktor, enkripsi data, dan deteksi penipuan.

4. Pandemi COVID-19

Kontak Fisik Minim: Pandemi COVID-19 mendorong orang untuk mengurangi kontak fisik, termasuk dalam transaksi. Pembayaran digital memungkinkan transaksi tanpa kontak, mengurangi risiko penyebaran virus.

Penutupan Bisnis Fisik: Pembatasan sosial dan penutupan bisnis fisik memaksa banyak orang beralih ke belanja online dan menggunakan metode pembayaran digital.

5. Dukungan Pemerintah dan Kebijakan

Regulasi yang Mendukung: Banyak negara yang memperkenalkan regulasi yang mendukung adopsi pembayaran digital, termasuk insentif pajak dan program edukasi.

Inisiatif Pemerintah: Pemerintah mendorong penggunaan pembayaran digital sebagai bagian dari inisiatif untuk meningkatkan inklusi keuangan.

6. Ekonomi Digital

Pertumbuhan E-commerce: Pertumbuhan pesat e-commerce dan layanan online lainnya meningkatkan kebutuhan akan metode pembayaran digital yang mudah dan cepat.

Gaya Hidup Digital: Masyarakat semakin terbiasa dengan gaya hidup digital yang mencakup berbagai aspek kehidupan sehari-hari, termasuk belanja, hiburan, dan layanan keuangan.

7. Penawaran dan Insentif

Diskon dan Promosi: Banyak platform pembayaran digital menawarkan diskon, cashback, dan promosi lainnya untuk menarik pengguna baru.

Program Loyalitas: Program loyalitas dan reward yang ditawarkan oleh platform pembayaran digital meningkatkan daya tarik pengguna untuk beralih ke metode pembayaran tanpa uang tunai.

8. Peningkatan Literasi Digital

Edukasi dan Sosialisasi: Edukasi dan sosialisasi tentang manfaat dan cara menggunakan pembayaran digital membantu meningkatkan literasi digital masyarakat.

Penetrasi Teknologi: Penetrasi teknologi dan akses ke perangkat digital yang semakin luas di masyarakat memudahkan adopsi sistem pembayaran tanpa uang tunai.

Dengan kombinasi faktor-faktor ini, tren cashless terus berkembang dan menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari di banyak negara. Adopsi metode pembayaran digital diperkirakan akan terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen.

Kelebihan Cashless

ilustrasi Cashless. source envato.

Terdapat lima kelebihan utama yang ditawarkan pada sistem pembayaran cashless, yaitu:

1. Hemat Waktu dan Praktis

Seperti yang sudah kita singgung sedikit sebelumnya, bahwa salah satu kelebihan utama yang ditawarkan pada sistem pembayaran cashless adalah prosesnya yang lebih praktis dan hemat waktu.

Dengan menggunakan uang elektronik, maka Anda tidak perlu lagi membawa uang tunai. Terlebih lagi, jika Anda melakukan kegiatan transaksi dalam jumlah yang banyak.

Hal tersebut tentunya akan merepotkan Anda, karena Anda harus membawa uang tunai dalam jumlah yang banyak saat berpergian.

Terlebih lagi, saat ini kejahatan di tengah-tengah masyarakat sudah semakin meningkat.

2. Meminimalkan Tindakan Kriminal

Sebelumnya sudah kita jelaskan bahwa kejahatan saat ini semakin sering terjadi dimanapun dan kapanpun tanpa pandang bulu.

Terlebih lagi, untuk Anda yang mempunyai kegiatan padat dengan menggunakan transportasi umum. Kehadiran uang elektronik akan menjadi solusi yang sangat tepat.

Karena dengan menggunakan uang elektronik, maka Anda bisa terhindar atau setidaknya meminimalisir terkena tindakan kriminal di tempat umum.

3. Tidak Perlu Antre Lama

Kelebihan lain yang ditawarkan dari uang elektronik adalah efisiensi. Karena dengan menggunakan uang elektronik, Anda tidak perlu lagi mengantri dalam melakukan setiap transaksi.

Anda hanya harus menunjukan kartu uang elektronik Anda, dan Anda sudah bisa memiliki apa yang Anda perlukan dengan mudah.

4. Banyak Promo

Saat ini, sudah banyak penyedia kartu uang elektronik yang bekerjasama dengan berbagai vendor, seperti minimarket, restoran, coffee shop, dll.

Oleh karena itu, tidak heran jika mereka memiliki banyak promo yang sangat menarik untuk ditawarkan.

Nah, Anda bisa mendapatkan berbagai keuntungan tersebut secara cuma-cuma jika Anda menggunakan uang elektronik.

