Pengertian Hard Skill, Contoh, dan Fungsinya bagi Pengembangan Bisnis
Pengembangan bisnis di era modern ini tidak hanya membutuhkan semangat dan visi yang kuat, tetapi juga kemampuan yang mumpuni.
Inilah yang dikenal dengan pengertian hard skill. Sebagai fondasi utama dalam kemampuan teknis dan spesifik, pengertian hard skill sesungguhnya memiliki peran sentral dalam membentuk keberhasilan suatu bisnis.
Mari kita melangkah lebih jauh untuk memahami esensi dari pengertian hard skill, melihat contoh konkret, dan membahas bagaimana penerapannya mampu mengangkat bisnis Anda ke level yang lebih tinggi.
Dengan memahami pengertian hard skill dan mengintegrasikannya secara bijak, Anda dapat membuka pintu menuju kesuksesan yang lebih besar dalam pengembangan bisnis.
Dapatkan wawasan mendalam tentang pengertian hard skill dan temukan kunci suksesnya bersama kami dalam artikel ini!
Daftar Isi
Pengertian Hard Skill
Pengertian hard skill adalah kemampuan yang dapat dipelajari yang diperoleh dan ditingkatkan melalui latihan, pengulangan, dan pendidikan.
Hard skill penting karena dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi karyawan juga meningkatkan kepuasan karyawan. Hard skill adalah bagian dari rangkaian keterampilan yang diperlukan untuk suatu pekerjaan.
Pengertian Hard skill merupakan suatu keahlian yang diperlukan bagi seorang individu untuk berhasil melakukan pekerjaan.
Mengutip dari Investopedia, Pengertian hard skill adalah keterampilan teknis yang diperlukan untuk suatu pekerjaan. Itu adalah kemampuan yang dipelajari yang diperoleh dan ditingkatkan melalui pendidikan dan pengalaman.
Keterampilan keras penting untuk resume Anda, karena pemberi kerja mencarinya saat merekrut.
Hard skill bisa diperoleh melalui program pendidikan dan pelatihan formal, termasuk kuliah, magang, kelas pelatihan jangka pendek, kursus online, dan program sertifikasi, serta pelatihan di tempat kerja.
Namun, kalau hanya hard skill saja bisnis tidak akan sukses sehingga diperlukan karyawan yang memiliki keterampilan lain, seperti soft skill yang berkontribusi pada kepuasan pelanggan.
Dalam bisnis, hard skill paling sering merujuk pada dasar-dasar akuntansi dan pemodelan keuangan. Dalam arti luas, pengertian hard skill dapat merujuk pada kecakapan dalam tugas kompleks.
Kefasihan dalam bahasa, pengetahuan tentang photoshop atau powerpoint, atau keahlian dalam pertukangan adalah semua hard skill yang dapat dipelajari dan ditingkatkan dengan latihan.
Pengusaha dan perekrut paling sering mencari hard skill ini dalam resume profesional calon karyawan.
Setiap hard skill yang dimiliki seseorang didukung dengan sertifikat, gelar, atau kualifikasi lain yang menunjukkan tingkat pencapaian.
Baca juga : Pengertian Soft Skill dan Fungsinya
Contoh Hard Skill
Setelah Anda mengetahui pengertian hard skill secara mendalam, selanjutnya adalah tentang contoh hard skill itu sendiri.
Hard skill mencakup pengetahuan dan kemampuan khusus yang diperlukan untuk sukses dalam suatu pekerjaan.
Jenis-jenis keterampilan ini dipelajari dan dapat didefinisikan, dievaluasi, dan diukur.
Berikut adalah contoh hard skill yang dapat Anda miliki atau dapat Anda gunakan CV Anda ketika melamar di perusahaan.
1. Teknologi komputer
Di dunia saat ini, semua karyawan harus memiliki setidaknya pemahaman dasar teknologi komputer, dan banyak perusahaan membutuhkan kandidat untuk melamar pekerjaan menggunakan platform berbasis teknologi.
Tunjukkan kepada calon atasan Anda bahwa Anda siap merangkul teknologi yang dibutuhkan untuk melakukan pekerjaan Anda secara efektif.
Berikut adalah contoh dari pengertian hard skill di bidang teknologi computer:
- Microsoft office suite
- Media sosial
- HTML
- Analisis
- Tabel pivot
Baca juga : 21 Soft Skill yang Agar Anda Memiliki Kepemimpinan yang Baik
2. Ketrampilan komunikasi
Meskipun komunikasi yang efektif sering dipandang sebagai soft skill, ada beberapa cara kekuatan konkret Anda sebagai komunikator dapat ditunjukkan.
Menunjukkan keterampilan komunikasi Anda secara efektif dapat membantu Anda lebih menonjol dari kandidat lain. Berikut ini contoh dari hard skill komunikasi:
- Bahasa asing
- Komunikasi digital
- Copywriting
3. Analisis data
Keahlian analisis data sangat dihargai di berbagai industri tidak hanya di bidang keuangan.
Kemampuan untuk menganalisis data dan kemudian menggunakan informasi itu untuk kepentingan perusahaan Anda sangat berguna.
Berikut adalah contoh hard skill analisis data antara lain:
- Data mining
- Data presentation
- Resource management
- Data engineering
- Database management
- Semua yang menggunakan data untuk mengeksplorasi masalah atau membuat keputusan
Baca juga : 6 Skill Bisnis yang Anda Butuhkan dan Cara Meningkatkannya
4. Sertifikasi dan lisensi
Walaupun mereka mungkin bukan pengertian hard skill itu sendiri, sertifikasi dan lisensi untuk membuktikan kepada calon pimpinan perusahaan bahwa Anda memiliki kemampuan yang dicari.
Jika Anda memiliki yang spesifik untuk pekerjaan atau industri yang Anda lamar, Anda harus selalu menampilkannya dengan jelas di CV anda.
Beberapa jenis sertifikasi dan lisensi yang umum termasuk dalam hard skill:
- Learning management systems, seperti blackboard, canvas.
- Data management systems, seperti colleague
- Lisensi terkait perawatan kesehatan
- Sertifikat, penghargaan, lencana yang diakui industri
5. Pemasaran
Kemampuan untuk meyakinkan konsumen untuk membeli produk atau layanan perusahaan akan selalu sangat berharga bagi calon pemberi kerja.
Bagaimanapun, kesuksesan dalam pemasaran secara langsung berkorelasi dengan peningkatan pendapatan.
Ada beberapa hard skills pemasaran yang menjadi sangat dicari dalam beberapa tahun terakhir:
- Search engine optimization (SEO)
- Search engine marketing (SEM)
- Marketing campaign management
- Google analytics
- Content management systems (CMS), seperti wordpress
6. Manajemen proyek
Manajemen proyek adalah profesi yang mencakup berbagai industri, termasuk teknologi informasi, perawatan kesehatan, dan konstruksi.
Karena itu, keterampilan manajemen proyek telah menjadi sangat berharga bagi banyak pengusaha. Beberapa hard skill manajemen proyek antara lain:
- Agile methodologies, seperti scrum
- Project management software, seperti trello and zoho
Baca juga : Manajemen Proyek : Pengertian, Tujuan, Sasaran, Ruang Lingkup, dan Contohnya
7. Desain
Walaupun berbakat artistik secara alami, ada elemen desain dan alat tertentu yang harus dipelajari melalui pendidikan atau pelatihan.
Seiring kemajuan teknologi, standar konsumen untuk estetika desain juga meningkat. Ini berlaku semua jenis desainer. Ini berarti keterampilan Anda lebih diminati.
Kemudian beberapa tool baru yang mungkin perlu Anda pelajari untuk membangun karier yang sukses.
Berikut adalah beberapa contoh dari beberapa hard skill desain yang paling diinginkan oleh pengusaha:
- User interface (UI) design
- User experience (UX) design
- Adobe creative suite (photoshop, indesign, dll.)
- Digital product design software, seperti invision dan zeppelin
8. Cloud computing
Seiring perkembangan teknologi jaringan dan internet, semakin banyak bisnis yang beralih ke cloud computing sebagai solusi penyimpanan data dan manajemen yang nyaman.
Ini berarti bahwa orang yang memiliki keterampilan untuk membangun dan mengelola jaringan cloud sangat diminati.
Berikut ini adalah beberapa contoh jenis hard skill yang dicari pengusaha ketika mempekerjakan profesional cloud computing:
- Cloud architecture
- Storage and data management
- Networking communication
- Cloud middleware technologies
- Cloud applications, seperti JSON, REST, dan RPC
9. Pengembangan seluler & web
Beberapa situs web baru dibuat setiap detik, dan di seluler, lebih dari 6.000 aplikasi dirilis per hari pada kuartal pertama tahun 2018 hanya untuk android.
Semua situs web dan aplikasi ini hanya dapat dibuat oleh orang-orang dengan keterampilan pengembangan seluler dan web yang diperlukan.
Berikut adalah beberapa contoh jenis hard skill yang Anda butuhkan untuk menjadi pengembang yang sukses:
- Software revision control systems
- Android development
- Ios app development
- Web architecture and development framework
- Angular and node apps
10. Network structure & security
Data perusahaan harganya tak ternilai jika data sensitif bocor atau dicuri karena keamanan jaringan yang salah, itu bisa menelan biaya perusahaan jutaan rupiah.
Profesional TI yang memiliki keterampilan untuk melindungi data berada dalam permintaan yang lebih tinggi daripada sebelumnya.
Menjadi pelindung data perusahaan bukanlah hal yang mudah, hal itu mengharuskan Anda mempelajari beberapa hal berikut:
- Algoritma enkripsi
- Sistem otentikasi
- Risk assessment
- Kriptografi
- Firewall virtual dan berbasis host
Baca juga : Mengetahui Pentingnya Pelatihan Karyawan dan 7 Tips Pelatihan Efektif
Fungsi Hard Skill bagi Pengembangan Bisnis
Untuk mengembangkan sebuah bisnis tentu sangat diperlukan kemampuan hard skill. Semua pekerjaan dalam bisnis sebagian besar posisi profesional, memerlukan hard skill.
Sebagai seorang pemilik bisnis atau perusahaan tentu harus memilih karyawan yang memiliki hard skill yang baik.
Hal ini ditujukan agar perusahaan menjadi berkembang lebih baik dan juga mendapatkan income perusahaan yang banyak.
Bisnis akan berjalan jika didalam bisnis tersebut terdapat orang-orang yang memiliki hard skill sesuai dengan bidang bisnis yang dikembangkan.
Tanpa adanya hard skill yang baik yang dimiliki oleh karyawan maka bisnis akan menjadi kurang sehat.
Bisa jadi hasil produksi yang kurang baik, atau dalam bidang pemasaran yang menjadikan bisnis tidak berkembang.
Bisnis dibidang desain grafis, bisnis perusahaan teknologi, maupun perusahaan yang memproduksi bahan makanan.
Contohnya pada produksi bahan makanan, perusahaan memerlukan pekerja yang memiliki hard skill sesuai bidang yang dibutuhkan. Seperti operator mesin produksi.
Baca juga : 4 Jenis Gaya Pengambilan Keputusan yang Dapat Anda Gunakan beserta Contohnya
Kesimpulan
Setalah mengetahui pengertian hard skill dan pentingnya hard skill tentu Anda harus meningkatkan kemampuan hard skill Anda.
Memiliki hard skill tertentu menunjukkan kemampuan seseorang untuk berhasil melakukan pekerjaan dan memenuhi tugasnya.
Bagi banyak profesi di banyak perusahaan, kepemilikan hard skill penting untuk memastikan kesuksesan finansial perusahaan.
Namun, dalam beberapa kasus, keterampilan hard skill pekerja sangat penting untuk mencegah terjadinya hal yang tidak di inginkan.
Seorang ahli bedah, misalnya, harus memiliki hard skill yang sangat spesifik untuk memastikan terhadap terjadinya bahaya bagi seorang pasien.
Sehingga perusahaan rumah sakit tersebut harus memastikan ahli bedah adalah orang yang benar-benar mengerti dan kompeten di bidang itu.
Bagi Anda pelaku bisnis memiliki hard skill tentang pembukuan juga sangat penting, hanya untuk mengetahui dasar pembukuan saja sudah cukup bagi Anda untuk memantau keuangan bisnis,
sisanya serahkan pada software yang mudah digunakan dan seusai kebutuhan bisnis Anda seperti Software Akuntansi dan Bisnis Accurate Online.
Anda juga bisa mencoba Accurate Online secara gratis selama 30 hari melalui tautan pada gambar di bawah ini :