5. Tidak Perlu Kembalian

Mengelola kembalian saat berbelanja dengan uang fisik sering kali sulit untuk dilakukan, terlebih lagi ketika Anda tidak sempat menyiapkan uang kembalian ribuan atau uang koin.

Nah, dengan menggunakan uang elektronik, maka Anda tidak perlu lagi memikirkan kembalian.

Karena dalam hal ini saldo Anda akan berkurang otomatis sesuai dengan nominal harga yang tertera saja.

6. Bisa Dicari Tahu Keberadaannya

Ketika Anda menggunakan uang elektronik, maka segala data pribadi Anda akan terhubung secara otomatis.

Hal tersebut akan membantu Anda dalam mencari tahu letak keberadaan uang Anda ketika ada kehilangan ataupun penyalahgunaan data.

7. Lebih Mudah Mengatur Pengeluaran

Kebanyakan dari kita pasti akan kesulitan dan bingung kemana perginya uang yang Anda miliki.

Dengan menggunakan cashless, maka masalah tersebut tidak perlu Anda khawatirkan lagi.

Kenapa? Karena sistem pembayaran cashless mampu mengontrol setiap pengeluaran Anda. Segala bentuk transaksi.

Kekurangan Cashless

Dibalik sederet kelebihan cashless yang sudah kita jelaskan di atas, ternyata sistem pembayaran ini memiliki kekurangan tersendiri, yaitu:

1. Lebih Boros karena Banyak Promo

Seperti yang sebelumnya sudah kita jelaskan, bahwa sistem transaksi cashless mampu menawarkan banyak sekali promo menarik yang sangat menguntungkan.

Hal tersebut akan membuat siapa saja mudah tergiur untuk memanfaatkan promo tersebut dan mengakibatkan pengeluaran yang membengkak.

Jadi, di satu sisi bisa saja menguntungkan, namun disisi lain bisa membuat penggunanya menjadi semakin boros.

2. Rentan Aksi Cyber Crime

Sistem pembayaran cashless memang sangat memudahkan. Namun, dibalik kemudahan tersebut, sangat rentan adanya aksi kejahatan cyber crime.

Hal tersebutlah yang menjadi kekurangan dari sistem pembayaran ini.

Jadi, segala bentuk kejahatan pada sistem pembayaran uang fisik tidak serta merta bisa ditanggulangi dengan menggunakan cashless.

Untuk menyiasatinya, Anda bisa mengganti password cashless Anda secara rutin agar tidak jatuh ke pihak yang salah.

3. Cenderung Ingin Terus Berbelanja

Walaupun tidak memegan uang tunai, penggunaan uang elektronik nyatanya membuat banyak orang lebih cenderung membelanjakan uangnya.

Hal tersebut akan meningkatkan kemauan setiap orang untuk terus menerus berbelanja karena mereka merasa tidak mengeluarkan uangnya sama sekali.

Setelahnya, mereka baru sadar bahwa pengeluaran mereka sangatlah banyak.

4. Masih Terbatas

Walaupun sistem transaksi cashless mampu mempermudah transaksi, tapi masih sedikit vendor yang bekerjasama dengan pihak bank yang menerbitkan uang elektronik.

Oleh karena itu, masih banyak pengguna yang kesulitan untuk menemukan tempat pembayaran uang elektronik, karena tidak semua tempat menerima sistem pembayaran cashless.

Baca juga: Pentingnya Pencatatan Keuangan dan 10 Langkah Mudah Melakukannya

Penutup

Demikianlah penjelasan tentang sistem pembayaran cashless. Berdasarkan penjelasan di atas, maka bisa kita tarik kesimpulan bahwa cashless adalah sistem transaksi dengan bentuk pembayaran digital, tanpa menggunakan uang fisik.

Terdapat sederet kelebihan yang mampu ditawarkan oleh sistem pembayaran ini, salah satunya adalah lebih mudah dalam mengatur keuangan pribadi maupun perusahaan.

Namun tetap saja, sistem pembayaran cashless bisa membuat setiap individu ataupun perusahaan menjadi lebih boros karena mereka tidak merasa mengeluarkan uang.

Untuk itu, diperlukan sistem pengaturan uang yang lebih baik dan tepat agar tidak menjadi lebih boros. Nah, dalam hal ini, software akuntansi dari Accurate Online.

Accurate Online adalah software akuntansi berbasis cloud yang mampu membantu Anda dalam mengelola keuangan secara lebih mudah dan praktis.

Accurate online juga memiliki tampilan yang sederhana sehingga akan memudahkan Anda dalam membuat berbagai laporan keuangan perusahaan, bahkan oleh Anda yang tidak memiliki background akuntansi sekalipun.

Tertarik? Anda bisa mencoba menggunakan Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini: